3 Penyebab Umum Mahasiswa Tidak Lulus Tepat Waktu

Dunia perkuliahan memang bisa dikatakan sangat seru bagi mereka yang senang mengikuti beragam aktivitas selain belajar. Ada banyak event menarik yang dilaksanakan di dalam maupun luar kampus. Jika sudah “terjun”, biasanya jadi sangat fokus karena ingin mendalami kegiatan kesukaan tersebut.

Sayangnya, banyak mahasiswa yang jadi salah prioritas karena justru menomorsatukan aktivitas ekstra alih-alih fokus menjalani studi. Akibatnya, proses menimba ilmu akademik jadi tidak optimal.

Tidak jarang, mahasiswa bahkan mendapatkan nilai ujian yang mengecewakan karena salah prioritas. Akibatnya, mereka perlu mengulang lagi di semester selanjutnya. Kalau terus begini, sudah pasti bakal memakan banyak waktu dan biaya, kan?

Mengikuti kegiatan ekstra memang bukan masalah, justru sangat disarankan karena bisa menjadi bekal untuk menjalani kehidupan nanti setelah lulus. Namun, jangan sampai hal ini mengganggu tugas utamamu sebagai seorang mahasiswa. Kalau kuliah tidak segera selesai, tentu kamu juga yang akan rugi.

Menjadi calon sarjana memang tidak selalu mudah. Bila waktunya sudah tiba, kamu harus bersiap untuk memasuki babak akhir yang paling ditunggu-tunggu, yaitu menyusun skripsi. Pada saat inilah kemampuan dan pengetahuanmu benar-benar diuji.

Namun, tidak dapat dimungkiri bahwa pembuatan skripsi ini memang bisa menjadi fase yang penuh perjuangan. Tak hanya karena kewajiban untuk melakukan penelitian dan mencari banyak referensi, tapi mahasiwa juga harus berhadapan dengan dosen yang terkadang sangat "killer". Ini sama sekali bukan merupakan lelucon, karena memang ada saja mahasiswa yang takut untuk memulai tugasnya karena takut dengan dosen.

Ketahuilah, kebanyakan dosen sering marah karena mahasiswa yang dibimbingnya tidak serius dalam mengerjakan skripsi, contohnya seperti tidak mempelajari materi yang diminta atau kerap menunda revisi. Jika kamu tekun dan menunjukkan usaha yang baik, maka proses pengerjaan skripsi bisa selesai lebih cepat. Bisa lulus tepat waktu, deh!

Satu lagi penyebab umum mahasiswa sering tidak lulus tepat waktu, yaitu karena mereka sangat malas. Bentuk kemalasannya beragam, mulai dari sering membolos, tidak mengerjakan tugas, hingga selalu berusaha untuk menyontek saat ujian. Semua itu berdampak negatif pada hasil perkuliahannya.

Kejadian seperti ini sebenarnya tidak hanya merugikan bagi mahasiswa itu sendiri, tetapi juga orangtua yang membiayai pendidikannya. Semakin lama berada di kampus, pasti biaya yang diperlukan juga semakin membengkak. Memangnya kamu tidak kasihan dengan mereka yang menaruh harapan besar padamu?

Bagi teman-teman yang akan dan sedang menjalani perkuliahan, berikan usaha terbaikmu. Ingat, tugas utamamu adalah belajar. Kegiatan selain itu tetap bisa dilaksanakan di waktu luang agar tidak mengganggu konsentrasi. Jika bisa lulus tepat waktu, maka proses untuk mewujudkan cita-cita juga bisa segera dilaksanakan, bukan begitu?