Ada TXT, 10 Album Kpop Terbaik 2021 Versi Time Magazine

Dirilis pada 1 Juni lalu, album studio pertama dari B.I ini berhasil mencapai penjualan hingga 99,7k copy. Album terdiri dari 12 track yang semuanya ditulis oleh idol bernama asli Kim Han Bin ini sendiri. B.I mencurahkan emosinya dengan baik pada setiap lagu dalam album ini. Mengekspresikan rasa sakit, apatis, dan segalanya dalam musik yang berkualitas.

Time Magazine memberikan contoh pada lirik lagu "Help Me". Lagu ini mengibaratkan sebuah teriakan putus asa yang jelas. Liriknya mengatakan "Anak laki-laki di ruang kosong itu kesepian", "Aku ingin lari", "Keluarkan aku dari jurang ini". Namun, mendengarkan keseluruhan album akhirnya ada pesan harapan, menunjukkan seberapa besar pun rasa putus asa, peluang untuk memulai awal yang baru selalu ada.

Chungha yang dikenal penuh talenta, akhirnya merilis studio album debut pertamanya pada 15 Februari lalu. Studio album pertamanya ini memiliki title track berjudul "Stay Tonight". Kesuksesan album ini terbukti dengan terjual sebanyak 31,8k.

Chungha mencurahkan semua potensinya pada album ini dengan memberikan track list berjumlah 21. Durasi mendengarkannya bahkan mencapai 1 jam. Menariknya, ia memasukan berbagai genre di dalamnya. Menyatukan pengaruh R&B dan EDM ke disko dan house. Ia dikenal selalu berani mencoba musik latin dan dia berhasil!

Lama dinantikan penggemar, akhirnya setelah tiga anggota menyelesaikan wamil, SHINee comeback dengan album repackaged mereka yang berjudul Atlantis. Album ini merupakan repackaged dari album Don't Call Me. Sampai saat ini Atlantis telah mendapatkan keuntungan penjualan hingga sebanyak 447,5k.

Time Magazine menyebut ini menjadi versi lebih sempurna dari Don't Call Me. Di antaranya karena dalam album ini mereka memasukan lagu utama yang ear cathching berjudul "Atlantis" yang merupakan lagu elektropop kinetik yang berhasil menunjukkan sisi terbaik SHINee. Serta lagu "Area" yang memiliki kekayaan suara falsetto member yang cantik.

Dengan title track berjudul "Thunderous", album NOEASY dari Stray Kids dirilis pada 23 Agustus lalu. Ini merupakan album studio kedua boy grup beranggotakan delapan member ini sejak debut. Penjualannya sampai saat ini menembus 1,29 juta lebih! Berisikan 14 track, menurut Time Magazine Stray Kids berhasil menonjolkan ciri khas lagu mereka yang bising namun penuh daya tarik.

Di antaranya yang paling jadi sorotan adalah b-side berjudul "Domino". Jenis musiknya penuh dengan melodi yang naik turun, ditambah dengan lengkingan vokal. Dalam album ini Stray Kids banyak menampilkan permainan kata dan bahasa yang jenaka pada judul lagu juga lirik-lirik dalam album mereka. Keunikan ini mengantarkan lagu dalam album mereka ini ke tangga Billboard AS, lho!

Selain grup, Time Magazine juga melirik album ke-6 penyanyi solo penuh talenta dari Younha. Album bertajuk End Theory ini memiliki title track berjudul "Stardust". Dengan konsep musikal dan klasik yang kental, begitu melihat cover-nya yang cantik, kamu akan merasa seperti dibawa ke negeri dongeng oleh Younha.

Album End Theory ini berhasil terjual sebanyak 7,4 ribu. Younha dikenal sebagai penulis dari lagu-lagunya juga. Ia pertama kali debut di Jepang pada tahun 2004. Karirnya di Korea di mulai dua tahun kemudian. Suara lembut Younha sangat berdaya pikat dalam lagu "Stardust". Time Magazine menyebutnya berhasil memasukkan unsur "magic" dan membuat suara terdengar seperti suara malaikat.

TXT telah menjadi begitu produktif tahun 2021 ini. Mereka menunjukkan bahkan bisa hampir sejajar pencapaiannya dengan para seniornya. Di antaranya lewat album The Chaos Chapter: Fight or Escape ini. Dirilis pada 17 Agustus lalu dengan title track berjudul “LO$ER=LO♡ER”, ini menjadi repackaged pertama TXT sejak debut.

