Isi Surat Haru Seungkwan SEVENTEEN untuk Mendiang Moonbin ASTRO

Seungkwan mengawali suratnya dengan mengungkap banyak kenangan tak terlupakan bersama Moonbin selama ini, dari mulai jalan kaki bareng sampai mabuk dan ngemil tengah malam.

"Kau adalah seseorang yang membuatku melihat dunia secara berbeda.
Rasanya sulit bisa akur dengan seseorang sebaik ini.

Kita jalan berjam-jam tanpa tujuan.
Memotret pemandangan indah dengan kamera.
Pikiran kita berkelana saat memandangi langit malam.
Bernyanyi di jalan selagi mabuk karena alkohol.
[Kau] selalu mengisi baterai ponselku ketika aku tertidur karena mabuk.
[Kau] bilang kita harus latihan bahkan ketika gerimis, maka kita mendaki Namsan sambil kuyup diterpa hujan.
Jika kita memesan makanan tengah malam karena pengin ngemil lalu tidur, kita akan saling mengirimkan foto keesokan pagi untuk melihat siapa yang lebih gembil atau membengkak.
Ketika kita makan, kau menatapku penuh arti dan bilang, 'Ayah kamu makan dengan sangat baik.'"

Seungkwan melanjutkan suratnya dengan mengenang kepribadian Moonbin. Meski tak selalu bisa saling memberi kabar setiap saat, namun mereka tahu saling merindukan satu sama lain.

"Kita menertawakan hal-hal receh sampai wajah kita memerah dan meributkan hal-hal tak berguna. 

Kita tak saling menghubungi karena gengsi, meski merasa sedih,
tapi kita saling meriindukan dan meminta maaf,
memperbaikinya dan malah melakukan hal-hal yang lebih menyenangkan seperti gak pernah terjadi apa-apa.
Kita bekerja sekeras dan sebanyak kita bermain.

Kau mengagumkan, karena melakukannya dengan sangat baik.
Kau memerhatikanku dan menghormatiku lebih dari siapa pun.
Kau sangat baik dan santun terhadap semua orang di sekitarku sehingga tiap kau muncul, semua orang akan memujimu.
Kau ikut bahagia dan sedih untukku di setiap momen, seperti itu momenmu sendiri.

Untuk temanku Bin yang selalu bilang 'I love you' tanpa canggung dan malu,
dan yang memelukku dan menenangkanku sampai akhir sambil bilang, 'Kau orang baik.'
Kau kebangganku seumur hidup.
Diberkati semua hal ini, aku bisa hidup dengan bangga sambil bilang bahwa aku adalah teman terdekatmu, bukan?"

Sedang promosi dengan SEVENTEEN, Seungkwan pun yakin bahwa Moonbin akan tetap mengawasinya saat ini. Ia akan selalu setia mendukung dan mendampinginya dari tempatnya kini berada.

"Jika aku ingin melihatmu, aku bisa melihatmu.
Jika aku ingin mendengarmu, aku bisa mendengarmu.
Aku sangat yakin kau menjagaku dari surga.
Kau akan mengawasiku selama promosi ini juga, kan?
Aku akan merenungi saranmu, jadi tolong jaga aku.
Aku akan melewati ini sambil berpikir bahwa kau melihatku."

Seungkwan pun merasa sangat bersyukur bisa menjadi teman Moonbin selama ini.

"Aku sangat terhormat bisa jadi temanmu.
Dan terima kasih sudah menjadi temanku.
Terima kasih juga, karena membuatku belajar dan merasakan banyak hal."

Terakhir, idol berusia 25 tahun ini pun mengikhlaskan kepergian sang sahabat. Seungkwan berharap Moonbin sudah benar-benar tenang di surga.

"Jadilah apa pun yang kau mau di atas sana.
Lepaskan semua tanggung jawab, beban, dan rasa bersalah.
Lakukan apa pun yang kau inginkan dan tunggu aku.
Aku akan bertahan dan terus hidup.
Aku akan merawat orang-orang yang kau sayangi dan membuat banyak memori sehingga kenangan kita tak akan kabur sedikit pun.
Aku akan menyebarkan semua kenangan bersamamu, setidaknya untuk orang-orang yang mencintaimu.
Di momen tersebut, aku harap kau bisa melihat sambil tersenyum puas lagi.

Jika ada yang kau butuhkan, datang ke dalam mimpiku.
Kau temanku di kehidupan selanjutnya apa pun yang terjadi.
Sampai bertemu lagi di atas sana! Aku akan memelukmu erat jika melihatmu
Aku sangat menyayangimu, kau sudah bekerja keras, Bin."

Seungkwan juga sudah terlihat melakukan promosi album terbarunya bersama member SEVENTEEN lain setelah sempat absen dari beberapa kegiatan sebelumnya. Tetap kuat Seungkwan dan semua yang ditinggalkan. Semoga Moonbin tenang di sana.