4 Peran Ibu bagi Anak ala Drakor Dynamite Kiss, Motivasi Utama?

- Ibu merupakan sosok pelindung bagi Go Da Rim, yang harus bekerja keras untuk membiayai hidupnya dan adiknya setelah ayahnya meninggal.
- Gong Ji Hyeok terinspirasi oleh ibunya untuk membangun perusahaannya sendiri dan hidup tanpa tekanan dari ayahnya yang berselingkuh.
- Ibu Go Da Rim menjadi teman paling setia dan pendukung utama, sementara ibu Gong Ji Hyeok berubah menjadi pendukung setelah menyadari kesalahannya.
Drakor Dynamite Kiss (2025) merupakan drakor yang menceritakan tentang Gong Ji Hyeok (Jang Ki Young) yang gak pernah merasakan cinta sebelumnya. Dia bertemu dengan sosok Go Da Rim (Ahn Eun Jin) yang memberikan pengalaman baru saat sedang melakukan perjalanan bisnis. Keduanya membawa beban masalah dan pengalaman hidup yang sangat berbeda.
Namun, baik Gong Ji Hyeok maupun Go Da Rim punya pengalaman yang hampir sama mengenai sosok ibu di hidup masing-masing. Sekalipun gak punya pendapat yang sama, namun mereka yakin jika peran ibu merupakan sebuah simbol terbesar di hidup mereka. Keduanya juga merasa gak akan bisa melewati segala kesulitan hidup tanpa sosok ibu masing-masing.
Lalu, apa saja peran ibu bagi Gong Ji Hyeok dan Go Da Rim di drakor Dynamite Kiss?
Peringatan, artikel ini mengandung spoiler.
1. Ibu merupakan sosok pelindung

Bagi Go Da Rim, ibu merupakan sosok pelindungnya. Sejak ayahnya meninggal, ibunya harus mencari cara untuk bertahan hidup dan membiayai kehidupan kedua anaknya yang masih butuh biaya banyak. Saat itu, sang ibu bekerja sebagai pelayan sebuah rumah makan yang cukup ramai.
Setelah lulus kuliah, Go Da Rim harus menghadapi masa pengangguran yang cukup lama. Kondisi ini membuat Go Da Rim hanya bisa bekerja paruh waktu untuk membantu ibunya memenuhi kebutuhan. Ibunya juga gak menuntut Da Rim untuk berjuang terus tanpa malu.
2. Motivasi untuk terus berjuang

Gong Ji Hyeok memang berasal dari keluarga kaya raya. Ayahnya mengelola sebuah perusahaan terkemuka di Korea Selatan. Sayangnya, hubungan ayah dan ibunya gak berjalan dengan lancar. Ayahnya memutuskan untuk berselingkuh sekalipun punya istri dan seorang anak.
Kondisi ini membuat ibu Ji Hyeok mengalami depresi dan berusaha hidup jauh dari jangkauan ayahnya. Sejak saat itu, Ji Hyeok gak ragu untuk meninggalkan perusahaan dan membangun perusahaannya sendiri agar hidupnya dan sang ibu terjamin tanpa tekanan dan interupsi dari sang ayah.
3. Jadi teman paling setia

Setelah adiknya meninggalkan hutang ratusan juta Won, ibu Go Da Rim harus jatuh sakit. Dia bahkan gak bisa membantu Go Da Rim untuk menyelesaikan masalah adiknya dan menambah beban tanggungan rumah sakit. Kondisi ini membuat Go Da Rim harus bekerja ekstra dan mendapatkan pekerjaan di perusahaan besar.
Kondisi ini membuat Go Da Rim kesulitan untuk beradaptasi setelah mendapati ketua tim mereka merupakan Gong Ji Hyeok. Namun, Go Da Rim terus dimotivasi ibunya sekalipun harus berjuang sendirian. Dia gak mudah menyerah karena ada sosok ibunya yang juga berperan sebagai teman paling setia di hidupnya.
4. Pendukung utama

Dikarenakan tekanan dari ayahnya, Gong Ji Hyeok harus bertunangan dengan perempuan pilihan demi keberlangsungan bisnis keluarga mereka. Sayangnya, Gong Ji Hyeok gak sanggup jika harus hidup dengan perempuan yang gak disukainya, seperti sang ibu. Ibu Ji Hyeok jelas gak ada upaya untuk membantu karena sibuk sendiri dengan dunianya.
Namun, ibu Ji Hyeok kemudian sadar setelah ayah Ji Hyeok berbicara. Sejak saat itu, ibu Ji Hyeok berusaha untuk mencari cara agar perceraian mereka gak merugikan baginya maupun untuk Ji Hyeok. Kondisi ini jelas menjadi titik balik kehidupan Ji Hyeok, lho.
Memang banyak anak yang belum beruntung setelah mendapati berbagai masalah dengan ibu maupun orangtua mereka. Namun, semua orang membutuhkan kedewasaan ekstra untuk menjadi orangtua. Jadi, memang perlu dilatih dan punya rasa kesadaran diri yang cukup tinggi untuk menjadi sosok ibu yang baik bagi hidup anak-anak.



















