Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

CEO ADOR Baru Tanggapi Kasus Kematian Pegawai yang Diduga Overwork

CEO ADOR yang baru dalam acara audit Komite Lingkungan dan Tenaga Kerja Majelis Nasional (youtube.com/mbicnews)

Komite Lingkungan dan Ketenagakerjaan Majelis Nasional menggelar audit pada Selasa (15/10/2024). Selain Hanni NewJeans, acara audit ini turut dihadiri CEO ADOR yang baru, yaitu Kim Joo Young.

Mereka juga menuding agensi menutupi kasus kematian pegawai yang diduga diakibatkan beban kerja berlebihan. Bagaimana tanggapan CEO ADOR Kim Joo Young perihal kasus tersebut?

1. Seorang pegawai meninggal diduga karena overwork

CEO ADOR yang baru dalam acara audit Komite Lingkungan dan Tenaga Kerja Majelis Nasional (youtube.com/mbicnews)

Dalam audit yang digelar secara terbuka pada Selasa (15/10/2024), anggota Komite Lingkungan dari Partai Progresif Jeong Hye Kyung menanyakan tentang seorang pegawai yang meninggal dunia saat bekerja di kantor. Jeong Hye Kyung menyebut kejadian itu terjadi pada Februari 2022.

CEO Kim Joo Young mengemukakan kronologi waktu versinya dan menuturkan, " Sepengetahuanku, insiden itu terjadi pada September 2022. Individu tersebut pingsan, ditemukan, dan dibawa ke rumah sakit. Namun, meninggal beberapa hari kemudian, karena kondisi kesehatan pribadi."

2. CEO ADOR Kim Joo Young membantah ada usaha menutup-nutupi kasus tersebut

CEO ADOR yang baru dalam acara audit Komite Lingkungan dan Tenaga Kerja Majelis Nasional (youtube.com/mbicnews)

Jeong Hye Kyung pun menilai, kematian sang pegawai yang disebabkan oleh overwork alias beban kerja itu berlebihan. Selain itu, Hye Kyung selaku anggota komite menuding HYBE menutup-nutupi kasus ini.

"Komite Lingkungan Hidup melihat ini sebagai kasus kematian akibat kerja berlebihan. Saat itu, anak perusahaan HYBE membuat karyawan mengelola beberapa grup idola secara bersamaan, termasuk jadwal di luar negeri yang mengakibatkan jam kerja berlebihan," papar Jeong Hye Kyung.

Namun, CEO ADOR Kim Joo Young membantah keras tudingan tersebut.

“Tidak ada yang ditutup-tutupi di HYBE. (Tidak melakukan autopsi) adalah keputusan orangtua mendiang," jelas CEO ADOR Kim Joo Young.

3. Pihak Komite Lingkungan dan Ketenagakerjaan Majelis Nasional tetap meminta detail kasusnya

CEO ADOR yang baru dalam acara audit Komite Lingkungan dan Tenaga Kerja Majelis Nasional (youtube.com/mbicnews)

Walau sudah dibantah oleh CEO ADOR, pihak Komite Lingkungan dan Ketenagakerjaan Majelis Nasional masih meminta detail kasusnya. Pihaknya menilai, perusahaan artis ini masih menutupi kasus serius tersebut.

"Begitulah cara mereka menutup-nutupi, melalui kesepakatan dengan keluarga yang ditinggalkan. Harap verifikasi detail kejadian dan berikan kami laporan yang akurat,” tegas Jeong Hye Kyung.

Pembahasan kasus ini langsung ramai di media sosial. Banyak yang menantikan kabar terbaru dan penjelasan yang lengkap terkait kematian seorang pegawai ini.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Zahrotustianah
Elizabeth Chiquita Tuedestin Priwiratu
Zahrotustianah
EditorZahrotustianah
Follow Us