7 Kejanggalan di Drakor Taxi Driver 2, Termasuk Plot Hole?

Banyak yang menganggap kejanggalan ini ganggu alur cerita

Taxi Driver 2 sukses meraih rating tinggi untuk setiap episodenya. Gak heran, drakor tentang taksi mewah yang memberi layanan jasa balas dendam untuk korban kejahatan ini dikonfirmasi akan lanjut ke season ketiga.

Di sisi lain, meski drakor ini menuai pujian, nyatanya masih ada beberapa adegan yang terkesan aneh dan kurang masuk akal. Setidaknya tujuh adegan di bawah ini menunjukkan kejanggalan di Taxi Driver 2.

Peringatan, artikel ini mengandung spoiler.

1. On Ha Jun gak langsung membunuh Kim Do Ki

7 Kejanggalan di Drakor Taxi Driver 2, Termasuk Plot Hole?Shin Jae Ha di Taxi Driver 2 (dok. SBS/Taxi Driver 2)

On Ha Jun (Shin Jae Ha) adalah salah satu villain utama di Taxi Driver 2. Ia merupakan sosok yang kejam dan telah membunuh banyak orang. Memakai berbagai metode, ia hampir selalu membunuh korbannya dengan cepat dan rapi. Misalnya, saat ia menembak Kim Hyung Sub (Park Seong Geun) di Vietnam.

Namun berbeda saat menghadapi Kim Do Ki (Lee Je Hoon). On Ha Jun justru membuang waktu padahal punya banyak kesempatan untuk membunuh sang musuh besar. Alih-alih melakukan cara cepat seperti pada korban-korbannya yang lain, ia malah memakai taktik yang ribet dan gak efisien untuk membunuh Kim Do Ki.

2. Kim Do Ki gak menaruh curiga pada On Ha Jun

7 Kejanggalan di Drakor Taxi Driver 2, Termasuk Plot Hole?Lee Je Hoon dan Shin Jae Ha di Taxi Driver 2 (dok. SBS/Taxi Driver 2)

Sejak awal kemunculannya sebagai sopir baru di Transportasi Pelangi, sosok On Ha Jun sudah mencurigakan. Bahkan Jang Sung Chul (Kim Eui Sung) juga menaruh curiga pada tingkah lakunya yang janggal.

Namun anehnya, Kim Do Ki yang terkenal sangat detail dan peka dalam mengenali penjahat, justru gak mencurigai On Ha Jun sedikit pun. Ia bahkan terlihat kaget saat tahu On Ha Jun langsung resign beberapa hari setelah pemakaman palsunya.

3. Ending ambigu untuk beberapa kriminal

7 Kejanggalan di Drakor Taxi Driver 2, Termasuk Plot Hole?Ahn Sang Woo di Taxi Driver 2 (dok. SBS/Taxi Driver 2)

Tim Taksi Pelangi menghukum banyak penjahat. Namun di season kedua ini, gak semuanya mendapat akhir yang jelas meski sebagian di antara kriminal ini diketahui mendapatkan hukuman penjara.

Sebaliknya, sebagian yang lain justru berakhir ambigu. Misalnya, Ok Joo Man (Ahn Sung Woo) si pemimpin sekte sesat Soonbaek dan asistennya yang dimasukkan ke peti kemas di pelabuhan. Ending mereka gak jelas, apakah dibiarkan akan terus berlayar dalam kondisi terkunci? Lalu, ke mana mereka dikirim?

Baca Juga: 10 Alasan Taxi Driver 2 Bikin Gagal Move on, Villain dan Kasus Aslinya

4. Plat nomor taksi mewah Kim Do Ki

7 Kejanggalan di Drakor Taxi Driver 2, Termasuk Plot Hole?Lee Je Hoon di Taxi Driver 2 (dok. SBS/Taxi Driver 2)

Ada satu perbedaan jelas terkait mobil taksi mewah yang dikendarai Kim Do Ki di season pertama dan kedua. Selain jenis mobilnya, pelat nomor mobilnya juga punya perbedaan.

