Kronologi Pemerintah Korsel Dihujat usai Minta BTS Tampil di Jambore

Mereka diduga mau memanfaatkan BTS untuk kepentingan politik

Para politisi Korea Selatan belakangan mendapatkan kritik pedas dari masyarakat, karena dituduh ingin mengeksploitasi BTS. Mereka berniat untuk meminta boy group tersebut tampil di acara The World Scout Jamboree 2023.

Bukan hanya itu, para politisi juga berencana untuk meminta Jin dan J-Hope yang sedang wajib militer untuk tampil. Fans pun mengkritik para politisi yang ingin memanfaatkan BTS demi menyelamatkan acara yang penuh kontroversi tersebut. Simak kronologinya berikut ini!

1. The World Scout Jamboree 2023 di Korea Selatan mengundang sejumlah idol KPop untuk tampil

Kronologi Pemerintah Korsel Dihujat usai Minta BTS Tampil di JamboreThe World Scout Jamboree (scout.org)

The World Scout Jamboree 2023 adalah acara 4 tahunan untuk remaja anggota pramuka dari seluruh dunia. Acara ini diadakan di Korea Selatan mulai 1 Agustus 2023 lalu. 

Salah satu rangkaian acaranya adalah K-Pop Super Live yang rencananya diadakan pada 6 Agustus, tapi akhirnya mundur hingga 11 Agustus 2023. Mereka mengundang sejumlah idol KPop untuk tampil, di antaranya STAYC, IVE,  NMIXX, ZB1, hingga P1Harmony. 

Baca Juga: Menlu: 40 Bus Siap Angkut Kontingen Pramuka RI dari Jambore Korsel

2. The World Scout Jamboree 2023 diterpa banyak masalah

Kronologi Pemerintah Korsel Dihujat usai Minta BTS Tampil di Jamborepotret peserta jambore yang lemas karena panas (dok. JTBC)

Sayangnya, The World Scout Jamboree 2023 menghadapi sejumlah masalah. Karena suhu yang terlalu tinggi di Korea Selatan, lebih dari 400 peserta tumbang dan butuh perawatan medis.

Masalah lain yang muncul adalah banyaknya serangga hingga kamar mandi yang kotor. Belum lagi, area Bumi Perkemahan Saemangeum yang digunakan sebagai lokasi jambore diserang Topan Khanun. Puluhan ribu peserta harus dievakuasi hingga akhirnya pemerintah Korea Selatan diprotes banyak negara. 

3. Pemerintah Korea Selatan dituding berusaha menyelamatkan wajahnya dengan mengundang BTS, termasuk Jin dan J-Hope

Kronologi Pemerintah Korsel Dihujat usai Minta BTS Tampil di JamboreBTS (twitter.com/BTS_twt)

Berkat banyaknya masalah yang menerpa The World Scout Jamboree 2023, pemerintah setempat diduga berusaha untuk mengalihkan perhatian dengan mengundang lebih banyak idol KPop. NewJeans, misalnya, ditambahkan ke dalam line-up K-Pop Super Live.

Lebih lanjut, politisi setempat juga berusaha untuk mengundang BTS, termasuk Jin dan J-Hope yang sedang menjalankan wajib militer. Sontak, hal ini membuat mereka diprotes bukan hanya oleh fans, melainkan juga masyarakat Korea Selatan. 

Pemerintah Korea dituduh berusaha menyelamatkan "wajah" mereka dengan memanfaatkan para idol KPop, termasuk BTS. Fans pun mengecam tindakan tersebut.

4. Politisi Sung Il Jong mengaku dirinyalah yang berusaha mendapatkan imunitas wamil untuk BTS

Kronologi Pemerintah Korsel Dihujat usai Minta BTS Tampil di JamboreSung Il Jong (dok. Chungnam Ilbo)

Pada Rabu (9/8/2023), seorang anggota dewan, Sung Il Jong hadir di acara radio MBC dan membahas masalah ini. Ia mengatakan bahwa ARMY telah salah paham pada maksud pemerintah mengundang BTS. 

"Aku rasa ARMY telah salah paham padaku. Aku rasa mereka kecewa karena kami mengirimkan BTS untuk wamil dan sekarang meminta mereka untuk menyelamatkan jambore. 

Sejujurnya, orang yang memimpin agar BTS mendapatkan keringanan adalah aku. Karena aku paham nilai dari 'harta karun' (BTS) ini dan karena BTS adalah musisi yang dibanggakan di Korea, aku berusaha mendapatkan imunitas wamil untuk mereka," ungkap Sung Il Jong. 

Lebih lanjut, ia memaparkan bahwa dirinya meminta BTS untuk tampil di acara jambore tersebut. Akan tetapi, ia sadar ini adalah permintaan sulit mengingat Jin dan J-Hope bertugas sebagai tentara wamil. 

Walau begitu, fans tetap merasa sangsi akan pernyataan Sung Il Jong. Sebab, sejak Jin membatalkan perpanjangan waktu masuk wamil, muncul desas-desus pemerintah Korea Selatan tetap ingin BTS aktif promosi dan tampil di acara pemerintahan. 

Hingga saat ini, BIGHIT Music selaku agensi BTS belum angkat bicara mengenai masalah ini. Namun, politisi Korea Selatan kini mendapatkan kecaman, karena dinilai berusaha memanfaatkan idol untuk kepentingan politik. 

Baca Juga: V BTS Dipastikan Rilis Album Solo pada September, Ini Faktanya!

Topik:

  • Zahrotustianah

Berita Terkini Lainnya