Girl group rookie FIFTY FIFTY telah comeback dengan formasi barunya yakni lima member (empat member baru dan 1 member lama). Mereka kini tengah menjalani promosi untuk lagunya, "SOS", di berbagai acara musik.
Namun, pada hari Sabtu (28/9/2024), dilaporkan bahwa FIFTY FIFTY tidak akan tampil di Inkigayo, acara musik SBS. Mereka menyatakan boikot terhadap acara musik sekaligus saluran televisi tersebut. Ternyata, FIFTY FIFTY punya alasan atas keputusan ini, lho. Kenapa, ya?
Menyusul laporan dari media Korea Selatan, agensi FIFTY FIFTY, ATTRAKT menyatakan bahwa memang benar, artis mereka tidak akan tampil di Inkigayo. Perwakilan agensi menyebutkan bahwa keputusan ini dibuat karena perselisihan dengan SBS pada tahun lalu.
Ini merupakan bentuk protes mereka terhadap SBS yang menayangkan program kontroversial, Unanswered Questions, mengenai perselisihan FIFTY FIFTY dengan ATTRAKT pada Agustus 2023. Program tersebut dikritik karena dinilai menampilkan fakta yang berat sebelah tanpa investigasi yang benar.
Diketahui bahwa pada 2023 lalu, FIFTY FIFTY memang menghadapi perselisihan kontrak dengan agensinya, ATTRAKT. Program investigatif SBS, Unanswered Questions mengangkat topik tersebut di salah satu episodenya.
Acara tersebut dikritik banyak pihak karena dinilai hanya menyoroti perspektif para member, tanpa mengangkat masalah penipuan yang dilakukan manajemen lain, The Givers. Bahkan episode tersebut sampai dihapus tak lama setelah tayang.
Atas masalah yang terjadi antara ATTRAKT dengan SBS, FIFTY FIFTY akhirnya tidak akan tampil di Inkigayo maupun program lain dari saluran televisi tersebut. ATTRAKT megatakan, SBS harus meminta maaf secara resmi terlebih dahulu, baru setelahnya, FIFTY FIFTY bisa tampil di Inkigayo.
"Bahkan jika acara ragam dan investigasi berada di area yang terpisah, hal ini tidak mengubah fakta bahwa Unanswered Questions merusak reputasi ATTRAKT. Bagaimana kami bisa mengirimkan FIFTY FIFTY ke acara SBS? Kami lebih baik melindungi harga diri dibandingkan mengejar uang," ungkap CEO ATTRAKT, Jeon Hong Joon kepada media Korea Selatan.
Ia juga mengatakan bahwa mereka mendapatkan banyak telepon untuk tampil di beragam acara. Namun Jeon Hong Joon ingin SBS meminta maaf kepada mereka terlebih dahulu untuk sekarang. "Jika tidak ada permintaan maaf secara resmi, kami tidak bisa pergi (tampil). Bagaimana kami bisa pergi ke sana tanpa ada permintaan maaf dan tindakan?" pungkasnya.