Penjualannya sendiri, mencapai 745,0k! Menjadi sempurna, karena tiga lagu terbaik TXT tahun ini berada dalam album ini. Selain “LO$ER=LO♡ER”, ada juga "Anti-Romantic" dan “0X1=LOVESONG (I Know I Love You)”. Grup gen 4 ini tampil berani dengan memasukkan berbagai genre. Mulai dari emo pop-punk, elektrik pop, dan hybrid pop-rock. Tidak hanya romansa, makna lagunya juga mengenai kehidupan remaja yang sulit hingga semangat memberontak.

IU kembali membuktikan dirinya sebagai penyanyi solo wanita Korea paling dicintai di tahun 2021 ini. 25 Maret lalu, album Lilac dirilis dan diikuti berbagai prestasi yang mengiringinya termasuk perfect all kill pertama di tahun ini. Album ini telah terjual sebanyak 393.0k! Berisi 10 lagu dengan IU yang menunjukkan berbagai pesonanya yang berbeda di setiap lagunya.

Ada "Lilac", "Coin", dan "Celebrity" yang memiliki musik video tersendiri. Namun, Time Magazine secara istimewa juga menyoroti lagu "My Sea". Menyebutnya sebagai lagu paling meditatif juga begitu menonjol dalam lagu ini. Ini adalah lagu balada di antara deretan lagu upbeat dalam album ini. Maknanya begitu dalam tentang penemuan diri sendiri, belajar dari luka masa lalu, dan akhirnya mencintai diri sendiri dari pengalaman itu.

Merupakan album studio pertama ONEUS, album Devil merupakan salah satu karya terbaik grup dalam naungan RBW Entertaiment ini. Album tersebut terjual sebanyak 210.6K! Ciri khas musik dan koreografi fantastik ONEUS tidak mereka tinggalkan dalam album ini. Namun, pesan mendalam disampaikan dalam lagu ini. Mengenai ras universal ras manusia.

ONEUS juga menceritakan dalam lagu di album ini mengenai pengalaman bertransisi dari seorang pemuda menjadi pria dewasa lewat "Youth".  Lalu, bagaimana merasa tertinggal dibandingkan orang lain, setelah memulai start lebih lambat lewat "Incomplete".  Serta rasa rindu akan seseorang dari masa lalu dalam lagu "Rewind".

Baru saja dirilis pada 12 November 2021 lalu, Formula of Love: O+T=<3 by TWICE dari TWIC E kini sudah mencapai 632,5 penjualan! Setelah merilis album Jepang, juga lagu full Inggris pertama mereka, TWICE memberi kejutan akhir tahun untuk penggemar dengan album full ke-3 mereka ini. 

Lagu-lagu di dalamnya menunjukkan pesta dari berbagai genre yang mereka masukkan. Mulai dari dance pop pada lagu utama "Scientist" hingga lagu disko "Moonlight" serta ada juga lagu R&B "Rewind". Dalam album ini TWICE justru sebenarnya ingin menyampaikan pesan jika cinta bukanlah ilmu pengetahuan. Namun, memang ada ada ragam spektrum yang ada pada manusia dalam tahapn jatuh cinta.

Album ONF: My Name, benar-benar butuh lebih banyak yang mengenalnya lagi. Meskipun mungkin bukan dari agensi besar seperti album-album di atas, nyatanya album ONF ini tetap mampu menarik perhatian Time Magazine. Dengan title track "Beautiful Beautiful", album ONF: My Name berhasil terjual sebanyak 75,3 ribu. 

Sejak debut di tahun 2017, ONF dengan mantap mengunkuhkan jalur musiknya pada jenis bop teatrikal dan dramatis. Tahun ini, ONF: My Name akhirnya lahir sebagai album full-lenght pertama mereka. Seperti namanya, sekali lagi ONF memperkenalkan karya musik mereka. Namun, dengan cara yang lebih mendalam, terutama untuk para pendengar baru.

10 album kpop terbaik versi Time Magazine di atas, memang layak untuk dilirik, bukan? Mereka berhasil menunjukkan kedalaman konsep untuk menghasilkan musik yang tidak hanya enak untuk dinikmati, tetapi juga memberikan pesan yang mendalam.