3 Karakter Raja yang Penobatannya Ditentang di Drakor Januari 2024

Ada yang dicap buruk karena perilaku ayahnya

Usai terus dikecam karena dianggap menyengsarakan rakyat, Raja Sajo Seung (Kim Tae Woo) di Love Song for Illusion akhirnya tewas karena dibunuh. Kini mau tak mau, Putra Mahkota Sajo Hyun (Park Ji Hoon) harus naik takhta menggantikan ayahnya.

Namun, ternyata penobatannya sebagai raja baru ini sempat ditentang oleh sejumlah pihak, termasuk beberapa rakyat. Termasuk ada Sajo Hyun, berikut beberapa karakter raja yang penobatannya juga sempat ditentang oleh sejumlah pihak drakor Januari 2024.

Baca Juga: 7 Konflik Perebutan Takhta Kerajaan Asatae di Love Song for Illusion

1. Hyeonjong (Kim Dong Joon)

3 Karakter Raja yang Penobatannya Ditentang di Drakor Januari 2024potret Kim Dong Joon di drakor Goryeo-Khitan War (instagram.com/kbsdrama)

Sebelum akhirnya naik takhta, penobatan Raja Hyeonjong di Goryeo-Khitan War sempat ditentang oleh Ratu Heonae (Lee Min Young), ibu dari Raja Mokjong (Baek Sung Hyun) beserta pengikutnya.

Berbagai tindakan untuk menghindari penobatannya pun dilakukan oleh Ratu Heonae. Hingga sempat terjadi peseteruan sengit antara kubu Raja Mokjong dan Ratu Heonae.

Nyawa dari Raja Hyeonjong yang kala itu bergelar pangeran dengan nama Daeryangwon pun sempat terancam. Hingga akhirnya ia benar-benar terpilih menggantikan Raja Mokjong, usai pecahnya sebuah pemberontakan oleh salah seorang jenderal.

Pemberontakan tersebut akhirnya terjadi, karena sang jenderal yang sudah muak dengan kekacauan di Goryeo yang gagal diatasi oleh Raja Mokjong.

2. Sajo Hyun (Park Ji Hoon)

3 Karakter Raja yang Penobatannya Ditentang di Drakor Januari 2024potret Park Ji Hoon di drakor Love Song for Illusion (instagram.com/kbsdrama)

Sejak ayahnya berhasil menduduki takhta usai melakukan pemberontakan, Sajo Hyun di Love Song for Illusion memang tidak pernah tertarik untuk menjadi penerusnya. Hingga suatu hari ayah Sajo Hyun, Raja Sajo Seung (Kim Tae Woo) berakhir tewas karena dibunuh.

Namun, tewasnya Raja Sajo Seung ini ternyata disambut penuh sukacita oleh rakyat yang memang menganggap, bahwa kepemimpinannya banyak mengalami kecacatan. Image buruk Raja Sajo Seung di mata rakyat ini, ternyata juga berimbas ke Sajo Hyun.

Rakyat pun banyak yang menentang penobatan Sajo Hyun sebagai raja selanjutnya. Sebab, ia dianggap akan memiliki sifat kepemimpinan yang tidak jauh berbeda dari ayahnya.

Rakyat bahkan termakan rumor, bahwa Sajo Hyun adalah sosok yang bodoh, sehingga akan menyusahkan rakyatnya. Namun, pada akhirnya Sajo Hyun tetap naik takhta jadi raja dan bertekad untuk membuktikan, bahwa ia adalah raja yang berbeda dari ayahnya.

3. Lee In (Jo Jung Suk)

3 Karakter Raja yang Penobatannya Ditentang di Drakor Januari 2024potret Jo Jung Suk di drakor Captivating the King (instagram.com/tvn_drama)

Sejumlah pihak di Captivating the King menganggap keberadaan Pangeran Agung Lee In bisa membahayakan posisi Raja Lee Sun (Choi Dae-Hoon). Pasalnya. mereka menganggap pangeran agung Lee In memiliki ambisi yang sama besar, seperti ibunya yang menginginkannya naik takhta sebagai raja.

Namun, nyatanya Raja Lee Sun ternyata tidak berpikir demikian. Hingga akhirnya raja Lee Sun juga turut membenci adiknya itu usai keduanya diadu domba oleh pihak-pihak yang memang tidak menyukai Lee In.

Lee In bahkan dijuluki sebagai pengkhianat dan rela jadi mata-mata Dinasti Qing, demi bisa menduduki takhta sebagai raja. Akibat hal itu juga, Lee In yang pada akhirnya naik takhta menggantikan kakaknya yang meninggal karena sakit pun, sempat mendapatkan penolakan dari sejumlah pihak.

Meski sempat mendapatkan penentangan atas penobatannya, para karakter ini pada akhirnya tetap bisa naik takhta sebagai raja. Sejumlah karakter bahkan juga berhasil menunjukkan, bahwa mereka bisa menjadi sosok raja yang bijak dan peduli pada kesejahteraan rakyat.

Baca Juga: 6 Pasang Karakter yang Bersaudara di Drakor Captivating the King

Kastil Imaji Photo Verified Writer Kastil Imaji

ig: @kastil.imaji

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ines Sela Melia

Berita Terkini Lainnya