Anniversary ke-17, 6 Rintangan yang Dihadapi Member BIGBANG Bareng

Tetap kompak melalui berbagai rintangan! #17YEARSWITHBIGBANG

BIGBANG memulai debutnya pada tanggal 19 Agustus 2006. Pada hari ini, Sabtu (19/8/2023), mereka resmi menjadi boy group yang telah berkarier selama 17 tahun. Hari ulang tahun debut ini menjadi pertanda kuatnya persahabatan para member dan keinginan mereka untuk selalu promosi bareng, meskipun berbagai rintangan terus muncul.

Perjalanan karier BIGBANG tidaklah mulus. Jadi, penggemar salut karena mereka dapat bertahan sebagai grup selama 17 tahun ini meskipun berbagai rintangan dan masalah terus-menerus muncul. Berikut sejumlah rintangan yang mereka hadapi bersama, baik saat masih trainee maupun setelah debut. Yuk, simak!

1. Harus tinggal di asrama tanpa fasilitas yang baik saat trainee

Anniversary ke-17, 6 Rintangan yang Dihadapi Member BIGBANG BarengBIGBANG (ygfamily.com)

BIGBANG bergabung dengan YG Entertainment yang kesulitan secara finansial sewaktu mereka trainee. Melalui Happy Together pada tahun 2015, G-Dragon mengungkapkan bahwa mereka bahkan tidur dalam satu kamar sempit yang hanya menyediakan dua matras. Seungri menambahkan, kamar itu juga dipenuhi dengan tikus.

Taeyang menyatakan bahwa mereka bisa makan dengan baik hanya apabila manajernya punya waktu untuk mengumpulkan makanan. Sayangnya, ada masa di mana manajer itu sibuk selama seminggu penuh sampai mereka kelaparan. T.O.P juga mengatakan, mereka sempat berbagi satu keripik gandum untuk berlima waktu itu. 

G-Dragon mengatakan bahwa YG Entertainment sebenarnya tetap mengawasi mereka, meskipun tidak mengubah apa pun terkait kesulitan mereka dalam menjalani hidup di asrama bersama. Menurut sang leader, pihak agensi biasanya menelepon dan mengirimkan pesan padanya apabila mereka ketahuan tidak berlatih dan memilih tidur karena lelah.

2. Pengeluarannya dibatasi hingga jarang menyantap makanan enak saat trainee

Anniversary ke-17, 6 Rintangan yang Dihadapi Member BIGBANG BarengBIGBANG (facebook.com/BIGBANG)

Dalam wawancaranya dengan Newsen pada tahun 2015, Taeyang menceritakan bahwa YG Entertainment memang dalam masa sulit saat BIGBANG trainee. Mereka sering kelaparan karena situasi itu. Mereka sangat suka makanan ringan, tetapi tak punya uang untuk membelinya. Terkadang, mereka hanya bisa meminta dibelikan makanan ringan oleh pihak produser yang membuat dokumenter pre-debutnya.

Selain itu, Taeyang menyatakan bahwa pihak YG Entertainment akan marah apabila mereka membeli makanan lebih dari sekali dalam sehari. Mereka tidak boleh menghabiskan uang lebih dari 5.000 won (sekitar Rp57 ribu) dalam sehari. Mereka membenci perasaan tidak nyaman jika dimarahi, jadi mereka menuruti keinginan agensi untuk membatasi pengeluaran. 

G-Dragon mengakui bahwa sekarang kondisi finansial YG Entertainment sudah membaik berkat keberhasilan mereka dalam berkarier. Mereka juga sudah punya lebih banyak pilihan untuk hidup dengan nyaman saat ini. Mereka berpikir positif, bahwa mungkin mereka memang harus bertahan melewati semua kesulitan itu demi berjuang agar bisa sampai pada puncak karier seperti saat ini.

