3 Makna Rumah Bagi Lee Ji An di Love Take Two, Bukti Kerja Keras!

18 Agu 2025, 10:41 WIB

Aisyah Attamami

Cuplikan drakor Love, Take Two (dok.tvN/Love, Take Two)

Intinya sih...

Bukti kerja keras Ji An sepanjang hidupnya
Tanda kasih sayangnya pada Lee Hyo Ri
Harapan baru untuk hidupnya

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Lee Ji An (Yum Jung Ah) adalah seorang ibu tunggal di drakor Love, Take Two (2025). Dia berjuang mencari nafkah seorang diri untuk membiayai anaknya, Lee Hyo Ri (Choi Yoon Ji). Suatu hari, Lee Hyo Ri ditemukan mengidap tumor otak yang mengharuskannya istirahat total.

Sayangnya, Hyo Ri memilih pergi ke sebuah wilayah kecil di Korea Selatan. Di sana, Hyo Ri menemukan sebuah ketenangan yang gak dijumpai di kota besar, seperti Seoul. Untuk memperjuangkan hubungan serta hidup anaknya, Lee Ji An akhirnya ikut pindah ke wilayah tersebut.

Mereka merenovasi sebuah rumah yang diberikan rekan kerja Ji An sebagai pembayaran hutangnya pada Ji An. Namun, pembangunan rumah ini ternyata punya arti mendalam bagi hidup Ji An, lho. Lalu, apa saja makna rumah bagi Ji An di drakor Love, Take Two?

Peringatan, artikel ini mengandung spoiler.

1. Bukti kerja keras Ji An sepanjang hidupnya

Cuplikan drakor Love, Take Two (dok.tvN/Love, Take Two)

Ji An hidup sebatang kara sejak SMA. Ibunya pergi ke Vietnam bersama kekasihnya dan gak pernah memberi Ji An kabar. Ketika Hyo Ri lahir, Ji An harus merawatnya karena ibu kandung Hyo Ri meninggal dunia. Kondisi ini membuat Ji An gak fokus mementingkan hidupnya sendiri.

Ji An bekerja sebagai buruh bangunan konstruksi yang didominasi seorang pria. Pekerjaannya juga bukan hal yang mudah dilalui oleh seorang perempuan. Ji An banyak menghadapi diskriminasi dan dikucilkan oleh rekan kerjanya.

Seiring berjalannya waktu, Ji An berusaha bekerja tanpa mementingkan kekecewaannya. Dia terus menerus berusaha fokus akan pekerjaannya dan mementingkan penghasilan yang akan digunakan untuk kepentingan Hyo Ri.

Makanya, pembangunan rumah impian Hyo Ri ini juga bentuk kerja keras Ji An selama hidup. Dia menjadi sosok yang mengagumkan banyak rekan kerjanya, sehingga mereka mau membantu Ji An membangun rumah impian anaknya ini.

2. Tanda kasih sayangnya pada Lee Hyo Ri

Cuplikan drakor Love, Take Two (dok.tvN/Love, Take Two)

Kehidupan Ji An sebagai ibu jelas melakukan banyak kesalahan dan kegelisahan. Dia gak bisa hadir terus di setiap perkembangan hidup Hyo Ri. Bahkan, ketika Hyo Ri mengalami usus buntu, Ji An gak bisa menemaninya rawat inap karena pekerjaan yang gak bisa ditinggal. Hal ini malah membuat Hyo Ri merasakan kekecewaan yang mendalam, hingga hubungan keduanya merenggang.

Ketika mendapati Hyo Ri mengidap tumor otak, Ji An terus mengusahakan untuk hadir di setiap pengobatan anaknya. Dia berusaha keras membangun hubungannya dengan Hyo Ri lagi. Ketika Hyo Ri menginginkan sebuah rumah impian, Lee Ji An dengan tekad kuat mewujudkan mimpi tersebut meskipun gak ideal.

3. Harapan baru untuk hidupnya

Cuplikan drakor Love, Take Two (dok.tvN/Love, Take Two)

Pekerjaan menjadi manajer konstruksi membuat banyak orang jadi tanggung jawab Ji An. Sayangnya, pemilik perusahaan konstruksi kerap melakukan diskriminasi terhadap Ji An, hanya karena seorang perempuan. Kondisi ini terus diperparah ketika Ji An dilimpahkan tanggung jawab atas masalah yang ada di lapangan.

Kondisi ini membuat Ji An cukup frustasi. Pada akhirnya, dia mengajukan pemutusan kontrak kerja pada perusahaan tersebut. Untuk menyambung hidup, Ji An berusaha membangun harapan dengan membuka sebuah rumah makan di paviliun rumah barunya bersama temannya, Kim Sun Young (Kim Sun Young).

Dari kehidupan Ji An, banyak pelajaran yang muncul dan biasa terjadi di kehidupan nyata. Sayangnya, gak banyak orang bisa berusaha bangkit dari keterpurukan tersebut. Menurutmu, apakah Hyo Ri akan sembuh dan Ji An berhasil dengan bisnisnya di drakor Love, Take Two?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.