Kontroversi Fantasy Boys Diduga Eksploitasi Trainee di Bawah Umur

Pada 23 Mei lalu, MBC merilis thumbnail salah satu episode My Teenage Boy: Fantasy Boys yang menunjukkan dua laki-laki terlihat seperti berciuman. 

Namun, apabila melihat episodenya secara penuh, terlihat bahwa dua laki-laki tersebut sebenarnya bukan berciuman, melainkan sedang bermain game Pepero. Di mana kepala mereka memang saling berdekatan dan hampir terlihat seperti berciuman untuk menghabiskan stick Pepero dari kedua sisi. 

Netizen langsung bereaksi dengan menuduh bahwa thumbnail Fantasy Boys yang dibagikan itu lebih terlihat seperti "Queerbaiting".

Sebagai informasi, Queerbaiting adalah teknik marketing untuk menarik minat para kaum LGBTQ+ dan mendapatkan keuntungan yang banyak. Konten di dalamnya dibuat seakan mengimplikasikan hubungan LGBTQ+ tanpa benar-benar merepresentasikan yang sebenarnya.

Netizen hingga penggemar takut apabila idola mereka yang terlibat dalam thumbnail tersebut mendapatkan hujatan atau jadi objek seksualisasi akibat Queerbaiting. 

Hal lain yang menjadi perhatian netizen adalah fakta bahwa hampir sebagian besar trainee yang terlibat dalam episode My Teenage Boy: Fantasy Boys tersebut masih sangat muda. Bahkan ada yang masih di bawah umur, lho. 

Di dalam thumbnail, terlihat bahwa Hyeontae yang menjadi fokus utama diketahui masih berusia 14 tahun. Sedangkan lawan main yang dipasangkan dengannya, Hikaru, berusia 19 tahun. 

Oleh karena itu, netizen turut menuduh MBC dengan berbagai dugaan. Salah satunya karena telah mengeksploitasi trainee di bawah umur untuk konten Queerbaiting yang jelas akan merugikan kontestannya. 

Sebenarnya sejak awal, acara My Teenage Boy: Fantasy Boys sudah mendapatkan kekhawatiran tersendiri dari netizen. Karena ditakutkan akan menimbulkan komentar kemarahan, rasisme, hingga xenofobia.

Komentar di episode Fantasy Boys yang kontroversial itu memang positif. Namun, banyak ciutan di Twitter yang  kontra dan justru menuduh MBC dengan bermacam dugaan. Seperti melakukan Queerbaiting hingga menjadikan anak di bawah umur sebagai objek seksualisasi.

"Ini aneh banget ketika kamu punya kontestan yang berumur 13/14 tahun di sebuah show kayak gini," tulis salah satu akun Twitter @j**woner

"Queerbaiting untuk terkenal itu sangat menyebalkan," tulis akun lainnya di media sosial yang berbeda.