Sudah berpengalaman berkarier selama bertahun-tahun tidak menjamin setiap artis Korea selalu merasa tenang setiap bersiap untuk tampil. Ada kalanya, mereka juga gugup dan takut melakukan kesalahan saat tampil di depan umum.
Situasi itu sering disebut dengan demam panggung. Sembilan artis Korea cowok berikut ini pun ternyata masih sering mengalaminya, lho. Namun, mereka tetap berusaha mengatasinya demi menunjukkan yang terbaik di atas panggung.
Dalam wawancara dengan My Daily pada tahun 2018, Eunkwang mengaku masih sering merasakan demam panggung, meskipun sudah debut selama lebih dari 7 tahun. Ia sering merasakan kakinya gemetar saat sendirian di panggung karena gugup.
Ini terjadi ketika Eunkwang melakukan aktivitas individunya, tanpa member BTOB lain yang sering berpromosi dengannya. Ia sudah terbiasa menjalani kegiatannya bersama rekan grupnya. Namun, ia bersyukur karena member lain mendukung aktivitas individunya dan sering memuji kemampuannya.
Di program I Am A Singer 3 pada tahun 2015, Wheesung menyatakan dirinya sering gugup saat berada di panggung, meskipun sudah berkarier selama 13 tahun. Ini terjadi karena ia sering kali memikirkan hasilnya, sehingga takut melakukan kesalahan saat tampil.
Wheesung pun sering merasa sesak napas karena rasa gugup itu. Ia berharap dirinya bisa menyanyi tanpa peduli akan hasilnya di depan kamera. Meski begitu, sang solois sebetulnya selalu menunjukkan penampilan yang mengagumkan kala menyanyi di panggung.
Melalui program Section TV pada tahun 2016, Ji Chang Wook mengaku pernah mengalami demam panggung saat menyanyi. Ini terjadi saat ia membawakan sebuah lagu legendaris yang ditayangkan secara langsung. Akibatnya, ia merasa mengacaukan penampilannya.
Walaupun begitu, pengalaman itu tidak membuat Ji Chang Wook jadi benci menyanyi. Ia mengaku masih menyukai momen saat dirinya menyanyi. Ia juga sering pergi ke karaoke bersama teman-temannya untuk menyalurkan hobinya tersebut.
Di program Happy Together yang tayang tahun 2014 lalu, terungkap bahwa Yoo Jae Suk pernah merasakan kecemasan yang besar sampai pernah berpikir meninggalkan industri hiburan. Sang komedian melalui masa yang sulit karena demam panggung. Hal itu membuatnya sempat berhenti datang ke stasiun penyiaran untuk bekerja.
Sebagai gantinya, saat itu Yoo Jae Suk justru bekerja paruh waktu di pub dekat sebuah sekolah. Di pub itu, ia justru mampu melontarkan berbagai kalimat yang lucu dan menghibur. Oleh karena itu, Choi Seung Kyung selaku rekannya membawanya kembali ke stasiun penyiaran untuk kembali bekerja sebagai komedian.
Lewat konferensi pers untuk album MAP OF THE SOUL: PERSONA pada tahun 2019, RM menceritakan bahwa ada kalanya ia merasa takut ketika berada di panggung. Sebab, penonton dapat melihat setiap tindakan dan ekspresinya dengan jelas. Keadaan itu sempat membuatnya ingin melarikan diri.
RM berusaha menghadapinya karena keinginannya tampil untuk penggemar jauh lebih besar, ketimbang kemauannya untuk melarikan diri. Ia juga belajar menyeimbangkan antara tekanan dan tanggung jawab, agar tak tenggelam dalam kekhawatiran berlebihan.
Apalagi, baginya dukungan banyak orang begitu besar terhadap BTS. RM pun menghadapi setiap tekanan itu bersama rekan grupnya. Mereka saling menyemangati dan belajar menyeimbangkan segalanya dengan baik.
Saat berpartisipasi di ajang pencarian bakat K-Pop Star pada tahun 2011, BM merasakan demam panggung untuk pertama kalinya. Ia menceritakan pengalamannya ini di podcast Get Real pada tahun 2021. Saat itu, ia melakukan kesalahan karena melupakan lirik yang telah dipersiapkan olehnya.
Hal itu terjadi, karena BM baru pertama kali menggenggam sebuah mikrofon untuk menunjukkan bakatnya. Ia juga semakin frustrasi karena sulit berbahasa Korea dan membuatnya semakin mudah lupa lirik di panggung.
Setelah tampil, kedua pendiri dari agensi ternama yang jadi juri, Park Jin Young dan Yang Hyun Suk memberi komentar menyakitkan. Menurut mereka, BM yang berusia 21 tahun saat itu sudah terlalu terlambat untuk memulai. Meski begitu, kini ia sudah sukses sebagai member KARD karena tak menyerah pada mimpinya.
Dalam wawancara dengan Elle Korea pada tahun 2021, Youngjae mengakui bahwa ia kesulitan dalam menenangkan dirinya sendiri. Meskipun sudah 8 tahun debut, ia masih sering merasakan demam panggung. Ia juga sulit menghadapi kesalahannya.
Namun, Youngjae berusaha berpikir positif. Setiap naik ke panggung, ia meyakinkan diri bahwa ia telah berlatih dengan baik sehingga tidak perlu khawatir. Tantangan itu membuatnya merasa menjadi artis yang lebih kuat.
Sub-unit Hip-Hop Team dari SEVENTEEN pernah merilis lagu berjudul "Trauma" yang menceritakan kesulitan mereka masing-masing. Dalam lagu itu, S.Coups yang membahas tentang rasa traumanya akibat demam panggung melalui liriknya.
Dilansir Koreaboo, S.Coups harus tetap tampil untuk promosi debut SEVENTEEN, meski kakeknya tengah dilarikan ke rumah sakit. Ia pun merasakan demam panggung. Hal ini menjadi trauma dan membuat ia sulit menghadapinya. Apalagi, demam panggung membuatnya dengan mudah melupakan lirik lagu yang tengah dibawakan.
Di Fantastic Duo 2 pada tahun 2017, Sandeul mengaku jika ia adalah sosok pemalu sejak kecil. Hal itu membuatnya takut melakukan banyak hal di depan umum. Padahal, ia telah bermimpi menjadi seorang penyanyi.
Demi menggapainya, Sandeul nekat menyeberang pada jam sibuk, di mana kendaraan berlalu-lalang saat lampu hijau. Menurutnya, itu membantunya mengatasi demam panggung. Baginya, ratusan orang yang menatapnya di jalanan tersebut akan membuatnya terbiasa dengan tatapan para penonton kala dirinya berada di atas panggung. Meski cukup ekstrem, tapi nyatanya cara itu ampuh untuknya.
Rasa gugup, gelisah, sampai takut membuat kesalahan sering kali harus dihadapi sejumlah artis Korea Selatan di atas. Meskipun begitu, mereka berusaha menyembunyikan semua perasaan manusiawi itu agar bisa menunjukkan yang terbaik begitu berdiri di panggung.