Alasan 7 Prinsip Hidup Go Da Rim di Dynamite Kiss, Patut Ditiru
- Tetap bertahan meski hidup berkali-kali menghantam Go Da Rim
- Selalu bersyukur atas hal kecil sekalipun
- Menjauhi utang demi menjaga kebebasan hidup
Go Da Rim (Ahn Eun Jin) dalam drama Korea Dynamite Kiss bukan hanya karakter yang ceria, realistis, dan penuh cobaan, tetapi juga sosok yang menunjukkan bagaimana seseorang bisa tetap bertahan meski hidup terus-menerus mengujinya. Dari kegagalan ujian, tekanan keluarga, hingga penghinaan yang berdatangan, Go Da Rim tetap punya prinsip yang membantunya melangkah maju tanpa kehilangan jati diri.
Justru dari hidupnya yang “acak-acakan”, Go Da Rim mampu menunjukkan nilai-nilai yang relatable dan layak ditiru. Inilah alasan mengapa prinsip hidup Go Da Rim dapat membuktikan bahwa keteguhan kadang lahir dari kenyataan paling pahit.
1. Tetap bertahan meski hidup berkali-kali menghantam
Go Da Rim berulang kali gagal ujian PNS, berkali-kali ditolak kerja, bahkan direndahkan oleh banyak orang. Namun, ia tidak pernah menyerah dan berhenti mencoba.
Prinsip sederhananya adalah kalau hari ini gagal, besok masih ada kesempatan baru. Kegigihan Go Da Rim ini membuktikan bahwa konsistensi sering jauh lebih penting daripada bakat atau keberuntungan. Bagi Go Da Rim tidak akan ada keuntungan yang akan ia dapatkan bila tidak bertahan saat dihantam kenyataan hidup.
2. Selalu bersyukur atas hal kecil sekalipun
Di tengah kesulitan finansial dan tekanan keluarga, Go Da Rim tetap bisa bersyukur saat menerima hal kecil seperti makan enak, mendapat kesempatan wawancara, atau sekadar hari yang berjalan lebih lancar dari biasanya. Prinsipnya ini patut ditiru karena membuatnya tidak tenggelam oleh kegagalan. Go Da Rim mengajarkan bahwa kebahagiaan akan lahir dari kemampuan menghargai hal-hal sederhana.
3. Menjauhi utang demi menjaga kebebasan hidup
Salah satu prinsip terbesar Go Da Rim adalah menghindari utang sebisa mungkin. Baginya, utang hanya akan menambah beban hidup dan membuat seseorang sulit bernapas.
Meski kondisi ekonominya pas-pasan, ia selalu berusaha hidup sesuai kemampuan, bahkan rela berhemat ekstrem. Prinsipnya ini menekankan pentingnya mandiri secara finansial meski tengah kesulitan.
4. Tidak merasa rendah diri meski dipandang sebelah mata
Banyak orang meremehkan Go Da Rim, mulai dari tutor, mantan pacar, hingga pewawancara kerja. Meski sedih, ia tidak membiarkan penghinaan itu mendikte nilainya.
Ia tetap percaya bahwa dirinya pantas mendapatkan kesempatan baik, terlepas dari latar belakangnya yang sederhana. Prinsip kepercayaan diri inilah yang membuat Da Rim terus berdiri tegak.
5. Selalu mencoba belajar dari kegagalan
Alih-alih tenggelam dalam rasa malu, Go Da Rim menjadikan setiap kegagalan sebagai bahan evaluasi. Dia belajar apa yang kurang, memperbaiki cara belajar, dan mencoba lagi. Prinsipnya, gagal bukan akhir, melainkan proses menuju versi diri yang lebih matang. Prinsipnya ini membuat perjalanan hidupnya penuh pertumbuhan.
6. Tetap lembut dan penuh empati meski sering disakiti
Walau sering dihina, Go Da Rim berprinsip tidak akan pernah membalas dengan kebencian. Ia tetap memperlakukan orang lain dengan empati dan kesabaran. Prinsipnya ini menunjukkan bahwa kelembutan bukanlah kelemahan, melainkan kekuatan besar yang menjaga seseorang tetap manusiawi di tengah kerasnya hidup.
7. Berani mengambil risiko untuk keluar dari zona nyaman
Kebohongan soal status “menikah dan punya anak” jelas keputusan impulsif, tetapi itu lahir dari keberaniannya mengambil risiko demi bertahan hidup. Keberanian ini bukan soal nekat, tapi soal memberi diri sendiri peluang yang tidak akan datang kalau terus takut melangkah. Prinsip Go Da Rim ini mengajarkan bahwa terkadang risiko kecil bisa membuka pintu besar dalam hidup.
Dengan semua tantangan yang ia hadapi, prinsip hidup Go Da Rim di Dynamite Kiss justru memancarkan kekuatan yang sederhana tapi nyata. Ia bukan sempurna, tetapi justru itulah yang membuatnya relatable: seorang perempuan biasa yang terus berusaha menjadi lebih baik, apa pun kata orang.
