12 Quotes Drakor The Fiery Priest 2, Tak Semua Emosi Itu Negatif!

The Fiery Priest 2 kembali membawa warna baru untuk drakor detektif bertema komedi. Kembalinya Kim Hae Il (Kim Nam Gil) sebagai pastor bertemperamen, bergabung dengan jaksa Park Kyung Sun (Lee Ha Nee) dan para comes untuk mengupas kasus baru.
Tak kalah menantang dari prekuelnya, musim dua ini mereka akan menghadapi sejumlah kriminalitas tingkat berat. Meski bertemakan aksi kejahatan, ada sederet quotes drakor The Fiery Priest 2 yang menggugah semangat. Misalnya dari kemarahan yang bermakna positif.
1. "Kita harus sempat tertawa setelah hari yang melelahkan." – Kim Hae Il

2. "Kemarahan harus selalu menjadi yang terakhir. Kita harus bisa mengendalikan diri dan bersikap rasional." – Kim Hae Il

3. "Aku harus punya rencana, tentunya bukan hanya sekadar angka." – Kim Hae Il

4. "Jangan korbankan keluarga demi kekayaan dan kehormatanmu." – Kim Hae Il

5. "Hidup tidak akan menyenangkan lagi jika tidak ada kejutan." – Gu Dae Young

6. "Manusia pasti pernah berbuat salah. Masalahnya, terkadang manusia mengulangi kesalahan yang lebih besar." – Kim Hong Sik

7. "Biasanya ada alasan di balik seseorang yang bersikap seenaknya. Salah satunya lingkungan yang tidak menguntungkan." – Gu Dae Young

8. "Menyenangkan jika kita bisa bepergian keluar. Setidaknya, katakan itu walau pura-pura. Kamu mungkin akan bersenang-senang." – Kim Hae Il

9. "Alih-alih mengatakan mereka harus beriman, lebih baik jika mengatakan kita tidak akan membiarkan mereka mati sendirian di jalanan." – Kim Hae Il

10. "Ada kalanya kemarahan terasa seperti tonik kesehatan. Sesuatu yang memberi banyak kekuatan dan energi." – Kim Hae Il

11. "Cinta adalah kompas hati. Itu hanya menunjuk ke satu arah." – Gu Dae Young

12. "Agar penyendiri itu bertahan, tidak ada yang lebih baik daripada mengetahui kelemahan orang penting." – Kim Hong Sik

Kemarahan nyatanya tidak selalu berkonotasi negatif. Ada beberapa emosi dari kemarahan yang justru membangkitkan energi dan semangat perjuangan, seperti yang dialami oleh bellator Kim Hae Il dan para pendukungnya yang dinamai comes. Berkat kemarahan itu, mereka semakin terpacu untuk menang melawan kriminal yang bebas berkeliaran di drakor The Fiery Priest 2.