Drakor The Dream Life of Mr. Kim telah menamatkan seluruh cerita dengan akhir yang terbilang memuaskan bagi seluruh karakter utamanya. Semua konflik pun terselesaikan dengan baik, termasuk nasib masa depan keluarga Kim Nak Su (Ryu Seung Ryong).
Namun, di samping itu ada beberapa tokoh yang akhirnya menerima hasil dari segala perbuatan mereka. Mereka pun berubah menjadi lebih bijak, siapa sajakah karakter yang kena batunya di ending The Dream Life of Mr. Kim? Yuk, kita simak bareng!
Do Jin Woo adalah rekan kerja Kim Nak Su sekaligus ketua tim penjualan 2 perusahaan ACT. Atasan dari tiga karyawan ini sosok manipulatif dan mau menang sendiri. Ia sering bersikap manis di depan, namun pendendam dan memanipulasi orang lain.
Di akhir cerita, ia tega menyingkirkan Nak Su dan atasannya sendiri demi jabatan direktur. Namun ternyata ambisinya gagal total, semua usahanya untuk menaikkan kinerja tahunan tidak cukup untuk membuatnya naik jabatan jadi direktur. Kekecewaan dan kesedihan mendalam pun menghantuinya karena ia menyesali segala upaya licik yang telah ia kerahkan demi ambisinya itu.
Kim Nak Su memang karakter utama The Dream Life of Mr. Kim. Namun, ia bukanlah sosok baik yang penuh teladan, sebaliknya ia adalah seorang bapak-bapak pekerja kantoran yang bebal dan menyebalkan. Banyak masalah dalam keluarganya muncul akibat ulahnya.
Dipecat hingga ditipu uang milyaran tidak mengubah Kim Nak Su menjadi pribadi yang lebih baik. Ia justru masih besar kepala dan mempertahankan egonya. Ia kena batunya saat berantem dengan istrinya dan kena omelan menohok bahwa harga dirinyalah yang membuat Kim Nak Su menderita.
Baek Jeong Tae merupakan atasan sekaligus teman Kim Nak Su. Keduanya memulai karier di ACT bersama-sama. Ia sudah naik jabatan menjadi direktur divisi penjualan, sementara Kim Nak Su mandek menjadi bawahannya sebagai manajer. Seiring berjalannya waktu, Baek Jeong Tae mengalami dilema etis untuk memutasi Nak Su atau tetap mempertahankannya.
Setelah berpikir panjang, Baek Jeong Tae memutuskan mempertahankan Do Jin Woo dan memutasi Nak Su ke pabrik Asan. Namun naasnya, ia malah dikhianati oleh Do Jin Woo hingga hampir saja jabatannya sirna. Di akhir ia menyesali keputusannya memutasi Nak Su dan meminta maaf atas kekhilafannya.
Jung Sung Gu merupakan salah satu bawahan Kim Nak Su yang manipulatif. Ia sering kali berperilaku manis di depan Kim Nak Su namun sebaliknya menjelekkan atasannya itu di belakang. Tak jarang juga ia keluhkan kinerja Kim Nak Su di belakang tanpa memberi saran secara langsung.
Setelah kepergian Kim Nak Su dari ACT, Jung Sung Gu menjilat Do Jin Woo sebagai atasan barunya, namun ia dan timnya dikucilkan bahkan tidak dianggap keberadaannya. Ia pun gelisah dan merasa sakit hati kehadirannya diremehkan. Pada akhirnya ia menyesali perbuatannya dulu sering menganggap remeh dan menggunjing Kim Nak Su.
Deretan karakter di atas menerima balasan setimpal atas perbuatan mereka. Memang tak ada seorang pun yang sempurna di dunia ini. Berkat teguran dari berbagai kejadian, setiap orang bisa mengambil pelajaran dan berubah menjadi lebih bijak.
Meski bukan karakter villain yang menyebalkan, mereka adalah potret karakter yang melekat dengan kehidupan nyata. Bagaimana di dekat kita pasti ada orang yang selalu berbuat seenaknya dan ternyata kena batunya di akhir cerita.