Di season pertama, taksi mewahnya kerap gonta-ganti pelat nomor untuk menghindari kecurigaan. Namun di season kedua, ia hanya memakai pelat M 5283. Meski nomor tersebut punya makna mendalam sebab mewakili korban kejahatan, apa gak mencurigakan memakai pelat yang sama untuk semua misi?

5. Kim Do Ki jarang dirawat di RS untuk luka-lukanya

7 Kejanggalan di Drakor Taxi Driver 2, Termasuk Plot Hole?Lee Je Hoon di Taxi Driver 2 (dok. SBS/Taxi Driver 2)

Sebagai mantan pasukan khusus, Kim Do Ki memang punya kekuatan fisik dan keahlian bela diri yang hebat. Ia selalu mampu berhasil selamat setelah hampir tewas dalam berbagai misi balas dendam Tim Taksi Pelangi.

Akan tetapi, ada satu keanehan. Ia hampir gak pernah terlihat dirawat di rumah sakit saat menderita luka-luka. Misalnya, kondisinya yang berdarah-darah setelah melawan semua narapidana Penjara Jangsan di episode 15 dan 16. Gak butuh waktu lama, ia terlihat baik-baik saja seolah luka-lukanya sembuh sendiri.

6. Opening season 2 yang kurang nyambung dengan epilog season 1

7 Kejanggalan di Drakor Taxi Driver 2, Termasuk Plot Hole?Jang Hyuk Jin, Bae Yoo Ram, Kim Eui Sung, Lee Je Hoon, dan Pyo Ye Jin di Taxi Driver 2 (instagram.com/sbsdrama.official)

Taxi Driver season 1 dan 2 punya cerita yang berkesinambungan. Namun jika kamu menonton epilog bagian ending season pertama lalu melanjutkan ke opening episode satu musim kedua, akan terasa ada keanehan.

Di bagian epilog season pertama, Tim Taksi Pelangi diperlihatkan bebas dari jeratan hukum setelah Jaksa Kang Ha Na (Esom) mengubur kasus ini. Namun di season kedua, Pak Jang ternyata ditangkap polisi. Selain itu, Kim Do Ki juga kembali dari lebih cepat dari traveling-nya lalu bekerja dengan Jang Sung Chul daripada yang diperlihatkan di epilog season pertama.

7. Kemunculan supir taksi pertama

7 Kejanggalan di Drakor Taxi Driver 2, Termasuk Plot Hole?Kim So Yeon di Taxi Driver 2 (instagram.com/sbsdrama.official)

Kehadiran kameo Kim So Yeon di episode terakhir Taxi Driver 2 sukses bikin kaget. Apalagi ia tampil badass dengan memerankan sopir taksi mewah pertama yang tiba-tiba datang untuk menyelamatkan Tim Taksi Pelangi yang tengah berada dalam bahaya.

Meski penampilannya epik, tetap saja ada kejanggalan. Di season pertama, saat akan merekrut Kim Do Ki, Jang Sung Chul mengisyaratkan bahwa layanan balas dendam untuk korban kejahatan Tim Taksi Pelangi belum pernah ada. Namun ternyata di season kedua, Jang Sung Chul pernah bekerja sama dengan supir taksi mewah yang pertama.

Terlepas dari beberapa kejanggalan di atas, Taxi Driver 2 tetap memiliki cerita yang seru tentang penegakan keadilan untuk korban kejahatan. Kamu bisa menonton maraton kedua season drakor ini sambil menunggu info lebih lanjut tentang musim ketiga.

Baca Juga: Pertanyaan Ending Taxi Driver 2, Kim Do Ki Ketemu Mantan Pacar?

S. M. Fatimah Photo Verified Writer S. M. Fatimah

Menulis adalah bekerja untuk keabadian. (Pramoedya Ananta Toer)

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Izza Namira

Berita Terkini Lainnya