5 Tindakan yang Buktikan Tekad Park Yeong Han di Chief Detective 1958

Gak takut pada apa pun selama bisa menegakkan kebenaran, nih

Lee Je Hoon kembali dengan karakter baru sebagai detektif Park Yeong Han di drakor Chief Detective 1958. Drakor satu ini mulai tayang pada 19 April 2024 lalu dan langsung mendapat perhatian yang besar. Perolehan rating di Korea Selatan pun sudah mencapai 10,1 persen pada episode perdananya, nih.

Park Yeong Han muda yang diperankan Lee Je Hoon punya daya tarik yang kuat sebagai detektif pada tahun 1950-an ketika gangster merajalela di ibukota. Pada episode 1 dan 2, detektif asal Hwangchun satu ini pun sudah menunjukkan tekadnya sebagai detektif pembela kebenaran. Berikut ini lima tindakan yang tunjukkan tekad kuat Park Yeong Han.

Perhatian, artikel ini memgandung spoiler.

Baca Juga: 5 Fakta Anggota Tim Polisi Unit Satu di Drakor Chief Detective 1958

1. Rela menyamar jadi gelandangan karena wajahnya sudah dikenali oleh para penjahat

5 Tindakan yang Buktikan Tekad Park Yeong Han di Chief Detective 1958cuplikan Lee Je Hoon di drakor Chief Detective 1958 (instagram.com/mbcdrama_now)

Park Yeong Han harus melakukan tindakan ekstra untuk menangkap penjahat di daerah asalnya, Hwangchun. Ia mau tak mau harus menyamar untuk kelancaran penyelidikan. Sebab, wajahnya sudah sering terpampang di koran sehingga penjahat pun mengenalinya.

Park Yeong Han sering masuk koran karena prestasinya dalam menangkap pencuri sapi. Ia sudah menangkap total 96 pencuri dan menjadi yang terbaik di Provinsi Gyeonggi. Oleh karena itulah ia harus menyamar jadi gelandangan agar tidak menarik perhatian saat akan menangkap penjahat.

2. Gak takut datang sendirian hingga membawa ular untuk para gangster

5 Tindakan yang Buktikan Tekad Park Yeong Han di Chief Detective 1958cuplikan Lee Je Hoon di drakor Chief Detective 1958 (instagram.com/mbcdrama_now)

Prestasi tersebut membuat Park Yeong Han dipindahtugaskan ke pusat Seoul, yaitu di Kantor Polisi Jongnam. Pada hari pertama pun Park Yeong Han sudah bergerak untuk menangkap gangster yang memukul warga. Target pertamanya adalah Beludak (Kang In Kwon) yang merupakan bawahan gangster terkenal, Lee Jung Jae (Kim Young Sun).

Park Yeong Han tidak ragu sedikit pun saat ditugaskan untuk menangkap Beludak. Ia langsung bergerak ke Ilsimkwan, tempat Beludak dan anak buahnya berpesta. Park Yeong Han memang sendirian, tapi dirinya membawa ular untuk menakut-nakuti para gangster tersebut. Alhasil, Park Yeong Han dapat membawa Beludak ke kantor polisi tanpa harus terlibat pertarungan fisik.

Baca Juga: 3 Drakor Action Lee Je Hoon, Terbaru Chief Detective 1958

3. Tidak berkompromi saat melihat rekannya membantu penyelundupan barang tentara Amerika

5 Tindakan yang Buktikan Tekad Park Yeong Han di Chief Detective 1958cuplikan Lee Je Hoon di drakor Chief Detective 1958 (instagram.com/mbcdrama_now)

Park Yeong Han juga bergerak cepat ketika mengetahui tindakan tercela yang dilakukan rekan detektifnya di Unit 2 Divisi Investigasi Kantor Polisi Jongnam. Mereka membantu Lee Jung Bum (Yoo Kyung Hun), kerabat jauh Lee Jung Jae, untuk menyelundupkan barang-barang milik tentara Amerika.

Untungnya Park Yeong Han kini sudah tidak sendirian lagi dan ditemani Kim Sang Sun (Lee Dong Hwi), anggota Unit 2 yang tidak dianggap. Park Yeong Han dengan tegas menolak berkompromi dengan rekannya untuk tindakan yang sudah jelas melanggar tugas seorang detektif. Ia pun diam-diam membagikan barang curian itu untuk warga.

4. Membantu kepala timnya untuk mencari anggota baru

5 Tindakan yang Buktikan Tekad Park Yeong Han di Chief Detective 1958cuplikan Lee Je Hoon, Lee Dong Hwi, Choi Woo Sung, dan Yoon Hyun Soo di drakor Chief Detective 1958 (instagram.com/mbcdrama_now)

Park Yeong Han adalah anggota kesekian yang direkrut ke Unit 1. Unit yang diketuai Yu Dae Cheon (Choi Duk Moon) tersebut sudah kehilangan anggota karena kerasnya tuntutan sebagai detektif di Jongnam. Saat baru datang pun Park Yeong Han sendirian bersama dengan sang ketua di unit tersebut.

Yu Dae Cheon sendiri adalah sosok ketua yang berpegang teguh pada kebenaran. Ia dan Park Yeong Han menjadi sangat cocok karena punya tujuan yang sama sebagai seorang detektif. Namun, tentunya mereka akan sulit untuk bergerak jika hanya berdua.

Park Yeong Han pun turun tangan mencari orang untuk bergabung ke dalam timnya. Ia memulai proses perekrutan dari mengajak Kim Sang Sun dari Unit 2 untuk pindah ke Unit 1. Ia juga mengajak Jo Gyeong Hwan (Choi Woo Sung), cowok berkekuatan besar yang pernah dilihatnya melawan gangster di pasar. Terakhir, Park Yeong Han merekrut detektif baru di Unit 2, Seo Ho Jeong (Yoon Hyun Soo) untuk pindah ke Unit 1.

5. Tidak takut melawan atasan saat menegakkan kebenaran

5 Tindakan yang Buktikan Tekad Park Yeong Han di Chief Detective 1958cuplikan Lee Je Hoon di drakor Chief Detective 1958 (instagram.com/mbcdrama_now)

Park Yeong Han tidak takut pada apa pun untuk menegakkan kebenaran, termasuk pada atasannya. Ia beberapa kali memarahi atasannya yang malah lebih memihak para gangster. Misalnya ketika Inspektur Senior Choi Dal Sik (Oh Yong) menyuruhnya untuk melepaskan Beludak, padahal dirinya sudah mengakui kekerasan yang dilakukan.

Selain itu, Park Yeong Han juga tak menahan amarahnya pada kepala Unit 2, Byun Dae Sik (Song Wook Kyung). Meskipun Byun Dae Sik memiliki pangkat yang lebih tinggi dan juga lebih tua darinya, Park Yeong Han tidak akan takut selama tindakannya benar. Park Yeong Han sendiri punya pendirian untuk tidak menghormati semua orang yang berbuat jahat terlepas dari usia maupun pangkat.

Lima tindakan di atas membuktikan bahwa Park Yeong Han serius dengan janjinya pada sang ayah untuk menjadi detektif yang terhormat. Dengan rekan-rekan barunya, kita tunggu aksi Park Yeong Han untuk menangkap para penjahat di episode Chief Detective 1958 selanjutnya, ya.

Baca Juga: 4 Alasan Profesi Polisi Kurang Peminat dalam Chief Detective 1958

Dwi Nantari Photo Verified Writer Dwi Nantari

Halo!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Diana Hasna

Berita Terkini Lainnya