5 Idol KPop Ini Dibesarkan oleh Ibu Tunggal, Kisah Hidupnya Penuh Haru

Saat dirinya masih kecil, orang tua Kim Sejeong bercerai. Dirinya dan sang kakak hidup bersama ibunya. Sejeong bahkan mengaku tidak pernah berbicara dengan ayahnya sejak ia berada di bangku SMP. 

Karena situasi ekonomi yang sulit, ibu Sejeong bekerja sangat keras untuk menghidupi kedua anaknya. Bahkan satu saja tidak cukup, ia mengambil sejumlah pekerjaan demi anaknya. Mulai dari menjadi pengantar susu, tutor, hingga akuntan.

Melihat perjuangan ibunya yang seorang diri, Sejeong mengaku ia tak tega sehingga ia berusaha untuk menjadi dewasa dan tak merepotkannya. Namun ia akhirnya berhasil lolos audisi di Jellyfish Entertainment dan sejak saat itu kariernya di dunia hiburan dimulai. Hingga sekarang, Sejeong terus berusaha untuk membalas jasa ibunya. 

Idol asal Thailand, BamBam GOT7 juga dibesarkan oleh ibunya seorang diri. Ini karena ayahnya meninggal sejak ia masih berusia 3 tahun karena penyakit yang dideritanya. 

Walau sempat terpisahkan jarak saat BamBam menjalani pelatihan dan debut di Korea, hubungan keduanya bikin fans gemas. Ibu BamBam yang bernama Kochakorn Bhuwakul itu sangat aktif memberikan dukungannya kepada anaknya melalui media sosial. Bahkan tak jarang, ia menemani sang anak menjalani aktivitasnya sebagai idol. 

Melalui wawancaranya dengan MBC Radio Star pada tahun 2018, Kang Daniel blak-blakan soal kehidupannya sebelum menjadi trainee. Ia mengatakan bahwa ibunya membesarkannya seorang diri karena perceraian.

Kondisi ekonomi Daniel dan ibunya juga buruk saat itu. Masalah tersebut membuat Kang Daniel bahkan harus keluar dari sekolah seni yang biayanya terlalu mahal. 

Walau begitu, Kang Daniel tidak menyerah dan terus menekuni b-boying yang disukainya. Ia kemudian berhasil lolos audisi agensi MMO hingga akhirnya tampil di Produce 101 Season 2. Kini, setelah debut solo dan mendirikan agensinya sendiri, ia terus berada di samping sang ibu. Bahkan ibunya sering menemani Daniel menjalani jadwal. 

Fans SHINee tentu tahu bahwa mendiang Jonghyun sangat mencintai keluarganya. Terlebih, sang ibu membesarkan dirinya dan kakak perempuannya seorang diri. Hal ini membuat Jonghyun sangat menghormatinya.

Setelah Jonghyun meninggal dunia, ibunya mendirikan yayasan bernama Shinin Foundation. Ia mengatakan bahwa yayasan ini dibentuk untuk membantu anak muda yang berjuang meraih mimpi dan mengalami masalah psikologis. Sang ibu yang dikenal sebagai Lee Eun Kyung itu membiayainya dengan royalti yang masih mengalir untuk Jonghyun berkat karya-karyanya. 

Leader WINNER, Seungyoon harus menghadapi perceraian orang tuanya saat ia masih kecil. Terlebih, ia adalah anak tunggal di keluarganya. Setelah itu, ia pun hidup berdua bersama sang ibu. Kesulitan yang dihadapinya tak berakhir sampai di situ. 

Ibunya berusaha untuk membangun bisnis demi menghidupinya, tapi ternyata ia terlilit utang. Akibatnya, finansial mereka semakin memburuk. Belum lagi, Seungyoon sempat menjadi korban bullying di sekolah hingga akhirnya mengalami gangguan kecemasan sosial. 

Di periode tersebut, ia yang sebenarnya murid pintar belajar bermain gitar klasik dan berusaha mengatasi gangguan kecemasannya. Seungyoon kemudian memutuskan untuk menjadi idol dengan mengikuti Superstar K2 (2010) dan akhirnya berhasil sukses seperti sekarang. 

Melihat perjuangan sang ibu yang membesarkannya seorang diri, kelima idol di atas tergerak untuk terus berjuang hingga sukses seperti sekarang. Mereka pun bertekad untuk membalas jasa ibunya yang selama ini telah berjuang keras.