still cut drama Karma (instagram.com/netflixkr)
Karena sudah merasa terdesak, Jae Yeong mau tak mau harus membuat rencana jahat untuk menghabisi ayahnya sendiri. Mendapat ide, Jae Yeong berencana memanfaatkan sebuah gang kecil di dekat halaman rumah ayahnya yang tak memiliki kamera CCTV sebagai tempat eksekusi. Jae Yeong menyuruh salah seorang teman kerjanya, Gil Ryong sebagai eksekutor yang akan menabrak ayahnya itu.
Di hari kejadian, Jae Yeong sengaja membuat alibinya sendiri agar tak dicurigai, nih. Jae Yeong sengaja menghabiskan waktu berdua bersama temannya yang lain sebagai saksi. Setelahnya, Jae Yeong juga membuat rangkaian kegiatan sebagai alibinya. Ia pergi ke tempat karaoke hingga ke restaurant cepat saji untuk membuat alibi palsunya.
Terdesak oleh hutang besarnya kepada rentenir jadi motivasi utama Park Jae Yeong menghabisi Park Dong Sik, ayah kandungnya sendiri demi bisa klaim asuransi. Tak berjalan sesuai rencananya, rupanya ada banyak variabel yang merusak rencanannya itu.
Jadi yang paling tak terduga, sang ayah rupanya telah mengubah namanya sebagai pihak penerima klaim asuransi. Klaim asuransi juga dipindah namakan untuk sebuah gereja tempat ayahnya biasa beribadah.
Park Jae Yeong berakhir gagal mendapat klaim asuransi itu. Ia justru berakhir tewas secara naas dengan dibakar hidup-hidup oleh seorang buronan kasus pembunuhan. Apakah itu karma atas niat jahat yang ia miliki pada ayahnya sendiri? Bagaimana menurutmu?