Kenapa SM Entertainment Disebut dalam Kasus KBS dan Xiumin EXO?

11 Mar 2025, 05:39 WIB

Potret logo SM Entertainment dan Xiumin EXO (instagram.com/smtown | instagram.com/e_xiu_o)

Xiumin EXO dikabarkan akan merilis album solonya setelah meninggalkan SM Entertainment dan bergabung di agensi yang dibangun bersama anggota EXO CBX lainnya, Baekhyun dan Chen. Setelah 2 tahun hiatus, Xiumin dijadwalkan akan merilis album solonya pada 10 Maret 2025 ini. Namun, pada 4 Maret 2025 lalu, agensi Xiumin, One Hundred Entertainment, menyatakan jika artisnya tersebut dilarang untuk tampil di Music Bank oleh SM Entertainment.

One Hundred menyatakan jika KBS menolak Xiumin tampil di acara Music Bank saat artis SM Entertainment sedang promosi. Mereka mengaku telah menghubungi pihak-pihak terkait agar praktik-praktik tersebut gak dilakukan dan merugikan artis lain. Namun, kenapa SM Entertainment disebut dalam kasus KBS dan Xiumin EXO ini?

1. SM Entertainment pernah dirumorkan melarang Jessica dan JYJ promosi di Korea Selatan

Potret Junsu JYJ, Jaejoong JYJ, dan Jessica (instagram.com/jj_1986_jj | instagram.com/jessica.syj)

JYJ pernah berseteru dengan SM Entertainment setelah ketiga anggota meninggalkam TVXQ pada tahun 2009. Saat itu, SM Entertainment dirumorkan ikut campur dengan pelarangan JYJ tampil di acara televisi dan konser. Hal ini juga terjadi pada Jessica yang keluar dari SNSD pada tahun 2014 lalu.

Saat itu, Jessica berseteru dengan SM karena bentroknya jadwal bisnisnya. Saat itu, Jessica mengisyaratkan jika SM melarangnya melakukan promosi musik. Dia dilarang tampil di acara musik mingguan yang diselenggarakan beberapa stasiun televisi besar.

Namun, JYJ dan Jessica berhasil membesarkan nama mereka di industri musik luar negeri, seperti Jepang dan China. Bahkan, Jaejong kembali bisa melakukan promosi di Inkigayo SBS setelah 16 tahun berlalu. Di sisi lain, Jessica kembali membesarkan namanya melalui penampilan solo dan bisnis modenya.

2. Tuduhan One Hundred dan MC Mong pada SM Entertainment

Potret Xiumin EXO (instagram.com/inb100)

Xiumin masuk di salah satu label yang dinaungi One Hundred, INB100. Saat Xiumin dilarang tampil di Music Bank, One Hundred mengklaim jika SM Entertainment punya andil dalam pelarangan panggung milik anggota tertua EXO ini. MC Mong selaku salah satu petinggi One Hundred menuliskan pendapatnya lewat media sosial pribadinya.

MC Mong menuduh direktur eksekutif A&R SM Entertainment, Chris Lee, turut andil dalam kejadian ini. Dia menuduh Chris Lee melakukan hal yang sama seperti pamannya, Lee So Man, pada mantan artis yang telah keluar dari SM Entertainment. MC Mong menuduh jika perlakuan ini gak pantas untuk dilakukan.

3. KBS menyangkal tuduhan One Hundred dan menempuh jalan damai

Potret Lee Mu Jin (instagram.com/morilla_lee)

Setelah tuduhan yang diungkapkan oleh One Hundred, beberapa artis dibawah naungan agensi tersebut juga melakukan penolakan untuk tampil di beberapa acara KBS, Lee Mu Jin dan Lee Soo Geun. Namun, KBS membantah tuduhan One Hundred. Mereka menyangkal jika terjadi penolakan pada penampilan Xiumin.

“Tuduhan tersebut gak berdasar. Kami terus berkomunikasi dengan agensi terkait (One Hundred).” ungkap salah satu staf KBS dalam wawancara Star Today.

Direktur Pusat Hiburan KBS, Han Kyung Cheong menyatakan pendapatnya setelah kontroversi terjadi. Dia mengungkapkan jika akan membuka komunikasi dengan pihak-pihak terkait. Hal ini menunjukkan jika baik KBS dan One Hundred akan menempuh jalan damai.

Hingga detik ini, SM Entertainment gak mengungkapkan pendapatnya. Namun, beberapa artis yang pernah di bawah naungan SM Entertainment pernah, secara gak langsung, mengungkapkan perlakuan mantan agensi mereka terhadap karier bermusiknya. Hingga saat ini, SM Entertainment belum pernah menanggapi rumor ini.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.