6 Pelajaran Hidup yang Dapat Dipetik dari Drakor Heartbeat

Gak hanya tentang cinta-cintaan!

Drama Korea Heartbeat resmi mengakhiri penayangannya pada Selasa (15/8/2023). Mengudara sebanyak 16 episode, kisah Seon Woo Hyeol (Ok Taecyeon) dan Joo In Hae (Won Ji An) yang berusaha mengubah takdir hidup mereka berakhir dengan ending yang cukup realistis.

Termasuk drama rom-com yang super kocak, Heartbeat memiliki setidaknya enam pelajaran hidup, nih. Ada banyak hal yang bisa dipetik dari drama tersebut, mulai dari cara menghargai orang lain hingga pentingnya menjaga komunikasi dengan orang-orang terdekat. Untuk lebih lengkapnya, berikut adalah penjelasannya. Keep scrolling!

1. Hal yang sering dianggap remeh bisa menjadi hal berharga bagi orang lain

6 Pelajaran Hidup yang Dapat Dipetik dari Drakor Heartbeatcuplikan drama Heartbeat (instagram.com/kbsdrama)

Satu bukti penting tentang hal ini adalah momen ketika Seon Woo Hyeol yang bangun sehari lebih awal dari kurun waktu 100 tahun yang telah ia tentukan. Bagi dirinya, satu hari itu sangat berpengaruh terhadap keberlangsungan hidupnya. Ia yang berstatus sebagai vampir gagal menjadi manusia karena waktu tidurnya tidak genap 100 tahun.

Sementara itu, Joo In Hae menganggap membuka peti mati yang dipakai tidur oleh Seon Woo Hyeol bukan sebuah masalah yang besar. Ia tidak tahu bahwa ketidaksengajaannya berakibat buruk pada nasib orang lain. Ia pun merasa bersalah karena tidak sengaja membuka peti mati Seon Woo Hyeol dan menyebabkan usaha laki-laki itu untuk menjadi manusia tidak berhasil.

2. Tidak ada gunanya menyimpan dendam

6 Pelajaran Hidup yang Dapat Dipetik dari Drakor Heartbeatcuplikan drama Heartbeat (instagram.com/kbsdrama)

Alasan Seon Woo Hyeol bertekad untuk menjadi manusia adalah ingin merasakan jantungnya berdetak ketika bersama orang yang ia cintai. Saat mendapati usahanya itu gagal, tentu ia sangat marah kepada Joo In Hae. Ia juga kesal saat mengetahui bahwa Ko Yang Nam (Kim In Kwon) yang selama ini memberitahunya kiat-kiat untuk berubah menjadi manusia ternyata adalah penyebab cinta pertamanya meninggal.

Namun, kekesalan yang dirasakan Seon Woo Hyeol itu tidak lama. Ia mengaku tidak ada gunanya menyalahkan orang lain atas apa yang terjadi pada dirinya. Bagaimanapun, apa yang sudah terjadi tidak dapat diubah. Satu-satunya jalan terbaik adalah menerimanya dengan lapang hati dan menghilangkan semua dendam yang ada, lalu mencari solusi yang sekiranya bisa dijadikan alternatif.

3. Ketulusan hati dapat mengubah segalanya

6 Pelajaran Hidup yang Dapat Dipetik dari Drakor Heartbeatcuplikan drama Heartbeat (instagram.com/kbsdrama)

Seon Woo Hyeol termasuk sosok yang menjalani hidupnya dengan jiwa yang bebas. Ia tidak begitu mengetahui bagaimana rasanya hidup susah karena ia memiliki kekuatan dan kekayaan. Namun, setelah kehilangan harta benda dan nasibnya menjadi terombang-ambing, ia sadar bahwa tak selamanya hidup berjalan sesuai keinginannya.

Ditambah dengan kehadiran Joo In Hae, kesadaran itu makin tinggi. Ia bisa melihat bahwa untuk hidup nyaman, seseorang harus membanting tulang setiap hari. Ia juga mendapat pemahaman bahwa segala sesuatu akan terasa menyenangkan jika didasari oleh ketulusan.

Hal serupa juga dirasakan oleh karakter Shin Do Sik (Park Kang Hyun). Ketika ia berniat untuk membunuh Seon Woo Hyeol demi menghindarkan dirinya dari nasib mati muda, Seon Woo Hyeol tidak marah akan niatnya itu.

Seon Woo Hyeol justru dengan suka rela memberikan darahnya kepada Shin Do Sik karena baginya ia sudah hidup lama dan bukan masalah jika ia meninggal. Seketika Shin Do Sik yang selama ini cukup membenci Seon Woo Hyeol berubah menjadi kagum terhadap sosok tersebut.

Baca Juga: 6 Pertanyaan yang Harus Terjawab di Ending Drakor Heartbeat

4. Perasaan suka terhadap orang lain tidak dapat dipaksakan

6 Pelajaran Hidup yang Dapat Dipetik dari Drakor Heartbeatcuplikan drama Heartbeat (instagram.com/kbsdrama)

Seon Woo Hyeol dan Joo In Hae diceritakan menyukai satu sama lain. Kisah mereka cukup rumit karena di antara mereka ada Shin Do Sik dan Na Hae Won (Yoon So Hee). Shin Do Sik adalah senior Joo In Hae di kampus saat mereka masih berstatus sebagai mahasiswa. Ia menyukai Joo In Hae bahkan ketika mereka baru bertemu kembali setelah bertahun-tahun.

Sementara Na Hae Won adalah seorang pengusaha yang berwajah mirip Yoon Hae Sun, cinta pertama Seon Woo Hyeol. Ia menyukai Seon Woo Hyeol saat mendapatkan perlakuan spesial dari laki-laki tersebut.

Namun, berbicara tentang rasa suka, tentu tidak dapat dipaksakan. Sebesar apa pun cinta yang bisa diberikan, tapi jika orang yang diberi itu tidak dapat memberikan rasa yang sama, maka tidak benar untuk memaksanya. Sebanyak apa pun usaha Shin Do Sik dan Na Hae Won untuk menjauhkan Seon Woo Hyeol dan Joo In Hae hanya berakhir dengan sia-sia jika memang mereka sudah ditakdirkan untuk berjodoh.

5. Tidak baik bertindak saat emosi

6 Pelajaran Hidup yang Dapat Dipetik dari Drakor Heartbeatcuplikan drama Heartbeat (instagram.com/kbsdrama)

Seperti yang sempat disinggung sebelumnya, karakter Na Hae Won diceritakan menyukai Seon Woo Hyeol. Rasa sukanya yang tak terbalas itu menjadi obsesi yang sangat toksik.

Karena terbiasa mendapatkan apa yang ia inginkan, ia melakukan berbagai cara untuk mendapatkan hati Seon Woo Hyeol, termasuk dengan menyebar rumor jelek di kawasan wastu tempat tinggal Seon Woo Hyeol. Padahal, tindakannya itu justru membuat Seon Woo Hyeol yang tengah sekarat makin kesulitan. Na Hae Won sendiri juga difitnah oleh karakter lain karena niat buruknya untuk menghancurkan hubungan Seon Woo Hyeol dan Joo In Hae.

Contoh lain yang membuktikan bahwa bertindak gegabah saat emosi akan berakibat tidak baik adalah ketika Seon Woo Hyeol berbicara kasar terhadap Joo In Hae. Memang apa yang dikatakan Joo In Hae cukup untuk membuatnya kesal, tapi tidak seharusnya ia meresponsnya dengan keras karena itu akan menyakiti Joo In Hae dan dirinya sendiri.

6. Komunikasi adalah kunci untuk membangun hubungan yang sehat

6 Pelajaran Hidup yang Dapat Dipetik dari Drakor Heartbeatcuplikan drama Heartbeat (instagram.com/kbsdrama)

Solusi agar Seon Woo Hyeol berubah menjadi manusia dan terhindar dari maut adalah meminum darah Joo In Hae hingga kering. Karena tidak tega, ia memilih pergi meninggalkan Joo In Hae tanpa berpamitan. Namun, siapa sangka kalau ternyata Joo In Hae sangat marah melihat sikap Seon Woo Hyeol itu?

Tindakan yang demikian membuat Seon Woo Hyeol dianggap egois. Alih-alih, Joo In Hae berharap Seon Woo Hyeol membicarakan masalah yang Seon Woo Hyeol hadapi dengan dirinya. Dengan begitu, mereka dapat menghadapi masalah tersebut secara bersama-sama.

Setelah dihadapkan dengan konflik yang cukup rumit, drakor Heartbeat akhirnya tamat juga, nih. Semoga enam pelajaran yang telah dipaparkan dapat dijadikan inspirasi dalam menjalani kehidupan, ya.

Baca Juga: Sesama Villain Heartbeat, Na Hae Won dan Shin Do Sik Gak Sefrekuensi?

Nunung Munawaroh Photo Verified Writer Nunung Munawaroh

Anyeong!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Izza Namira

Berita Terkini Lainnya