5 Tokoh yang Membuat Kim Tae Ri Jadi Atlet di Twenty Five Twenty One

Ayah Na Hee Do adalah sosok yang memperkenalkan anggar padanya. Saat itu dirinya masih kecil ketika masuk dalam klub anggar. Tapi semangat Na Hee Do untuk jadi terbaik dalam kompetisi patut diacungi jempol.

Sang ayah adalah alasan utama Na Hee Do tetap bertahan dalam beranggar. Ayah yang selalu menasihati dan memberi semangat padanya untuk tidak terlalu berambisi mendapat pujian saat menang. Beranggarlah demi dirinya sendiri dan bukan untuk pujian orang lain.

Pertemuan Na Hee Do dengan Back Yi Jin (Nam Joo Hyuk) bisa dibilang tidak sengaja. Takdir seperti menuntun keduanya untuk saling terlibat satu sama lain. Saling menguatkan dan menjadi support system yang baik. 

Back Yi Jin membawa andil besar terhadap kesuksesan Na Hee Do. Na Hee Do bahkan menjadikan Back Yi Jin sebagai penyemangat hari-harinya dengan selalu mendengarkan rekaman suaranya. Interaksi keduanya sangat manis dan selalu melengkapi satu sama lain.

Shin Jae Kyung merupakan ibu Na Hee Do yang diperankan oleh Seo Jae Hee. Dia tipikal ibu yang punya karakter keras dan tegas. Akibatnya Jae Kyung dan Hee Do kerap salah paham karena komunikasi mereka.

Walaupun begitu, Jae Kyung tetap membantu putrinya dengan memindahkan Na Hee Do ke sekolah dengan klub anggar terbaik. Sosoknya ini tipe ibu yang pengertian tapi tidak mudah menyampaikan pada anaknya.

Satu-satunya pelatih yang berhasil membuat Na Hee Do sesukses sekarang adalah Yang Chan Mi (Kim Hye Eun). Yang Chan Mi melihat potensi besar dalam diri Na Hee Do untuk bisa menjadi atlet anggar profesional.

Dia juga kerap memberi motivasi untuk membangkitkan semangat Na Hee Do ketika sedang down. Kalimat yang paling berkesan adalah, "Jika kamu tidak percaya diri, maka percayalah padaku yang sudah memilihmu. Aku tidak melahirkan atlet gagal."

Pada awalnya Na Hee Do sangat mengidolakan Ko Yu Rim (Bona), atlet anggar yang berhasil menyabet emas di kejuaraan internasional. Alasan terkuat Na Hee Do pindah sekolah karena memang sekolah tersebut tempat Ko Yu Rim berada.

Tapi siapa sangka setelah bertemu secara langsung keduanya malah menjadi rival. Ko Yu Rim yang kekeh mempertahankan posisinya dan Na Hee Do yang berusaha menjadi saingannya. Misi Na Hee Do menjadikan Ko Yu Rim rivalnya saat beranggar pun berhasil.

Karakter tidak mudah menyerah seperti Na Hee Do ini patut kamu teladani. Dia tidak menyerah terhadap keadaan karena baginya anak muda memiliki dua hal yang harus dipegang yakni mimpi dan kekaguman. Bagi Na Hee Do kegagalannya adalah tangga menuju kesuksesan. Tetap semangat!