3 Tindakan Medis yang Menuai Kritik di Drakor Resident Playbook

Ku Do Won (Jung Joon Won) merupakan residen tahun keempat di Departemen Obgin. Ia kerap mendampingi seniornya, dr. Seo Jung Min (Lee Bong Ryun) saat sedang melakukan operasi. Tidak jarang, Seo Jung Min memberi kesempatan pada Ku Do Won untuk melakukan sayatan pada pasien.

Suatu ketika, Oh Yi Young (Go Youn Jung) yang merupakan residen tahun pertama di departemen yang sama, diperintahkan untuk mengamati jalannya operasi yang dipimpin oleh Seo Jung Min dengan Ku Do Won sebagai asisten. Namun, secara tidak sengaja Oh Yi Young menusuk tangan Ku Do Won menggunakan pisau bedah.

Alhasil, tangan kanannya terluka dan darah segar pun bercucuran. Ku Do Won segera menjauhkan tangannya yang terluka dari area tubuh pasien. Alih-alih membersihkan darah dan membasuh lukanya, Ku Do Won malah melanjutkan proses operasi menggunakan tangan kiri. 

Seo Jung Min pun menormalisasi hal tersebut. Namun, penonton menilai tindakan ini kurang layak dilakukan oleh seorang dokter yang seharusnya menjaga higienitas pasiennya. Sebab, area tubuh pasien yang terbuka di meja operasi akan lebih berisiko terkena kontaminasi apabila dokter yang menanganinya dalam kondisi terluka.

Sebagai residen di Departemen Obgin, Oh Yi Young kerap menangani pasien yang akan segera melahirkan. Tahapan pertama yang harus ia lakukan adalah melakukan VT atau vagina toucher untuk memastikan pembukaan leher rahim.

Namun saat sedang melakukan VT di beberapa adegan, Oh Yi Young tampak menggunakan sarung tangan plastik alih-alih handscoon. Tidak hanya Oh Yi Young, dokter yang lebih senior seperti Myeong Eun Won (Kim Hye In) juga kerap melakukan hal yang sama.

Sarung tangan plastik dinilai kurang higienis dan mengganggu kenyamanan pasien karena teksturnya yang cenderung licin dan lebih kasar. Dalam melakukan tindakan medis, handscoon lebih direkomendasikan karena lebih higienis dan terbuat dari bahan yang lentur sehingga kenyamanan pasien tetap terjaga.

Di dunia medis, menangani pasien merupakan hal yang harus diprioritaskan. Namun, kesehatan para dokter juga gak kalah penting. Itu sebabnya, segenting apapun situasi yang terjadi pada pasien, dokter harus tetap tenang. Jangan sampai dikuasai oleh rasa gugup dan lupa memperhatikan kebersihan untuk dirinya sendiri.

Hal ini terjadi pada Pyo Nam Kyung (Shin Shi Ah) saat kedatangan pasien yang mengalami pendarahan hebat. Tubuhnya terpaku melihat darah yang keluar begitu banyak dari kelamin pasiennya itu. Karena terkena serang panik, ia lupa memakai sarung tangan saat melakukan tindakan. 

Bahkan, Pyo Nam Kyung kedapatan menggigit jari di saat tangannya dipenuhi oleh darah milik pasien. Adegan ini cukup bikin penonton terganggu sebab dilakukan oleh seorang tenaga medis yang tahu betul risiko apa yang akan terjadi apabila dirinya sembarangan memasukkan sesuatu ke dalam mulut.

Beberapa tindakan medis di Resident Playbook yang menuai kritik seperti di atas, pasti telah melalui pertimbangan matang dari pihak produksi. Terlepas dari kritik yang ada, Resident Playbook rampung dengan ending yang sangat mengesankan. Bahkan saking populernya, penonton berharap akan ada musim kedua dari drakor yang digarap oleh sutradara Lee Min Soo ini.