Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi orang berfoto (pexels.com/Ron Lach)

Dalam berjuang menjalani kehidupan dan berusaha meraih impian yang dicita-citakan, setiap orang punya karakter masing-masing. Ada yang masih suka bermalas-malasan, ada yang rajin banget, ada pula yang terus berusaha diiringi doa, dan tentunya ada juga yang begitu ambisius hingga rela melakukan apa saja. 

Ambisi yang terlalu tinggi tentunya gak akan baik bagi diri kita. Bagaimanapun juga, ambisi yang berlebihan pasti akan membawa dampak negatif. Tapi, kenapa, sih, seseorang bisa sangat berambisi seperti ini? Ini, nih lima alasannya. 

1. Pernah direndahkan dan diremehkan karena gak punya apa-apa

ilustrasi produktif bekerja (pexels.com/LinkedIn Sales Navig

Ambisi yang begitu besar bisa muncul karena seseorang tersebut pernah direndahkan bahkan dihina akibat gak punya apa-apa dan bukan siapa-siapa. Dia pernah mendapat perlakuan gak menyenangkan karena dianggap gak akan sukses dan berhasil. Itulah yang kemudian mendorongnya untuk menjadi orang yang jauh lebih sukses. 

Baginya, kesuksesan adalah cara dia untuk dihargai dan dihormati dengan layak. Dia ingin membuat orang lain gak lagi merendahkannya dan kalau bisa, justru berbalik memuji dan memujanya. 

2. Ingin membuktikan diri ke semua orang

ilustrasi orang fokus (pexels.com/Mikhail Nilov)

Ambisi yang tinggi juga bisa disebabkan oleh keinginan yang kuat untuk membuktikan diri ke orang lain dan juga dirinya sendiri. Dia ingin membuat semua orang memandang dirinya sebagai sosok yang membanggakan. Sehingga tatapan iri akan dia anggap sebagai sebuah pujian. 

Dia ingin semua orang mengakui keberhasilannya dan bahwa dia ternyata bisa sukses meski dulu dipandang sebelah mata. Bahwa apa yang orang lain katakan tentangnya ternyata gak membuatnya jatuh dan gagal. 

3. Punya sifat perfeksionis yang tinggi

ilustrasi konten kreator (pexels.com/Judit Peter)

Perfeksionis yang tinggi dalam diri juga mampu mendorong seseorang untuk menjadi sangat ambisius. Berbagai cara dia coba untuk bisa meraih kesuksesan. Berbagai jalan juga dia tempuh demi mewujudkan segala ambisinya. 

Gak heran kalau orang semacam ini bisa sangat sembrono dengan menghalalkan segala cara. Semua itu dia lakukan demi bisa mencapai apa yang dia cita-citakan dalam hidupnya. 

4. Punya motivasi kuat

ilustrasi orang berpikir (pexels.com/Monstera)

Motivasi yang sangat kuat juga bisa membuat ambisi kita begitu menggebu-gebu. Terutama jika motivasi tersebut datang dari dalam diri sendiri. Keinginan untuk bisa memiliki masa depan yang cerah, misalnya, bisa membuat kita berusaha dan berjuang habis-habisan. 

Gak jarang, ini menjadikan kita tanpa sadar memiliki ambisi yang berlebihan. Padahal, segala yang berlebihan jelas gak bagus, lho. 

5. Faktor lingkungan sekitar

ilustrasi orang bekerja (pexels.com/RODNAE Productions)

Lingkungan dan orang sekitar yang begitu sukses dan seolah memiliki kehidupan yang sempurna, juga bisa menjadikan kita begitu berambisi. Kita gak ingin punya kehidupan yang paling menderita atau terlihat paling gagal diantara orang-orang tersebut. Itulah yang kemudian membangkitkan semangat untuk terus berusaha. 

Meskipun baik, ambisi yang berlebihan juga bisa memberi dampak negatif. Terlebih jika kita mulai melakukan dan menghalalkan segala cara. 

Ambisi yang kelewat tinggi juga akan menghancurkan diri kita sendiri nantinya. Kebahagiaan jadi susah kita rasakan jika hanya fokus pada ambisi dan impian kita untuk meraih kesuksesan. Jadi, pastikan ambisi yang kamu miliki berada pada porsi yang tepat, ya. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team