5 Klaim Unanswered Questions soal FIFTY FIFTY yang Dibantah Dispatch

Pada program Unanswered Questions disebutkan bahwa CEO ATTRAKT, Jeon Hong Joon, tak pernah hadir dalam evaluasi bulanan anggota FIFTY FIFTY. Berbeda dengan klaim ini, berdasarkan laporan Dispatch yang dilansir melalui allkpop, mereka mendapatkan foto studio latihan tempat evaluasi berlangsung.

Melalui foto tersebut, terungkap bahwa pada Desember 2020 silam tampak Jeon Hong Joon dari CEO ATTRAKT, Ahn Sung Il dari The Givers, Direktur Baek dari The Givers, dan sejumlah perwakilan perusahaan ikut hadir untuk menyaksikan jalannya evaluasi. Jadi, berdasarkan keterangan Dispatch, klaim Unanswered Questions tidak benar.

Selanjutnya, ada klaim lain yang menyebutkan bahwa anggota FIFTY FIFTY tak mendapatkan makanan yang cukup. Namun Dispatch justru menemukan fakta lain yang mengungkap bahwa Ahn Sung Il dan Direktur Baek dari The Givers menyarankan trainee yang bersiap debut saat itu untuk menjalani diet detoks. Daftar makanan lengkap untuk diet detoks pun telah dipesan sejak awal bulan Juni 2021.

Mereka telah disediakan makanan diet berupa dada ayam, nasi merah, dan multivitamin yang dipantau secara berkala. Alih-alih berhasil menurunkan berat badan, sejumlah trainee gagal melakukannya. Penyebabnya adalah sejumlah trainee diduga menyembunyikan makanan ringan sebagai camilan. 

Kontroversi program Unanswered Questions yang paling disorot adalah saat mereka mengklaim bahwa staf ATTRAKT melempar makanan yang disiapkan orangtua para anggota. Dispatch pun membantah dengan fakta yang mereka temukan. Staf yang ada saat kejadian mengonfirmasi bahwa yang dilempar adalah makanan ringan, salah satunya paket rumput laut yang dikirim oleh salah satu orangtua anggota.

Alasannya karena pada saat itu trainee seharusnya tengah menjalani program diet. Namun, beberapa dari mereka justru diam-diam menyimpan makanan ringan. Direktur Baek dari The Givers yang bertanggung jawab atas para trainee rupanya sosok yang melempar makanan ringan itu. Ia pun meminta mereka untuk membuangnya ke tempat sampah. 

Tak hanya mengenai trainee dan masa-masa persiapan debut FIFTY FIFTY, Unanswered Questions juga mengklaim soal laporan pendapatan dari penjualan album dan digital. Disebutkan bahwa laporan keuangan tersebut menunjukkan pendapatan 0. Dispatch justru menemukan fakta adanya kesalahan yang disebabkan oleh staf departemen akuntansi di The Givers.

Berdasarkan laporan Dispatch, situasi tersebut bahkan membuat pihak The Givers gagal memberikan laporan gaji kepada anggota FIFTY FIFTY selama 9 bulan sejak kuartal pertama 2022. Melalui tangkapan layar pesan KakaoTalk, terungkap Ahn Sung Il meminta maaf pada Jeon Hong Joon atas pengiriman laporan pembayaran yang tertunda kepada anggota FIFTY FIFTY sekaligus orangtua anggota. Ahn Sung Il juga berjanji akan menjelaskannya pada anggota dan orangtua mereka.

Menariknya, ada klaim dari Unanswered Questions yang dikonfirmasi oleh Dispatch sebagai fakta yang sebenarnya. Ini ternyata klaim mengenai produser The Givers bernama Ahn Il Sung yang dilaporkan menderita masalah gigi. Dispatch mengungkap bahwa pada situasi tersebut, Jeon Hong Joon justru meminta staf The Givers untuk mengemas jenis makanan yang lunak agar Ahn Sung Il bisa makan dengan nyaman.

Sejumlah temuan dari Dispatch tadi pun cukup menggemparkan bagi publik. Hal ini membuat tak sedikit netizen yang curiga bahwa apa yang diungkap acara Unanswered Questions tentang FIFTY FIFTY cenderung bias. Lantas bagaimana pendapat kamu?