Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Membayar pajak penghasilan merupakan kewajiban bagi warga negara Indonesia yang memiliki penghasilan dalam jumlah tertentu. Nantinya, pajak ini akan digunakan oleh negara untuk menyediakan fasilitas yang bisa dimanfaatkan oleh seluruh rakyat.
Mengingat pajak memiliki peran penting untuk kemajuan suatu negara, tak mengherankan jika hampir semua negara di dunia mewajibkan warga negaranya untuk membayar pajak penghasilan.
Meskipun begitu, tidak semua negara membebankan pajak penghasilan pada warga negaranya. Ada segelintir negara di dunia yang tidak memungut pajak penghasilan. Kamu pasti penasaran, negara mana saja yang menerapkan peraturan tersebut. Yuk, simak deretan negaranya di bawah ini.
1. Bahama
Negara Bahama (pexels.com/Leonardo Rossatti) Sebagai salah satu tujuan wisata paling populer di dunia, Bahama tidak perlu memungut pajak penghasilan dari rakyatnya untuk memenuhi kebutuhan negara. Ditambah, dengan ekonomi yang berkembang pesat serta infrastruktur yang maju, Bahama menjadi salah satu negara paling layak huni tanpa pajak penghasilan.
Bahama juga sering menjadi tempat tinggal kedua bagi orang yang memiliki uang. Untuk tinggal di sini, warga negara asing hanya perlu membayarkan sejumlah uang yang telah ditentukan di kantor imigrasi dan dapat diperpanjang setiap tahun.
2. Bermuda
Negara Bermuda (pexels.com/Brandon Morrison) Bermuda tidak membebankan pajak penghasilan, baik bagi penduduk Bermuda maupun bukan. Juga, tidak ada pemotongan pajak yang dikenakan atas dividen, royalti, atau pembayaran untuk layanan teknis di negara ini.
Negara ini mendapatkan penghasilan utamanya dari pusat bisnis internasional atau yurisdiksi lepas pantai. Hal ini tentu saja mengurangi beban bagi pelaku usaha maupun karyawan di Bermuda.
Namun, meskipun tidak dipungut pajak penghasilan, biaya hidup di Bermuda cukup tinggi. Karena lokasinya cukup terpencil, Bermuda menjadi salah satu negara dengan biaya hidup paling mahal di Barat.
Namun, Bermuda adalah negara yang cukup berkembang, dengan jalan raya dan transportasi umum yang sangat baik, serta daerah wisata yang sangat menarik.
Baca Juga: 5 Negara Ini Kaya Raya karena Sumber Daya Alamnya
3. Qatar
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
ilustrasi negara qatar (pexels.com/Ramaz Bluashvili) Meskipun Qatar memiliki ukuran yang kecil, tetapi negara ini merupakan negara yang makmur berkat cadangan minyak buminya yang melimpah. Pendapatan minyak dan gas yang berlimpah memungkinkan negara ini tetap berjalan dengan baik tanpa perlu memungut pajak penghasilan dari rakyatnya.
Selain itu, Qatar memiliki pendapatan per kapita tertinggi di dunia dan dianggap sebagai negara paling maju di Timur Tengah.
Sayangnya, sulit bagi warga negara asing untuk tinggal secara permanen di Qatar. Ada banyak persyaratan ketat untuk bisa tinggal dan menikmati fasilitas menarik di negara yang satu ini, beberapa di antaranya adalah sudah tinggal di Qatar selama lebih dari 20 tahun dan memiliki kemampuan bahasa Arab yang baik.
4. Maladewa
Negara Maladewa (pexels.com/Asad Photo Maldives) Maladewa adalah sebuah negara kecil di Samudra Hindia yang dikenal sebagai salah satu tujuan wisata romantis internasional. Sebagai negara wisata, Maladewa menyediakan banyak resor mahal yang selalu ramai dikunjungi wisatawan. Berkat pendapatan dari sektor wisata yang berlimpah, Maladewa tidak memungut pajak penghasilan dari masyarakatnya.
Sayangnya, sama seperti di Qatar, tinggal secara permanen di Maladewa cukup sulit, bahkan hampir tidak mungkin. Salah satunya, kamu harus menjadi Muslim untuk mengajukan kewarganegaraan atau tempat tinggal permanen.
Baca Juga: Pengin Kerja di Luar Negeri, Kemenlu Buka Kesempatan Kerja Buatmu!