3. Hampir bubar karena sering beda pendapat dan saling menjauh akibat aktivitas solo

Anniversary ke-17, 6 Rintangan yang Dihadapi Member BIGBANG BarengBIGBANG pada tahun 2011 (facebook.com/BIGBANG)

BIGBANG mengaku sering mempertimbangkan untuk bubar melalui sebuah acara pada tahun 2011. Taeyang mengungkapkan bahwa mereka ingin berkarier solo setelah 4 tahun promosi sebagai grup. Mereka begitu ambisius dengan karier individunya yang menuai kesuksesan. Hal itu membuat mereka merasa semakin menjauh satu sama lain. 

Menurut T.O.P, alasan lainnya adalah karena mereka jengkel atas rumor palsu. Daesung juga menyetujui, menyatakan betapa banyak momen yang membuat mereka stres dan terbebani sampai ingin bubar. Mereka juga jadi lebih sering bertengkar, terutama saat mempersiapkan comeback pada tahun 2011 itu. Mereka sulit mengatasi perbedaan pendapat yang ada.

Daesung menganggap bahwa aktivitas individu yang terlalu banyak membuat mereka semakin sulit saling memahami dan mencapai kesepakatan dalam berbagai hal. Ia menyadari, situasi tersebut akan menjadi penyebab dari pembubaran BIGBANG jika terus-menerus berlanjut. Namun, mereka berhasil mengatasi krisis dengan tetap bersatu sebagai tim yang kuat.

Daesung menggambarkan hubungan BIGBANG selayaknya keluarga dan saudara kandung. Ia berharap grupnya akan selalu bersama dalam jangka waktu panjang. Mereka juga mengatasi masalah ini dengan tidak terlalu terobsesi pada uang dan popularitas. Selain itu, mereka pun berusaha melindungi kepercayaan, keyakinan, dan mengatur kehidupan pribadi masing-masing dengan baik.

Baca Juga: Ulang Tahun ke-35, 6 Fakta Menarik Masa Kecil G-Dragon BIGBANG

4. Terlibat banyak skandal

Anniversary ke-17, 6 Rintangan yang Dihadapi Member BIGBANG BarengBIGBANG (facebook.com/BIGBANG)

BIGBANG terlibat banyak skandal besar yang merusak reputasinya di kalangan publik, terutama pada tahun 2011. Saat itu, G-Dragon tanpa sengaja mengisap ganja yang diberikan orang lain di sebuah pesta. Ia mengira dirinya mengisap rokok biasa, tetapi rupanya anggapannya itu salah. Selain itu, Daesung juga terlibat skandal kecelakaan dengan pengendara motor yang tewas di tempat dan taksi.

Daesung tak dituntut atas tewasnya pengendara motor. Kantor kejaksaan tak menemukan bukti yang bisa membuktikan pengendara motor itu masih hidup saat Daesung menabraknya. Namun, sulit pula mengesampingkan kemungkinan bahwa pengendara motor itu sudah meninggal dari kecelakaan tabrak lari sebelumnya yang terjadi sekitar tiga menit sebelum Daesung menabraknya. Jadi, sulit membuktikan Daesung bertanggung jawab atas kematian korban itu.

Kasus ini membuat Daesung terpuruk karena kebencian publik. Sejak saat itu, Daesung tidak pernah lagi beraktivitas solo di Korea Selatan. Ia juga tidak banyak melakukan promosi untuk penggemar mancanegara. Sebagai gantinya, Daesung lebih banyak promosi sebagai solois di Jepang. Ia aktif merilis lagu dan konser solo dengan menggunakan nama D-Lite di negara tersebut.

Lalu, melalui konferensi pers untuk album One Of A Kind pada tahun 2012, G-Dragon meminta maaf atas skandal para membernya. Ia memahami bahwa publik memang berhak memiliki pandangan buruk terhadap mereka sebagai konsekuensinya. Maka dari itu, G-Dragon menyatakan bahwa BIGBANG akan berusaha keras untuk lebih berhati-hati di masa depan.

