TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Hal di Dunia Kerja yang Perlu Skill Bahasa Inggris Mumpuni

Yuk, improve skill bahasa inggrismu biar lebih pro!

Wall Street English Media and Influencer Gathering di Gandaria City, Jakarta. 29 Januari 2020. IDN Times/Ayuningtyas Juliana

Memang benar bahwa sudah banyak orang Indonesia yang dapat berbahasa Inggris dengan baik. Namun, fakta di lapangan menunjukkan bentuk bahasa Inggris yang mereka gunakan ialah bahasa non formal alias bahasa standar dalam kehidupan sehari-hari. Padahal, dalam pekerjaan sangat dibutuhkan keterampilan berbahasa Inggris formal yang profesional, lho.

Oleh karena hal inilah, pada Rabu (29/1) Wall Street English di Gandaria City melangsungkan peluncuran program Professional Skills, yang memang bertujuan meningkatkan keterampilan praktis untuk kebutuhan sehari-hari dalam konteks profesional.

Untuk itu, kamu harus bisa menguasai teknis berbahasa Inggris secara formal khususnya dalam 5 aspek di bawah ini kalau mau menjadi seorang pro di kantormu. Penasaran, kan? Yuk, langsung simak ulasannya di bawah!

1. Meetings

Wall Street English Media and Influencer Gathering di Gandaria City, Jakarta. 29 Januari 2020. IDN Times/Ayuningtyas Juliana

Dalam dunia kerja, meeting adalah makanan sehari-hari bagi pebisnis dan pegawai lainnya. Bernegosiasi dengan klien, perkenalan diri, membuat penawaran, memimpin rapat, hingga menghadapi komplain merupakan hal-hal yang biasanya terjadi saat meeting. Inilah mengapa kamu harus bisa menguasai bahasa Inggris profesional untuk diaplikasikan dalam aspek ini. 

"Jadi seperti yang aku bilang tadi bahwa walaupun ini tidak fokus untuk grammar, tapi tetep kita- bagaimana cara pakai grammar ketika kita bernegosiasi, seperti itu. Jadi bukan lebih ke 'okay, ini kenapa pake present simple, kenapa pake past simple,'" ujar Ananda Verani selaku Head of Product and Customer Experience di Wall Street English Indonesia.

2. Presentations

Wall Street English Media and Influencer Gathering di Gandaria City, Jakarta. 29 Januari 2020. IDN Times/Ayuningtyas Juliana

Jika akan mempresentasikan sesuatu, kamu harus bisa menguasai bahasa Inggris formal yang profesional yang berkaitan dengan materi presentasi tersebut. Mulai dari tahap pembuka, menjelaskan visual grafis, membicarakan angka-angka, kecepatan penyampaian materi, menghadapi pertanyaan, hingga menyelesaikan presentasi dengan kesan yang kuat.

"Jadi, ketika kita presentasi tentang product baru atau mungkin sesuatu yang baru kita bisa- mungkin orang nggak fokus ke apa yang kita bilang tapi the way we deliver it. bagaimana cara kita bawain presentasinya. Seperti handling questions misalnya ada yang nanya 'ini kenapa angkanya turun? kenapa angkanya naik?' nah itu kita harus tau bagaimana cara kita untuk menyampaikan sesuatu, bukan impolitely, tapi sesuatu yang memang harus disampaikan secara formal dan sopannya seperti apa sih," ungkap Nanda lagi.

Baca Juga: 15 Kata Bahasa Inggris Sebagai Pengganti 'Very', Terdengar Lebih Pro!

3. Business writing

Wall Street English Media and Influencer Gathering di Gandaria City, Jakarta. 29 Januari 2020. IDN Times/Ayuningtyas Juliana

"Di sini kita mau bilang kalau, ketika kita- bagaimana cara kita menyampaikan sesuatu, orang bisa melihat kita seperti apa, gitu. Jadi professional skills ini- kita juga perlu untuk tahu bahwa gimana caranya untuk memberikan sesuatu yang memang lebih formal, yang memang lebih proper di dalam banyak kesempatan." imbuh Nanda.

Kalau kamu seorang pebisnis, kamu pasti sudah terbiasa menulis e-mail, surat, undangan bisnis, dan proposal. Dalam menulis hal-hal seperti ini, kamu harus mengetahui dan menguasai teknik menulis profesional dalam bahasa Inggris. Contohnya saja untuk penulisan formal salutations (greetings dan signoff), kamu harus bisa memahami bahasa yang kamu gunakan tepat atau tidak untuk dikirimkan kepada penerimanya.

"Jadi ya tetep, ada beberapa ekspresi yang perlu kita pelajari." tambahnya lagi.

4. Personal branding

Wall Street English Media and Influencer Gathering di Gandaria City, Jakarta. 29 Januari 2020. IDN Times/Ayuningtyas Juliana

"Bagaimana cara kita untuk mempresentasikan diri kita sendiri ke interviewer, rekan kerja, atau klien," ujar Nanda.

Kemampuan kamu dalam personal branding akan sangat berguna untuk membantumu mendapatkan pekerjaan impian hingga klien incaran. Dalam hal ini kamu harus bisa mempromosikan diri kamu dengan baik, bahkan kamu harus mengerti kapan kamu bisa show off kemampuan yang kamu miliki, dan tentunya dengan menggunakan bahasa formal yang tepat, sehingga kamu tidak akan terkesan arogan.

"Jadi banyak karyawan Indonesia di kelas-kelas corporate kita, bahwa mereka selalu memberikan pernyataan kaya 'I'm agree', gitu. Jadi pada umumnya kita tuh 'ah, biarin aja deh grammar-nya salah. Biarin aja deh ini formal atau ngga formal yang penting dapet deh maknanya," jelasnya lagi.

Baca Juga: 5 Alasan Mengapa Wanita Perlu Memulai Mindful Running

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya