Choi Min Hwan F.T. Island baru-baru ini menuai kontroversi usai mantan istrinya, Yulhee eks LABOUM, membagikan cerita pahit ketika masih menjalani pernikahan. Min Hwan pun menghadapi tuntutan kasus prostitusi, karena Yulhee memberikan bukti kuat berupa transkrip percakapan.
Terbaru, Min Hwan diselidiki atas pelecehan seksual oleh kepolisian. Waduh, kok bisa? Simak selengkapnya di bawah ini!
Choi Min Hwan kini sedang menghadapi tuntutan kasus prostitusi. Namun terbaru, Kantor Polisi Seoul Gangnam mulai menyelidiki Choi Min Hwan atas pelecehan seksual pada Selasa (29/10/2024).
Min Hwan dituding melakukan pelecehan seksual kepada Yulhee saat masih menikah. Pihak kepolisian pun sudah memulai penyelidikan internal. "Tuduhan tambahan pelecehan paksa telah diterima dan akan diselidiki bersama," ungkap pihak kepolisian mengutip dari Herald Pop.
Tuduhan pelecehan seksual ini berasal dari seorang netizen yang mengumumkan melalui Surat Kabar Kookmin. Dalam keluhannya, netizen tersebut telah meminta penyelidikan tambahan untuk Choi Min Hwan atas dugaan pelanggaran Undang-Undang Hukuman Kekerasan Seksual (pelecehan paksa oleh kekerabatan).
"Memegang dada istrinya, Yul Hee, atau area privat saat bersama keluarga tidak sesuai dengan hak persetujuan seksual dari individu dan dinilai sesuai dengan persyaratan kriminal kejahatan pelecehan paksa," tulis netizen mengutip Sports Chosun pada Selasa (29/10/2024).
Yulhee memang sempat curhat lewat video yang dibagikannya di kanal YouTube pada Kamis (24/10/2024) lalu. Yulhee mengungkapkan Min Hwan pernah tiba-tiba menyelipkan uang tunai di dadanya saat mabuk, yang diduga berasal dari kebiasaan sang drummer saat datang ke tempat prostitusi. Dadanya juga sempat dipegang di depan keluarga mantan mertuanya.
"Kala itu Min Hwan sempat menyentuh tubuhku di depan keluarganya dan memasukkan uang ke dadaku. Hal ini terjadi sebelum aku tahu kalau ia datang ke tempat prostitusi," ungkap Yulhee.
Sebelumnya, pihak agensi menyatakan kalau Choi Min Hwan akan menghentikan kegiatannya di industri hiburan untuk sementara waktu selama penyelidikan berlangsung.