5 Tanda bahwa Kamu Sedang Diawasi oleh Atasan di Kantor, Hati-hati!
Melakukan pekerjaan di kantor memang menjadi rutinitas wajib yang dilakukan oleh para pegawai. Bahkan, rutinitas ini telah dilakukan sejak pagi hingga sore hari dan terus berulang dengan aktivitas yang sama.
Semua orang di kantor tentu memiliki tujuannya tersendiri meskipun dalam praktik ya pasti ada aja permasalahan tersendiri. Salah satunya adalah ketika kamu dijadikan objek untuk diawasi gerak-geriknya oleh atasan. Tentu rasanya pasti tidak nyaman, namun biasanya atasan memiliki alasan khusus untuk mengawasi gerak gerikmu. Kamu dapat menyadari bahwa posisimu sedang diawasi atasan melalui beberapa tanda yang berikut ini.
1. Kamu dilibatkan dalam proyek khusus
Dalam sebuah perusahaan biasanya memang selalu ada proyek khusus yang ditangani oleh para pegawainya. Kamu yang sebelumnya mungkin belum pernah terlibat dalam hal seperti itu pasti merasa heran ketika tahu ternyata dilibatkan dalam proyek khusus.
Cara ini sering kali digunakan atasan untuk mengawasi gerak-gerik pegawainya. Kamu dapat menggunakan kesempatan ini untuk memberikan dan menunjukkan pekerjaan yang baik.
2. Beban pekerjaanmu terasa lebih berat
Sebelumnya mungkin kamu merasa nyaman dalam menjalankan aktivitasmu. Namun, hal ini bisa sangat berubah ketika kamu menjadi target dari pengawasan atasan.
Bisa saja justru beban pekerjaanmu akan ditambah sebab atasan ingin melihat lebih banyak keseriusan dan kinerjamu yang sebenarnya. Dengan cara demikian, kamu harus memiliki etos kerja yang baik agar tetap tahan berada dalam proses bekerja yang seperti itu.
3. Sering memperoleh masukan atas hasil kerjamu
Berada dalam pengawasan atasan bisa saja memiliki arti baik atau pun buruk, tergantung pada sikap dan kinerjamu selama di kantor. Biasanya tak jarang pengawasan atasan juga diberikan sebab kesalahan dan kekeliruan yang dilakukan olehmu selama bekerja.
Salah satu tanda bahwa kamu sedang berada dalam pengawasan atasan adalah ketika kamu mulai sering memperoleh masukan atas kinerjamu selama ini. Jangan terlalu memasukkannya ke dalam hati dan jadikanlah hal tersebut sebagai pemacu semangat untukmu dalam bekerja.
4. Diberikan tanggung jawab tambahan
Jika mungkin kamu menganggap pengawasan atasan sebagai bentuk kesalahan, bisa jadi justru hal tersebut adalah awal dari peningkatan kariermu. Justru jika atasan tertarik dengan kinerjamu, kamu akan mulai diawasi dengan baik.
Bahkan, tak jarang para atasan juga akan memberikanmu tanggung jawab tambahan sebagai bentuk dari rasa tertarik. Hal ini harus kamu gunakan sebagai kesempatan besar.
5. Kemungkinan untuk dimutasi kerja
Salah satu hal lain yang perlu kamu perhatikan adalah desas-desus mengenai mutasi kerja. Biasanya isu mengenai mutasi kerja sudah terdengar sejak pengumuman resmi di kantor.
Pengawasan atasan pada beberapa pegawai bisa saja mengindikasikan adanya kemungkinan mutasi kerja. Meski demikian, jangan dulu berasumsi yang macam-macam dan tunggulah dulu keputusan yang resmi.
Meski mungkin berada di bawah pengawasan atasan tak selalu bermakna baik dan buruk, kamu tetap harus menunjukan performa bekerja yang baik. Jangan sampai kesan atasan terhadapmu justru buruk dan tak baik. Bekerja sesuai tanggung jawab, ya!