5. Meski sering diremehkan, BIGBANG meraih popularitasnya secara perlahan tapi pasti

Anniversary ke-17, 6 Rintangan yang Dihadapi Member BIGBANG BarengBIGBANG (facebook.com/BIGBANG)

Saat baru debut, BIGBANG sering kali diremehkan karena dianggap mempunyai wajah yang kurang tampan menurut standar kecantikan publik. Mereka disebut jelek oleh netizen, saat pertama kali diperkenalkan pada publik. Mereka juga disebut akan gagal dalam kariernya karena dinilai kurang menarik dari segi visual. Namun, semua anggapan itu berakhir salah besar. 

BIGBANG raih beragam prestasi secara perlahan, seiring berjalannya waktu. Dalam wawancara dengan Newsen pada tahun 2015, Taeyang menyatakan bahwa mereka berusaha makin keras karena debutnya tidak langsung sukses. Menurutnya, tahun pertama dan kedua bagi BIGBANG adalah waktu yang sulit untuk meraih prestasi. Ia merasa, bahwa mungkin mereka tidak akan memiliki semangat juang  yang besar apabila langsung sukses.

BIGBANG juga tampaknya juga tidak ambil pusing akan anggapan publik terhadap visualnya. Dalam wawancara dengan NYLON pada tahun 2009, G-Dragon mengatakan bahwa ia tak menganggap member BIGBANG mempunyai visual yang menawan. Baginya, dirinya dan member lain lebih mempunyai tipe wajah yang tampak ramah alih-alih tampan. Namun, mereka tidak peduli apabila wajahnya dianggap tak menarik.

6. Tersisa tiga member, BIGBANG ditinggal Seungri dan T.O.P

Anniversary ke-17, 6 Rintangan yang Dihadapi Member BIGBANG BarengBIGBANG (facebook.com/BIGBANG)

T.O.P meninggalkan YG Entertainment sejak awal tahun 2022. Hanya saja, agensi menyatakan bahwa T.O.P tetap akan menjadi member BIGBANG. Menurut pernyataan mereka, T.O.P juga sudah mendiskusikan hal itu dengan member lain yang memahami keinginannya untuk memperluas aktivitas solonya.

Namun, T.O.P mengabarkan bahwa ia sudah hengkang dari BIGBANG pada bulan Mei lalu. Ia membalas komentar penggemar di Instagram pribadinya, menegaskan bahwa ia sudah hengkang dan ingin memulai babak baru dalam kariernya sejak tahun 2022. Sebelum itu, ia juga sempat membagikan tangkapan layar berupa berita dari media dengan menghapus nama BIGBANG yang menyertai namanya di Instagram Stories. 

Sebelum T.O.P, Seungri menjadi member pertama yang hengkang. Tidak hanya keluar dari grup, Seungri juga mengaku akan pensiun dari industri hiburan sejak tahun 2019. Ia dipenjara selama 18 bulan atas sembilan dakwaan, seperti prostitusi, penggelapan dana, pelanggaran undang-undang keamanan pangan, dan kebiasaan berjudi.

"Still Life" yang rilis pada tahun 2022 menjadi karya terakhir BIGBANG dengan empat member. Sedangkan, "Flower Road" yang rilis pada tahun 2018 menjadi karya terakhir BIGBANG dengan lima member. Ketiga member tersisa, yaitu G-Dragon, Taeyang, dan Daesung masih fokus beraktivitas solo. Mereka belum merilis karya baru lagi dengan tiga member tersisa.

BIGBANG membuktikan bahwa mereka dapat bertahan sebagai grup selama 17 tahun kini, meskipun harus menghadapi berbagai rintangan dan konflik tanpa henti. Mereka diharapkan dapat bertahan sebagai grup di masa mendatang. Meskipun bertahun-tahun sudah berlalu, penggemar juga masih setia mendukung mereka hingga saat ini, lho.

 

Baca Juga: 9 Proyek Pre-Debut Idol KPop Bareng BIGBANG, Pernah Kerja Bareng!

Fina Efendi Photo Verified Writer Fina Efendi

WINNER. DAY6.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Izza Namira

Berita Terkini Lainnya