5 Pendekatan Kuliner khas Ji Young di Bon Appetit, Your Majesty
- Mempertimbangkan sisi emosional ke dalam hidangan
- Teknik memasak yang tidak biasa
- Mendobrak tradisi demi kualitas masakan terbaik
Hierarki, tradisi, dan kekuasaan bisa saling bertabrakan. Momen ini pula yang telah dialami kepala koki istana, Yeon Ji Young (Lim YoonA) dalam drakor Bon Appetit, Your Majesty. Dapur kini jadi tempatnya bertahan hidup.
Sempat diragukan kemampuannya di dapur istana, Ji Young akhirnya mendapat kepercayaan raja Lee Heon (Lee Chae Min) lewat masakan. Inilah pendekatan khas karakter Ji Young soal kuliner yang menarik untuk dikupas.
1. Mempertimbangkan sisi emosional ke dalam hidangan
Masakan yang dibuat oleh Ji Young bukan cuma mengisi perut, tapi memeluk hati orang yang akan menikmatinya. Ini jadi salah satu kunci kenapa masakannya bisa langsung ter-notice dan masuk daftar favorit banyak orang.
Ketika tahu siapa sosok penikmat masakannya, Ji Young tak hanya fokus meracik bahan. Ia turut menerawang karakter orang itu, memikirkan makanan kesukaan sebelumnya, hingga menyentuh sisi emosional sang penikmat masakan dengan arti masakannya.
2. Teknik memasak yang tidak biasa
Sepak terjang Ji Young sebagai koki pemenang ajang memasak internasional, membuatnya lihai dalam memasak. Tak hanya itu, teknik yang dia perlihatkan juga menunjukkan pengalaman yang membentuk semua itu.
Memanggang dengan kompor jerami, teknik melunakkan daging dengan alat masak seadanya, dan plating hasil inovasinya selalu memukau. Inilah alasan raja Lee Heon tak hanya menikmati hidangan Ji Young, tapi ikut terpukau dengan teknik yang inovatif.
3. Mendobrak tradisi demi kualitas masakan terbaik
Ji Young bukan orang yang akan menyalahgunakan aturan demi hasil masakan yang sesuai dengannya. Namun ada kalanya ia juga mendobrak tradisi dan kebiasaan orang banyak dengan kualitas makanan buatannya.
Ia tidak terpengaruh ketika ibu suri (Seo Yi Sook) dan para selir raja mengolok dirinya karena tidak mengikuti aturan memasak di dapur istana. Meski demikian, ia akhirnya bisa menyulap makanan biasa menjadi makanan paling istimewa.
4. Memasak berarti bertahan hidup
Ji Young sebagai kepala koki istana tidak menganggap dirinya sebatas tukang masak. Lebih dari itu, hidup juga bergantung dari masakan yang ia buat. Ini ia terapkan sejak hidup di zaman modern hingga era Joseon.
Cara itu bikin mentalnya tetap terjaga sekalipun banyak orang meragukan kemampuannya. Selain itu, makanan yang dibuatnya dengan banyak gebrakan turut memengaruhi banyak hal, baik itu soal mood, kenangan, hingga jadi penyelamat hidup seseorang.
5. Memasak bukan sekadar sarana mendapatkan validasi
Jika tujuannya mencari validasi, Ji Young mungkin sudah sejak awal menceburkan diri ke dalam istana. Tujuannya bukan hanya jadi koki yang disenangi, melainkan agar orang lain menikmati makanan lezat. Ia percaya dengan kemampuannya, ia bisa mengubah nasib.
Dengan ketulusan hatinya, raja Lee Heon langsung bisa merasakan sensasi yang berbeda dari masakan Ji Young. Dari perjalanannya sebagai koki, Ji Young sadar bahwa validasi akan mengikuti hasil kerja keras. Terbukti, kini ia jadi kepala koki perempuan terpercaya di Joseon.
Setiap profesi memerlukan ahli di bidangnya. Begitu pula dengan kepala koki istana yang saat ini dijabat Yeon Ji Young di drakor Bon Appetit, Your Majesty. Ia menonjolkan lima ciri khas di atas untuk memikat setiap targetnya. Menarik!
