Review Film The Cursed: Insatiable Desires, Horor Okultisme dari Korea

Setelah menonton secara penuh, saya berpendapat kalau horor okultisme The Cursed: Insatiable Desires tidak seperti horor biasa yang lebih mengandalkan penampakan yang menakutkan sebagai daya tariknya.

Justru, film ini lebih cenderung terlihat mengerikan karena tanpa ragu menampilkan adegan-adegan sadis kepada penonton. Sejak menit-menit awal film ini diputar, penonton bahkan sudah diajak untuk merasakan sensasi menegangkan yang dihadirkan dalam cerita.

Sensasi tersebut pun masih tetap terasa lewat beberapa adegan lainnya sepanjang film berjalan. Apalagi, turut didukung dengan tata artistik dan sinematografi yang mendukung jalannya cerita.

Film The Cursed: Insatiable Desires menampilkan sejumlah aktor Korea ternama, seperti Yoo Jae Myung, Seo Young Hee, Moon Chae Won, hingga Won Hyun Joon. Tak hanya itu saja, film ini juga menjadi ajang debut akting Solar MAMAMOO, dan Sumin STAYC.

Menurut saya, Solar dan Sumin dapat melakoni peran mereka dengan baik sebagai pendatang baru dalam dunia perfilman. Keduanya tidak terlihat kaku dan kehadiran mereka pun turut melengkapi cerita yang ditampilkan dalam film.

Selain itu, peran Moon Chae Won sebagai wanita yang terobsesi ingin cantik dengan melakukan segala cara juga tak kalah mencuri perhatian saya. Di sisi lain, Yoo Jae Myung juga mampu memperlihatkan kemampuannya sebagai polisi serta menunjukkan sisi ketenangan dan keras kepalanya dalam menyelidiki kasus.

Kemudian, jangan lupakan peran Won Hyun Joon sebagai dukun yang juga merupakan karakter kunci dalam film ini. Akting yang diperlihatkannya turut menambah daya tarik cerita. Peran itu pun makin mengukuhkannya sebagai aktor yang bisa berakting di berbagai macam cerita.

Segi penceritaan dalam film The Cursed: Insatiable Desires sebenarnya menarik. Mengusung gaya cerita omnibus, film berdurasi 96 menit ini tampak memperlihatkan lima episode cerita yang berdiri sendiri, tapi sebenarnya memiliki keterkaitan yang tersembunyi.

Seluruh bagian tersebut masih berpusat pada perdukunan dan pasar arwah misterius. Pasar itu menjadi tempat bagi orang-orang bertransaksi dengan arwah agar bisa mendapatkan keinginan mereka. Tentu saja, ada harga sangat mahal yang harus dibayar untuk itu.

Akan tetapi, semua episode itu terasa pendek, sehingga minim ruang bagi penonton untuk mengetahui lebih dalam tentang karakter dan cerita yang ditampilkan. Terlebih lagi, terlalu banyak karakter yang muncul membuat film terasa seperti ingin bercerita terlalu banyak.

Selain itu, saya juga merasa kalau bagian ending tidak merangkum kisah secara keseluruhan dari bagian satu sampai kelima. Namun, benang merah film ini memperlihatkan bahwa keserakahan manusia bisa berbuah malapetaka bagi diri sendiri.

Jika ada niatan ingin nonton film ini langsung di bioskop, saya sangat menyarankan kamu untuk menontonnya dengan fokus dari awal sampai akhir. Pasalnya, kamu bakal merasa bingung jika melewatkan satu adegan saja.

Film The Cursed: Insatiable Desires telah tayang di bioskop mulai 17 Oktober 2025. Usai membaca review di atas, apakah kamu tertarik untuk menonton film satu ini?