Momen Mengejutkan yang Membawa Perubahan Besar di The Judge From Hell
Mendekati ending, drama The Judge From Hell semakin menegangkan. Rahasia di balik kematian Kang Bit Na (Park Shin Hye) dan identitas pembunuh berantai J menjadi poin utama. Selain itu, hubungan Bit Na dan Han Da On (Kim Jae Young) jadi hal menarik yang tak boleh dilewatkan.
Terjadi beberapa momen mengejutkan yang membawa perubahan signifikan, sehingga membuat penonton semakin antusias menanti ending drama The Judge From Hell. Penasaran? Simak penjelasannya di bawah ini!
1. Hilang dan kembalinya kekuatan iblis Justitia
Paimon (Yoon Tae Ha) yang merasuki tubuh detektif Jang Mun Jae (Choi Dae Hoon) bertarung sengit dengan Kang Bit Na. Mun Jae yang sudah terluka parah, bangkit kembali dan hampir melukai Han Da On. Tak tinggal diam, Bit Na membunuh Paimon lalu memasukkannya ke dalam peti yang telah dicap dan disegel.
Sontak hal tersebut membuat Baek (Shin Sung Rok) marah besar, sehingga mengambil semua kekuatan Justitia (Oh Nara). Dalam sekejap, mata Kang Bit Na yang tadinya berwarna ungu, berubah kembali normal.
Akibatnya, Bit Na tidak berdaya dan dapat merasakan rasa sakit. Dia juga hampir terbunuh ketika memaksa untuk menggeledah ruang rahasia di rumah keluarga Jung. Setelah menemukan bukti keberadaan Satan, Bael mengembalikan kekuatan Justitia kembali.
2. Kang Bit Na dan Han Da On resmi berkencan
Tampaknya Kang Bit Na telah berubah menjadi manusia. Walaupun mengetahui konsekuensi besar yang akan diterimanya, tetapi dia tetap memutuskan untuk melindungi Da On hingga akhir. Hubungan mereka tampak begitu manis dan semakin dekat.
Dalam episode 11, Kang Bit Na mengajak Da On untuk mengenakan pakaian hanbok dan berfoto bersama. Siapa sangka, mereka ternyata sedang berkencan. Momen manis tersebut dihabiskan dengan mengunjungi beberapa tempat dan menikmati makanan lezat. Meskipun keduanya belum saling menyatakan perasaan, tetapi sorot mata keduanya tampak begitu berseri.
3. Penemuan bukti kejahatan pembunuh berantai J
Sebelumnya, Kang Bit Na mencurigai bahwa Jung Seon Ho (Choi Dong Gu) adalah pembunuh berantai J. Oleh karena itu, dia nekad datang ke rumah keluarga Jung untuk mencari bukti. Lalu dia berhasil masuk ke dalam sebuah ruangan rahasia yang sangat misterius.
Di sanalah dia menemukan rubanah dan ruangan lain yang tersembunyi di balik lukisan. Dengan identitasnya sebagai Iblis Justitia, dia berhasil masuk ke dalam sebuah lukisan. Betapa terkejutnya, ketika melihat banyak bagian tubuh manusia yang telah diawetkan.
Sayang karena kekuatannya menghilang, Bit Na terluka dan hampir saja terbunuh oleh Seon Ho di sebuah rubanah. Barulah terungkap bahwa Seon Ho bukan pembunuh berantai J, artinya tersisa Jung Jae Gul (Kim Hong Pa) dan Jung Tae Gyu (Lee Kyung Han) yang identitasnya belum diketahui.
4. Kang Bit Na mengelabui dan menjebak keluarga Jung
Rencana Kang Bit Na selanjutnya, yakni mencari tahu siapa pelaku pembunuh berantai dan Satan. Bit Na bersama timnya serta Han Da On, bekerja sama untuk menjebak pelaku. Mereka membuat seolah-olah Seon Ho tewas terbakar di dalam mobil.
Padahal mayat yang dibakar adalah milik seorang buronan yang menghilang sepuluh tahun lalu. Mereka berhasil membuat Seon Ho jauh dari keluarga dan menyerahkan diri bersama dengan barang bukti berupa kapak. Tentunya, bukti tersebut membuat Tae Gyu kalang kabut.
Jae Gul berencama mengirim Tae Gyu ke luar negeri untuk menghindari kejaran polisi, sedangkan Jae Gul akan hidup abadi menggunakan kylum. Barulah identitas keduanya terbongkar.
5. Pertarungan antara Satan dan Justitia
Kang Bit Na akhirnya mengetahui Kylum telah ditemukan sekaligus di tubuh siapa Satan bersembunyi. Dengan secepat kilat, Bit Na berusaha menghentikan Jae Gul yang hendak menggunakan kylum untuk membangkitkan tubuh abadinya. Hampir dikelabui oleh ilusi yang dibuat Satan, tetapi Bit Na berhasil melumpuhkan tubuh Jae Gul.
Tak sampai di situ, Bit Na bertarung melawan Satan yang ternyata tidak mati meskipun Jae Gul tewas. Sekali lagi, Justitia membuktikan kehebatannya dalam bertarung. Dia berhasil mengembalikan kylum ke neraka bersama dengan Satan.
6. Tertangkapnya pembunuh berantai J atau Jeong Taegyu
Momen yang ditunggu-tunggu Da On akhirnya tiba. Setelah 25 tahun, kini Da On dapat bertatapan langsung dengan pembunuhun berantai J yang telah menghabisi nyawa keluarganya hingga menyisakan dia seorang diri. Di sebuah kapal, Da On melampiaskan amarahnya kepada Tae Gyu.
Melihat Tae Gyu yang tidak menyesali perbuatannya, hampir membuat Da On membunuhnya. Namun, Da On memilih untuk menangkapnya dan mempercayai Bit Na yang berjanji akan menghukum Tae Gyu dengan adil.
Beberapa momen mengejutkan di atas membawa perubahan besar dalam cerita di drakor The Judge From Hell. Tertangkapnya Satan tentunya akan sedikit meringankan hukuman Justitia. Ditambah dengan tertangkapnya Tae Gyu sebagai pembunuh berantai akan mempengaruhi keputusan yang akan diambil Bit Na. So, menurutmu bagaimana nasib akhir Tae Gyu?
