4 Sisi Gelap Penginapan Yongcheonru di Drakor Check in Hanyang
Yongcheonru adalah penginapan termewah dan terbesar yang dikisahkan di drakor Check in Hanyang. Jadi salah satu penginapan terkemuka di era Joseon, Yongcheonru menyediakan pelayanan yang terkenal akan keistimewaannya. Tak heran, penginapan tersebut hanya bisa dikunjungi oleh para bangsawan.
Di samping itu, ternyata penginapan Yongcheonru memiliki beberapa sisi gelap yang disembunyikan di balik kemewahannya, lho. Buat kamu yang penasaran, yuk, kita cari tahu di artikel berikut!
1. Yongcheonru menyediakan fasilitas yang dianggap menghina takhta kerajaan
Yongcheonru memiliki motto "tamu adalah raja". Penginapan tersebut menyediakan pelayanan istimewa bagi mereka yang ingin merasakan sensasi menjadi raja sungguhan. Jubah dan mahkota yang menyerupai milik raja bisa dengan mudah mereka dapatkan di Yongcheonru, asalkan ada uang.
Fasilitas tersebut dianggap sebagai penyelewengan terhadap takhta kerajaan. Sebab, raja adalah takhta tertinggi dalam suatu pemerintahan yang tidak dapat ditiru oleh sembarang orang. Kondisi ini membuat orang-orang di istana geram dan berniat untuk menutup penginapan Yongcheonru dengan mencari buku besar sebagai sumber kelemahannya.
2. Sistem pelayanan di Yongcheonru didasarkan pada jumlah kekayaan para tamu
Yongcheonru menganut sistem pelayanan yang didasarkan pada jumlah kekayaan para tamu. Para tamu yang kurang secara finansial, akan tersingkir oleh tamu yang lebih kaya raya walaupun ia sudah mengantre lebih dulu.
Para pelayan pun telah paham akan kondisi tersebut dan segera menyambut kedatangan para tamu yang lebih kaya raya. Antrean hanyalah sebatas formalitas yang tidak diindahkan oleh para pelayan. Akibatnya, tidak sedikit para pengunjung yang merasa kecewa atas pelayanan buruk tersebut.
3. Yongcheonru mempekerjakan pelayan yang culas
Beberapa pekerja di Yongcheonru memiliki sifat culas yang merugikan orang lain. Mereka berani menerima suap hingga berkomplot untuk menyabotase peserta magang yang sedang mengikuti program perekrutan karyawan baru di Yongcheonru.
Hal ini seperti yang dilakukan oleh pelayan senior di Yongcheonru bernama Heo Dong Gyu (Jung Dong Hoon). Selain menerima suap, ia juga bekerja sama dengan peserta magang, Kim Myeong Ho (Lee Ho Won) untuk menyingkirkan Hong Deok Su (Kim Ji Eun) cs dari program perekrutan tersebut.
4. Yongcheonru menerima tamu yang ingin berbuat mesum
Yongcheonru memiliki tamu spesial yang merupakan seorang pria tua. Ia menyewa Aula Jakyakjae secara privat dan hanya pelayan perempuan yang boleh melayaninya. Jika melihat laki-laki di area tersebut, secara kejam ia akan menyiksanya.
Tamu langganan penginapan Yongcheonru tersebut memiliki nafsu yang tinggi terhadap wanita. Bahkan, pengawalnya pun terdiri dari para wanita. Yongcheonru akan memberikan pelayanan terbaik untuknya, termasuk menyerahkan seorang wanita sebagai "hadiah" untuk pria hidung belang tersebut.
Sejumlah sisi gelap di Yongcheonru selama ini bersembunyi di balik keistimewaannya. Namun, apakah kedatangan Hong Deok Su cs secara perlahan akan menghancurkan sisi gelap tersebut? Jangan lupa ikuti kisahnya di drakor Check in Hanyang, ya!
