6 Idol KPop Cowok yang Diganggu Fans di Hotel, Jadi Gak Nyaman!

Pada 2016, Lay menjadi korban pelanggaran privasi dari sasaeng fans. Dua penggemar perempuan memalsukan identitas demi masuk ke hotel di mana sang idol menginap. Ketika polisi dipanggil ke lokasi kejadian, gangguan tersebut terus berlanjut hingga pukul empat pagi. 10 hari sebelumnya, empat fans juga berupaya mengusik Lay di lokasi syuting dramanya.

Menurut perwakilan dari Lay, keselamatan dan kehidupan pribadi sang artis adalah hal yang paling penting. Jadi, mereka mengingatkan penggemar untuk tidak melewati batas dengan melakukan pelanggaran privasi. Jika kejadian serupa terjadi lagi, pihaknya bakal mengambil bukti foto dan melaporkannya pada pihak berwenang untuk mengambil tindakan hukum.

Pada 2023, seorang fans memasuki kamar hotel Jaehyun. Tidak hanya itu, pelaku pelanggaran privasi tersebut juga menyebarkan video dan foto dari isi kamar Jaehyun di sosial media dan tampak tak menyesali perbuatannya. Tindakan ilegal ini dilakukan saat NCT sedang tur di Amerika Serikat pada Oktober 2022. 

Pada akhirnya, SM Entertainment mengumpulkan informasi mengenai pelaku yang pertama kali mengunggah dan semua pihak yang mendistribusikan ulang videonya. Mereka akan meminta proses penyelidikan dilakukan secara menyeluruh, dengan melibatkan lembaga investigasi hingga firma hukum. Sebab, perilaku itu sudah mengusik privasi artisnya secara serius.

Dilansir KBIZoom, BTS rela menyewa seluruh kamar di lantai hotel yang ditempati para member saat sedang tur di negara lain. Jumlah uang yang dikeluarkan memang jadi lebih besar, tetapi perlu dilakukan demi kenyamanan para member. Sebab, sudah banyak kejadian di mana sasaeng fans melakukan pelanggaran privasi boy group tersebut di hotel. 

Sasaeng fans pernah dengan bangga berfoto di depan hotel yang ditempati BTS. Bahkan, ada kasus di mana seorang fans berpakaian seperti laki-laki saat masuk ke kamar mandi demi menemui para member. Nama hotel yang ditempati Jimin juga pernah terungkap saat ia siaran langsung. Sejak saat itu, BTS bahkan tak keberatan pindah ke hotel lain jika fans mencoba mengusiknya.

Pledis Entertainment memperingatkan tindakan pelanggaran privasi fans pada SEVENTEEN melalui pernyataan resmi pada 2022. Mereka menyadari, beberapa fans memasuki ruang pribadi artisnya tanpa izin, seperti hotel hingga salon rambut. Apalagi, dalam kegiatan tur yang sedang dijalani SEVENTEEN pada saat itu. 

Pledis Entertainment mengungkapkan, beberapa fans menunggu hingga mencoba menerobos masuk di kamar hotel SEVENTEEN. Tak sedikit pula yang mencoba berinteraksi langsung dengan para member saat tur berlangsung. Akibatnya, SEVENTEEN mengalami penderitaan mental. 

Agensi berjanji, bakal mengambil tindakan hukum dengan menggunakan bukti yang telah dikumpulkan melalui rekaman CCTV dan inisiatif para staf dalam pemantauan. Mereka akan mengambil tindakan hukum sekuat mungkin terhadap segala tindakan ilegal yang melanggar privasi artisnya.

Melalui Weibo pada 2019, Kuanlin mengungkap ketidaknyamanan akibat perbuatan fans yang langgar privasinya. Ia mengaku sudah menghabiskan hari yang baik untuk bekerja. Namun, ia justru tidak bisa beristirahat setelah menyelesaikan jadwalnya. 

Sebab, beberapa penggemar berada di berbagai tempat untuk mengusiknya. Ia bahkan sampai harus pindah hotel karena tidak nyaman. Ia memperingatkan pelakunya untuk tidak mencoba memantau kehidupan pribadinya dengan lebih mengendalikan diri.

San dengan sopan meminta fans berhenti melanggar privasi ATEEZ melalui Universe pada 2022. Ia menyatakan, beberapa orang tampak menunggu di luar hotel hingga dorm saat grupnya pulang dari jadwal tampil di berbagai acara. Ada pula yang mengikuti mereka di tempat tujuan. Padahal, tindakan itu bikin mereka tak nyaman.

San berharap penggemar tidak melakukan tindakan yang menyebabkan ketidaknyamanan bagi ATEEZ. Selain itu, orang-orang di sekitar mereka juga jadi merasa tak nyaman karena hal itu. Ia akan sangat menghargai, apabila fans bisa menahan diri dari perbuatan ilegal. Baginya, menghargai privasi ATEEZ bisa jadi cara fans untuk mengekspresikan kasih sayang.

Setiap penggemar perlu menghormati privasi para idol KPop, termasuk dengan tidak mengunjungi hotel yang ditempati oleh mereka. Perbuatan itu sudah sangat mengganggu idol bersangkutan saat sedang menginap. Agensi hanya bisa berupaya melindungi mereka dari pelanggaran privasi itu.