5 Cara Terbaik Menemukan Passion dalam Karier, Penting Diketahui!

13 Nov 2021, 21:17 WIB

ilustrasi perempuan merasa bahagia (pexels.com/Anna Shvets)

Setelah resmi menjadi fresh graduate dan dihadapkan pada kesibukan mencari pekerjaan, banyak orang yang kemudian merasa tidak tahu seperti apa karier yang mereka inginkan. Akibatnya, mereka merasa galau, bimbang, dan khawatir jika karier yang mereka dapat nantinya tidak sesuai dengan apa yang mereka harapkan.

Masalah ini kebanyakan terjadi karena orang-orang belum memahami passion mereka dalam berkarier. Tentu, kamu tidak ingin 'kan merasakan kebimbangan seperti ini?

Agar kamu bisa menemukan passion dalam hal karier, di bawah ini akan dijelaskan cara-cara ampuh untuk menemukan passion kamu di dunia kerja.

1. Cari tahu nilai-nilai dan prinsip yang kamu hormati

ilustrasi berdiskusi dengan klien (pexels.com/Alex Green)

Salah satu cara mengetahui passion dalam karier adalah dengan melihat nilai-nilai yang kamu pegang. Untuk mengetahuinya, coba ingat-ingat kembali prinsip yang selama ini kamu pegang teguh dan prioritaskan sebelum membuat keputusan.

Setelah mengetahuinya, tentukan jenis pekerjaan yang mendukung nilai-nilai yang selama ini kamu hormati. Memiliki pekerjaan yang sesuai dengan nilai-nilai dan prinsip yang kamu pegang teguh bisa menjadi kunci kehidupan kerja yang sehat.

2. Carilah apa yang biasa menjadi puncak tertinggi dari harimu

ilustrasi sukarelawan (unsplash.com/Su Nyoto)

Ingat-ingat adakah hari tertentu atau waktu yang selalu kamu nantikan karena suatu alasan? Ini mungkin sebuah kegiatan, pertemuan, tugas, atau apa pun. Kamu mungkin juga melihat sesuatu yang tak terduga yang akhirnya menjadi bagian terbaik dari harimu. Perhatikan hal-hal yang tampaknya penting dan tidak penting yang biasanya kamu anggap sebagai puncak harimu.

Apa yang menjadi puncak harimu ini bisa saja terjadi di dalam atau di luar tempat kerja. Yang jelas, kamu perlu mencatat di mana dan dengan siapa puncak ini terjadi karena hal ini akan membawa kamu selangkah lebih dekat untuk mengetahui apakah hasrat ini terkait dengan karier atau bagian lain dari kehidupan.

3. Perhatikan untuk apa kamu menghabiskan waktu dan uang

ilustrasi uang (pexels.com/Karolina Grabowska)

Kita cenderung memfokuskan pengeluaran pada hal-hal yang berarti bagi kita. Coba cek kembali laporan mutasi bank dan lihat ke mana kamu paling sering membelanjakan uang. Lihat juga tema buku, majalah, film atau podcast yang biasa kamu konsumsi. Catat bagaimana kamu menghabiskan waktu luang dan kegiatan apa yang membuat kamu senang.

Minat yang tetap bersama kamu selama bertahun-tahun mungkin lebih terkait dengan passion dalam bekerja. Namun, minat yang baru muncul juga bisa dipertimbangkan, terlebih jika tampaknya lebih menjanjikan untuk masa depan.

4. Cari tahu tentang kekuatanmu

ilustrasi perempuan merasa bahagia (pexels.com/Anna Shvets)

Meluangkan waktu untuk mengidentifikasi soft skills dan hard skills dapat membantu kamu memahami keterampilan apa yang telah lama kamu asah dan bisa menjadi sumber daya untuk mengembangkan bakat.

Misalnya, kamu sadar bahwa dirimu memiliki kemampuan menulis yang fantastis, mampu mengoperasikan berbagai software desain, memiliki kreativitas tinggi, dan menikmati kerja sama dengan tim, kamu bisa mempertimbangkan untuk berkarier sebagai UX/UI writer, kreator konten, atau editor.

Ingat-ingat juga mungkin kamu memiliki keterampilan alami yang membuat kamu merasa percaya diri dan termotivasi saat menyelesaikan tugas tertentu. Misalnya, kamu selalu menikmati pekerjaan yang berurusan dengan banyak data atau hitungan.

5. Pertimbangkan topik pembicaraan yang kamu sukai atau sering ajarkan pada orang lain

ilustrasi mengobrol dengan rekan kerja (pexels.com/fauxels)

Pertimbangkan kembali bagaimana interaksimu dengan orang lain. Ingat-ingat jenis percakapan apa yang paling kamu sukai. Apakah kamu selalu merasa sangat bersemangat saat berbicara tentang subjek tertentu?

Kamu juga bisa mempertimbangkan apakah ada tugas atau topik yang cenderung kamu ajarkan kepada orang lain. Ini sering kali merupakan hal yang berdampak penting dalam menemukan pekerjaan yang cocok.

Meluangkan waktu untuk mengidentifikasi segala hal yang membuat kamu merasa puas, bersemangat, termotivasi, atau bahagia adalah kunci untuk menemukan passion dalam karier.

Jika kamu menemukan bahwa apa yang kamu sukai selama ini bukanlah sesuatu yang ingin kamu kejar sebagai karier, kamu masih dapat menggunakan apa yang telah kamu pelajari untuk memandumu mencari pekerjaan di mana kamu akan merasa betah di sana.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.