ADOR Tuntut NewJeans Agar Tak Bisa Tanda Tangan Kontrak Iklan Sendiri
Memasuki awal 2025, konflik antara NewJeans dan ADOR masih terus berlanjut. Kali ini, ADOR mengajukan tuntutan ke pengadilan agar mengeluarkan surat perintah yang melarang para member NewJeans untuk menandatangani kontrak secara independen.
ADOR pun merilis pernyataan resmi terkait sikap mereka yang menghalangi para anggota untuk menerima pekerjaan di luar agensi. Berikut selengkapnya.
1. ADOR mengajukan tuntutan agar member NewJeans tidak bisa menandatangani kontrak mandiri
Pada minggu lalu, ADOR telah mengajukan permohonan kepada Pengadilan Distrik Seoul untuk melarang penandatanganan kontrak periklanan terhadap anggota NewJeans. Agensi ini turut mengungkapkan bahwa para member telah berusaha menghubungi para pengiklan.
"Putusan ini menegaskan ADOR adalah perusahaan yang terikat kontrak eksklusif hingga putusan pengadilan pertama diumumkan melalui gugatan yang diajukan pada tanggal 3 Desember tahun lalu. Hal ini juga untuk mencegah para anggotanya menandatangani kontrak periklanan secara independen dan melakukan aktivitas periklanan tanpa persetujuan ADOR," jelas ADOR mengutip Koreaboo pada Senin (13/1/2025).
"Kami telah mengajukan permintaan perintah pengadilan ini untuk mencegah kebingungan bagi pihak ketiga, seperti pengiklan, karena para anggota secara sepihak menyatakan penghentian kontrak eksklusif mereka. Para member juga terus berupaya menghubungi pengiklan," lanjutnya.