Agensi Benarkan Song Ha Yoon Dikeluarkan dari Sekolah karena Bullying
Aktris Song Ha Yoon telah mengakui bahwa dia pernah dikeluarkan dari sekolah sebelumnya, karena kasus bullying. Hal itu pun dibenarkan oleh label sang aktris, King Kong by Starship, kepada My Daily.
"Memang benar Song Ha Yoon dikeluarkan dari SMA Banpo, karena kasus bullying di sekolah," kata agensi dikutip dari laman Koreaboo.
Sebelumnya, nama Song Ha Yoon memang sedang dikabarkan tersandung kasus bullying. Dia dituding melakukan kekerasan semasa sekolah. Begini pernyataan terbaru dari pihak agensi selengkapnya.
1. Tak ada hubungan dengan pelapor
Dalam pernyataannya, agensi mengklaim bahwa kasus bullying sang aktris tidak ada hubungannya dengan pelapor yang pertama kali melontarkan tuduhan terhadap Song Ha Yoon. Bahkan, agensi mengatakan bahwa aktrisnya belum pernah bertemu dengan penuduh tersebut.
"Aktris kami belum pernah bertemu dengan penuduhnya. Kami ragu-ragu untuk mengungkapkan fakta bahwa dia dikeluarkan, karena nyatanya kasus tersebut tidak ada hubungannya dengan pelaku kekerasan," ucap agensi.
2. Sedang kumpulkan bukti pencemaran nama baik
Selain itu, agensi juga mengatakan bahwa untuk saat ini mereka sedang mengumpulkan bukti-bukti atas dugaan pencemaran nama baik.
"Saat ini kami sedang mengumpulkan bukti pencemaran nama baik secara online," kata mereka.
Pada Senin (1/4/2024), stasiun televisi JTBC melaporkan dugaan kekerasan di sekolah yang dilakukan Song Ha Yoon. Informan berinisial A mengaku pernah mengalami kekerasan di sekolah saat di bangku SMA, termasuk ditampar Song Ha Yoon selama 90 menit.
Informan itu mengatakan bahwa dia tidak mendengar adanya permintaan maaf dari Song Ha Yoon. Kabarnya, aktris Fight for My Way tersebut terlibat dalam insiden penyerangan lainnya dan dipindahkan ke sekolah menengah lain.
3. Sebelumnya, agensi sempat membantah
Tidak lama setelah berita itu beredar, agensi Song Ha Yoon sempat mengeluarkan pernyataan yang membantah tuduhan tersebut.
"Setelah memeriksa kebenarannya dengan aktris terkait mengenai klaim yang dibuat oleh informan, kami memastikan bahwa semua informasi itu tidak benar dan bahwa informan tersebut adalah orang asing baginya," kata agensi dikutip dari laman Soompi.
Mereka pun sempat menyebut bahwa informasi yang dikatakan oleh informan adalah klaim sepihak dan meminta publik untuk menahan diri atas kabar yang belum dikonfirmasi kebenarannya itu.
"Saat ini, klaim sepihak informan tersebut menimbulkan spekulasi dan praduga liar tersebar luas. Kami dengan sungguh-sungguh meminta kalian untuk menahan diri dari laporan spekulatif dan kebenaran yang belum dikonfirmasi mengenai hal ini," pungkasnya.