Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Pertimbangan sebelum Memutuskan Side Hustle, Sudah Yakin? 

ilustrasi side hustle (pexels.com/Kampus Production)

Di era serba cepat ini, konsep side hustle semakin digemari, terutama oleh anak muda. Banyak yang terinspirasi untuk memiliki pekerjaan sampingan selain pekerjaan utama, entah untuk mengejar impian, menambah pendapatan, atau bahkan mengejar hobi.

Namun, side hustle bukanlah keputusan yang bisa diambil sembarangan. Ada beberapa hal penting yang perlu kamu pikirkan sebelum terjun ke dunia ini. Intip lima pertimbangan yang harus kamu pikirkan dengan matang. 

1. Ketersediaan waktu

ilustrasi waktu (pexels.com/energepic.com)

Mengambil side hustle artinya kamu harus membagi waktu antara pekerjaan utama, side hustle, dan kehidupan pribadi. Pastikan kamu bisa menilai kemampuan dirimu dalam mengelola waktu secara bijak. Jangan sampai pekerjaan sampingan justru mengganggu pekerjaan utama, atau bahkan membuat kamu tidak punya waktu untuk istirahat. Ingat, kesehatan dan waktu untuk diri sendiri juga penting, loh!

2. Pikirkan kembali tujuan side hustle

ilustrasi tujuan side hustle (pexels.com/Roberto Hund)

Setiap orang punya alasan berbeda untuk side hustle, mulai dari mencari tambahan penghasilan hingga mengejar passion. Penting untuk memahami tujuanmu karena keputusan ini akan membantumu menentukan jenis side hustle yang tepat. Misalnya, jika tujuanmu adalah menambah pendapatan, kamu mungkin bisa memilih pekerjaan yang lebih terfokus pada hasil finansial. Namun, jika motivasimu adalah mengejar hobi, cari pekerjaan sampingan yang memungkinkanmu menyalurkan passion tersebut.

3. Potensi untuk mengembangkan keterampilan baru

ilustrasi desain (pexels.com/cottonbro studio)

Pilihlah side hustle yang dapat membantumu mengembangkan keterampilan baru atau memperdalam keahlian yang sudah kamu miliki. Dengan begitu, meskipun waktu dan tenaga yang kamu curahkan lebih banyak, kamu akan mendapatkan manfaat jangka panjang yang mendukung kariermu. Misalnya, jika kamu tertarik dalam dunia desain grafis, mencari side hustle yang berkaitan dengan desain bisa memberimu kesempatan untuk mengasah skill dan menambah portofolio.

Jika kamu memiliki hobi menulis, menjadi penulis lepas atau membuat blog sesuai dengan topik yang kamu minati bisa menjadi wadah untuk menyalurkan ide dan membangun portofolio tambahan, serta membuka peluang kolaborasi dengan komunitas lain. Selain itu, mengembangkan produk digital, seperti e-book, kursus online, atau modul pembelajaran, memungkinkanmu membagikan pengetahuan secara luas dengan fleksibilitas tinggi, sekaligus membangun passive income yang dapat menjadi investasi jangka panjang.

4. Kesiapan menghadapi tantangan baru

ilustrasi kesiapan menghadapi tantangan

Banyak anak muda yang memulai side hustle dengan harapan akan lebih mudah mengatur keuangan. Akan tetapi, kenyataannya side hustle bisa memberikan beban tambahan. Penting untuk mempertimbangkan kesiapanmu menghadapi tantangan mental dan fisik dari pekerjaan ekstra ini. Pastikan bahwa kamu memilih side hustle yang sesuai dengan tingkat energimu dan tidak membuatmu terlalu stres. Menjalani rutinitas tanpa jeda bisa berdampak buruk bagi kesehatan fisik maupun mentalmu.

5. Kesiapan dalam berkomitmen

ilustrasi komitmen (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Side hustle bukan hanya tentang bekerja di waktu luang. Sering kali, keputusan ini juga memerlukan komitmen jangka panjang. Tanyakan pada dirimu sendiri, apakah kamu siap untuk menjalani komitmen ini? Bisa jadi, side hustle yang terlihat menarik di awal malah menjadi beban di tengah jalan karena kurangnya kesiapan komitmen. Berkomitmen berarti kamu siap menghadapi segala tantangan yang mungkin muncul, termasuk saat sedang sibuk atau merasa bosan.

Mencoba side hustle memang menarik dan bisa memberi manfaat besar, baik dari segi pengalaman maupun finansial. Namun, keputusan ini tidak bisa diambil dengan tergesa-gesa. Pertimbangkan kelima hal di atas agar kamu bisa menjalani side hustle dengan bijak dan seimbang. Ingat, tujuan utamamu adalah mendapatkan manfaat tambahan tanpa mengorbankan kesehatan dan kebahagiaan!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Patricia Elsa
EditorPatricia Elsa
Follow Us