Setelah ditunggu-tunggu, BSS SEVENTEEN akhirnya comeback. DK, Seungkwan, dan Hoshi merilis single album ke-2 mereka bertajuk TELEPARTY bersama dengan video musik untuk title track "CBZ (Prime Time)" pada Rabu (8/1/2025), nih.
Tetapi sebelum video musik dimulai, muncul disclaimer dalam bahasa Korea yang sempat membuat bingung penggemar. Kira-kira apa maksudnya, ya? Berikut penjelasan lebih lanjut terkait disclaimer di MV "CBZ (Prime Time) BSS SEVENTEEN.
Mengingat ini adalah comeback perdana BSS SEVENTEEN setelah 2 tahun lamanya, video musik "CBZ (Prime Time)" tercatat telah ditonton lebih dari 8 juta kali saat artikel ini ditulis. DK, Seungkwan dan Hoshi terakhir merilis single album Second Wind pada 2023 lalu.
Tak seperti biasa, agensi menyertakan disclaimer yang dituliskan dalam bahasa Korea di awal video musik "CBZ (Prime Time)". Disclaimer adalah pernyataan yang bertujuan untuk membatasi tanggung jawab hukum, atau untuk mencegah kesalahpahaman.
"Konten ini direncanakan selama paruh pertama 2024 dan tidak mewakili orang, peristiwa, entitas, atau lokasi sebenarnya," bunyi disclaimer dalam video musik "CBZ (Prime Time)" milik BSS SEVENTEEN tersebut.
Sementara itu, disclaimer yang disertakan di awal video musik "CBZ (Prime Time)" BSS SEVENTEEN untuk mencegah kesalahpahaman, nih. Sejak akhir 2024 lalu, Korea Selatan memang tengah mengalami krisis politik yang berdampak ke berbagai sektor.
Sebelumnya, diberitakan bahwa pada 3 Desember 2024, Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol mengumumkan “darurat militer darurat” melalui pengarahan yang disiarkan televisi, dengan janji untuk memberantas kekuatan pro-Korea Utara dan melindungi tatanan demokrasi konstitusional. Ia menuduh pihak oposisi mengendalikan parlemen, bersimpati dengan Korea Utara, dan melumpuhkan pemerintah melalui tindakan anti-negara.
Sejak saat itu, Majelis Nasional menuntut agar darurat militer Presiden dicabut. Seluruh 190 anggota yang hadir (dari 300) memberikan suara untuk mencabut darurat militer. Selain itu, unjuk rasa telah diadakan belakangan ini untuk menyerukan pemakzulan Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol.
Mengingat berita terkini, disclaimer tersebut tampaknya ditambahkan sebagai tindakan pencegahan dari BSS SEVENTEEN dan Pledis Entertainment untuk menghindari tuduhan bahwa mereka membuat pernyataan politik apa pun dengan comeback mereka.
Konsep BSS SEVENTEEN dalam video musik "CBZ (Prime Time)", mencakup rapat umum pemilihan yang dikhawatirkan akan dikaitkan dengan kondisi politik di Korea Selatan saat ini. Karena itu, disclaimer disertakan di awal klip untuk mencegah kesalahpahaman.
Album TELEPARTY dari BSS SEVENTEEN, termasuk video musik hingga lagu "CBZ (Prime Time)" telah dirilis di YouTube dan berbagai platform streaming musik.