5 Girl Group KPop yang Mendapat Perlakuan Buruk dari Agensinya

Mereka gak dipromosikan dengan baik hingga sering diancam

Peran agensi begitu penting bagi setiap grup KPop demi membuat mereka sukses dan nyaman berkarier di industri hiburan. Agensi memang bertanggung jawab mengurus kegiatan dan memastikan artisnya mendapatkan penghasilan sesuai kerja kerasnya.

Meskipun demikian, tidak semua agensi memperlakukan artisnya dengan baik. Ini terbukti dari banyaknya girl group KPop yang merasakan ketidakadilan dan diperlakukan semena-mena oleh agensinya. Yuk, simak daftarnya!

1. CLC 

5 Girl Group KPop yang Mendapat Perlakuan Buruk dari AgensinyaCLC (instagram.com/cube_clc_official)

Cube Entertainment tidak mempromosikan CLC dengan baik, bahkan enggan memberi penghasilan Elkie dari pekerjaan aktingnya. Selain itu, menurut Elkie di wawancara dengan Mingpao, agensi tersebut memberikan kesempatan CLC untuk grup lain. Ia dan rekan grupnya sudah merekam lagu untuk "La Vie en Rose", tetapi tidak pernah dirilis untuk mereka dan malah diberikan untuk IZ*ONE.

Elkie mengatakan bahwa mereka bekerja keras untuk lagu tersebut, tetapi agensi berakhir membuat mereka kecewa. Terkadang juga butuh setahun bagi mereka untuk merilis single atau album baru. Cube Entertainment juga sudah menyatakan enggan memberi dukungan atau promosi bagi grup tersebut lagi.

Selain itu, Yujin yang saat ini tengah promosi bareng Kep1er pun seolah mengonfirmasi pembubaran dengan menyatakan bahwa agensi tidak akan memberi kegiatan untuk mereka lagi. Saat ini, member yang bertahan hanya Seunghee, Yujin, dan Eunbin.

2. STELLAR 

5 Girl Group KPop yang Mendapat Perlakuan Buruk dari AgensinyaSTELLAR (koreaboo.com)

Selama 7 tahun berkarier, STELLAR hanya menerima 130 juta rupiah meskipun beberapa comeback mereka dengan konsep dewasa cukup sukses. Tak seperti perkiraan orang lain, Gayoung pun mengatakan bahwa mereka tidak pernah dibayar dengan benar. Terlebih, agensi memaksa mereka menggunakan konsep vulgar untuk menarik perhatian penggemar.

Era "Marionette" cukup sukses sehingga member STELLAR dipaksa menunjukkan adegan provokatif di music video. Hal ini membuat salah satu member jadi trauma minum susu karena adegannya yang jadi provokatif. Agensi juga memaksa mereka menggunakan pakaian terlalu terbuka dengan ancaman biaya penalti dalam kontrak jika tidak menurut.

Baca Juga: Belum Lama Debut, 6 Grup KPop Generasi 4 Ini Telah Resmi Bubar

3. Swi.T 

https://www.youtube.com/embed/jnSTi8q7CbM

Swi.T diperlakukan dengan tidak profesional oleh Yang Hyun Suk, pendiri agensi YG Entertainment. Dalam program Healing Camp, ia mengonfirmasi bahwa dirinya tak mempromosikan grup tersebut dengan baik karena takut Lee Eun Ju yang merupakan salah satu member jadi ikut populer. Ia juga tak terlihat masalah karena grup bentukannya itu gagal dalam mencapai kesuksesan. 

Yang Hyuk Suk sudah menyukai Lee Eun Ju sejak masih trainee saat usianya masih 16 tahun. Pernyataannya pun sempat menuai kecaman karena menyukai anak di bawah umur dan tidak memperlakukan grupnya dengan baik. Swi.T merupakan girl group pertama YG Entertainment yang memulai debut pada tahun 2002. Mereka bubar pada tahun 2004 sebagai grup yang kurang sukses.

4. GFRIEND 

5 Girl Group KPop yang Mendapat Perlakuan Buruk dari AgensinyaGFRIEND (instagram.com/gfriendofficial)

GFRIEND sempat menjadi penyelamat bagi Source Music yang terlilit utang dan hampir bangkrut dengan kesuksesan dan kerja keras mereka. Sayangnya, mereka tidak diperlakukan dengan baik oleh agensi tersebut. Menurut SinB, semua member menangis karena pembubaran dan pemutusan kontrak mendadak tanpa diskusi lebih dulu.

SinB menyesal tidak menunjukkan yang terbaik selama promosi lagu "Mago" karena tak menyangka era itu jadi akhir bagi mereka. Pada kesempatan berbeda, Sowon mengonfirmasi bahwa pembubaran itu sangat mendadak dan memberinya kesulitan karena harus segera menyiapkan diri untuk karier akting.

 

Selain itu, terungkap bahwa mereka sempat kelelahan secara fisik dan mental di era "Rough". Banyak penggemar yang beranggapan bahwa agensi terlalu memaksakan member karena Yuju mengaku harus mencabut giginya demi mendapatkan masa istirahat dari pelatihan koreografi yang keras. Kini, tiap member menempuh karier di agensi berbeda-beda.

5. Baby Boo 

https://www.youtube.com/embed/ayr7tb-L5k0

Daon dan Dayool mengungkap perlakuan buruk agensi di program True Story Expedition. Selama aktif bareng grup, mereka tampil di berbagai acara seperti festival lokal, kompetisi atletik, hingga pertunjukan militer selama 4 tahun. Namun, mereka tidak pernah mendapatkan bayaran dari pekerjaan itu. Padahal, di kontrak tertulis bahwa mereka harusnya menerima 40 persen.

Semua member juga tinggal di unit bawah tanah karena tagihan gas dan air tak pernah dibayar. Selain itu, mereka harus membayar sendiri biaya pelatihan menari dan menyanyi, kostum panggung, dan perawatan sendiri dengan bantuan orangtua masing-masing. Mereka juga terkekang kontrak yang tidak adil dan menyulitkan menurut pengacara.

 

Meskipun mendapat perlakuan buruk, member dari girl group di atas tetap berusaha keras menjalani setiap kegiatannya dengan baik. Tindakan agensi yang semena-mena terhadap mereka juga baru terbongkar setelah beberapa tahun berkarier.

Baca Juga: 9 Lagu Girl Group KPop Ini Bisa Kamu Jadikan Alarm, Langsung Bangun!

Fina Efendi Photo Verified Writer Fina Efendi

WINNER. DAY6.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Atqo

Berita Terkini Lainnya