Tak berbeda dengan penciptaan lagu dan koreografi, penentuan nama bagi sebuah grup KPop juga membutuhkan pemikiran yang matang. Pembentukannya tidak bisa sembarangan karena nama lah yang akan membuat sebuah grup dikenal dan diingat oleh publik.
Meski telah dibuat penuh arti dan makna, beberapa nama dari grup KPop tak jarang masih banyak yang memiliki kesamaan. Entah kebetulan atau tidak, ini delapan grup KPop yang memiliki nama sama persis dengan judul lagu idol lain.
Bling Bling merupakan grup rookie yang debut pada 17 November 2020. Girl Group asal agensi Major9 ini digawangi enam member menawan kelahiran 2000-an. Mereka adalah Yubin, Jieun, Ayamy, Marin, Juhyun, dan Narin. Mereka melakukan debut lewat single album G.G.B di dua Negara sekaligus, Korea dan Jepang.
Di sisi lain, nama grup Bling Bling ternyata sama persis dengan lagu yang dirilis grup iKON pada 22 Mei 2017 lalu. Lebih jauh dari iKON, Dal Shabet juga pernah mengeluarkan mini album dan title track berjudul "Bling Bling" pada 10 Agustus 2011.
AfreecaTV membentuk girl group beranggotakan enam orang melalui proyek audisi survival Best of Best. Grup tersebut diberi nama Violet dan resmi debut pada 1 September 2019 dengan single "PangPang". Mereka masuk dalam jajaran grup yang menggunakan nama warna sebagai inspirasi dari nama grup.
Ternyata, nama Violet ini sebelumnya telah pernah dijadikan judul lagu oleh grup milik Cube Entertainment, Pentagon. "Violet" merupakan single dari mini album kelima Pentagon yang dirilis pada 22 November 2017. Lagu ini juga telah dibuat dalam versi Jepang.
"Limitless" menjadi judul yang dipilih untuk main track sekaligus mini album dari NCT 127 yang diluncurkan pada pada 2017. Musik videonya dibuat dalam dua versi, yakni rough version dan performance version.
Sementara itu pada 9 Juli 2019, boy group dari ONO Entertainment juga hadir dengan nama Limitless. Mereka merilis single debut "Dream Play" pada 9 Juli 2019. Meski perusahaan mereka kini telah ditutup, belum ada pernyataan resmi mengenai pembubaran grup.
Bagi para ARMY, "Black Swan" tentu bukanlah kata yang asing karena itu merupakan single milik BTS yang telah rilis pada 17 Januari 2020 sebagai pembuka dari album Map of the Soul: 7. RM BTS menjadi salah satu tokoh yang ikut menggarap lagu bernuansa "gelap" ini.
Di tahun yang sama, tepatnya pada 16 Oktober 2020, girl group asal DR Entertainment debut dengan nama Black Swan. Grup tersebut dinaungi dua mantan member RaNia, yakni Youngheun dan Leia, satu anggota asal Senegal yaitu Fatou, serta member Korea lain bernama Kim Dahye alias Judy.
Signal merupakan salah satu mini album TWICE yang sukses di industri musik sejak perilisannya di bulan Mei 2017. Bahkan lagu ini berhasil meraih predikat All Kill dengan menguasai delapan situs musik digital Korea Selatan sebelum genap 24 jam rilis.
Tak banyak yang tahu, grup bernama Signal juga sempat debut pada 28 Agustus 2019. Kyuhwan, Gihwan, Youngho, dan Bokeun adalah keempat membernya. Mereka debut dengan meluncurkan mini album bertajuk [‘THE FIRST SIGNAL : BEGINS’]. Sayangnya, grup ini resmi bubar per 1 Juni 2021 setelah semua anggota memutuskan untuk menempuh jalan masing-masing.
Infinite dan Lovelyz adalah dua grup KPop yang memiliki lagu berjudul "Destiny". Infinite merilis "Destiny" lebih dulu di tahun 2013, sedangkan Lovelyz baru meluncurkannya di tahun 2016 sebagai main track dari mini album A New Trilogy.
Di tahun 2018, girl group bernama Destiny muncul di bawah naungan FATE Entertainment. Mereka debut dengan empat orang anggota pada 28 September dan merilis single bertajuk "Like A Bomb".
Hanya beranggotakan tiga member, White Day melangsungkan debut resmi mereka di bawah MD Entertainment pada 14 Juni 2019. Dengan lagu debut "Shine on light", White Day juga sempat melakukan penampilan di panggung musik The Show hingga Show Music Core.
Jauh di tahun 2013 lalu, Girl's Day juga telah merilis lagu dengan judul "White Day". Bertepatan dengan hari kasih sayang, lagu ini juga berkisah tentang seorang gadis yang menunggu pengakuan dari laki-laki yang dicintainya pada Hari Valentine.
Meski hanya bertahan selama beberapa bulan saja, Daydream tetap mencatatkan namanya sebagai grup yang pernah debut di industri KPop. Girl group ini debut di bawah binaan Great Company dan mengeluarkan single "NUMNUM" pada 23 Februari 2020. Berselang 5 bulan, leader Daydream Sarang mengumumkan pembubaran mereka di media sosial.
Terlepas dari pembubaran grup di bulan Juli 2020, nama Daydream memiliki kesamaan dengan lagu milik J-Hope dan mantan leader iKON, B.I. J-Hope sukses merilis mixtape dengan lagu "Daydream" di dalamnya. Sementara B.I berduet dengan Lee Hi di lagu "Daydream" pada Juni 2021.
Kesamaan itu terkadang memang sulit untuk dihindari. Selain nama grup dengan judul lagu, bahkan banyak pula idol KPop yang memiliki nama panggung sama persis dengan idola lain. Karena itulah penggemar mesti jeli nih bila mencari informasi para grup KPop di internet!