7 Alasan Me Ri Nekat Jadikan Woo Joo Suami Palsu di Would You Marry Me

Hadiah itu adalah kesempatan langka untuk keluar dari kesulitan hidupnya. Namun, syarat administrasi yang rumit (termasuk status pernikahan), membuat Me Ri harus berpikir cepat. Alih-alih kehilangan hadiah impian, ia memilih jalan pintas untuk memalsukan statusnya.

Hubungannya dengan sang mantan sudah lama renggang, bahkan nomor teleponnya tak aktif lagi. Ketika waktu klaim hadiah semakin mepet, Me Ri sadar bahwa satu-satunya cara untuk lolos adalah mencari “pengganti” sementara. Pilhan itu pun jatuh pada sosok dengan nama yang sama, Kim Woo Joo (Choi Woo Sik).

 Ia mendatangi rumah Kim Woo Joo (Seo Bum June), tapi justru mendapat penghinaan dari keluarga pria tersebut. Bukannya mendapat bantuan, Me Ri malah dihina dan dipermalukan. Momen itu menjadi titik balik bagi Me Ri, ia bertekad untuk membuktikan bahwa dirinya bisa berhasil tanpa bergantung pada siapa pun dari masa lalunya.

Dalam situasi terjepit dan dikejar waktu, semua pintu solusi terasa tertutup. Tak ada keluarga yang bisa diandalkan, tak ada teman yang cukup bisa dipercaya. Satu-satunya opsi yang tersisa, membuat pernikahan palsu dengan seseorang yang bisa dikendalikan.

Choi Woo Sik berperan sebagai Kim Woo Joo, seorang ‘pegawai’ yang harus menekan anggaran desain dari perusahaan Yoo Me Ri. Mengetahui situasi itu, Me Ri memanfaatkannya sebagai celah negosiasi. Ia tahu pria itu akan sulit menolak jika dihadapkan dengan “keuntungan timbal balik”.

Studio desain miliknya sedang terancam bangkrut. Bila rumah itu berhasil diklaim dan dijual, Yoo Me Ri bisa menutup semua utang serta menyelamatkan bisnis kecilnya, Meri Design Studio. Motifnya bukan sekadar keserakahan, melainkan upaya terakhir agar tetap bisa bertahan.

Meskipun alasannya terdengar materialistis, keputusan itu juga menyiratkan keputusasaan emosional. Yoo Me Ri ingin memulai hidup baru, bahkan kalau harus dimulai dari kebohongan kecil. Ironisnya, kebohongan itu justru membawanya pada hubungan baru yang penuh dinamika dan kehangatan tak terduga.

Tindakan Yoo Me Ri memang penuh risiko, tapi dari sanalah drama Would You Marry Me menemukan daya tariknya. Antara kepura-puraan dan kenyataan, cinta perlahan tumbuh di tempat yang tak terduga, membuktikan bahwa terkadang, kebohongan kecil bisa membuka jalan menuju kejujuran hati yang lebih besar.