Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Apa yang terjadi dengan kehidupan kita sendiri merupakan ketetapan Sang Ilahi untuk dijalani. Tak bisa mengelak atau menentang apa yang sudah ada di depan mata. Sesuai alur kehidupan yang berjalan melangkah ke depan menuju apa yang semestinya kita lakukan.
Menjadi familier bahkan campur aduk saat orang lain melontarkan komentar negatif yang ditujukan pada diri kita sendiri. Tak jarang emosi justru semakin tersulut seketika terdengar jelas di pusat gendang telinga. Untuk mengetahui lebih lanjut, simak penjelasannya berikut ini, yuk!
1. Jawablah dengan berkata "Pilihanku ada di tanganku"
ilustrasi perempuan percaya diri (pexels.com/Dana Tentis) Semua orang berhak memilih jalan hidupnya masing-masing. Tidak ada seorang pun yang bisa campur tangan mengenai keputusan besar, yang telah ditentukan. Banyak orang bertanya "Kenapa, sih kamu memilih pekerjaan itu? Padahal ada banyak sekali bidang pekerjaan yang bisa kamu tekuni." "Kenapa, sih kamu gak seperti dia saja, punya pacar yang good looking?"
Tak menampik kemungkinan pertanyaan semacam itu, hadir menyapa hari-harimu setiap saat dan tak memandang bulu. Solusi untuk mengatasinya, jawablah dengan berkata "Pilihanku ada di tanganku." Artinya apa? Kamu berhak membela diri dengan keyakinan penuh bahwa di dalam hidup yang kamu jalani merupakan kehendak dari dirimu sendiri. Sebab keinginan terbesar dalam hidupmu menjadi suatu perjalanan di masa depan untuk kamu lalui tanpa ada gangguan dari orang lain.
2. Jelaskan dengan elegan tanpa emosional
ilustrasi sedang menjelaskan tanpa emosional (pexels.com/Andrea Piacquadio) Kerapkali rasa emosional selalu menggebu-gebu menginginkan pelampiasan amarah yang antah-berantah menjadi tak karuan nantinya. Mengingat beragam komentar negatif orang yang terdengar menjengkelkan hingga tak tertahankan ingin segera meluapkan ledakan emosional dalam jiwa.
Tenangkan diri dulu, solusi cerdas yang bisa kamu lakukan untuk meredam emosi ialah menjelaskan dengan elegan tanpa emosional yang memuncak sampai ubun-ubun. Tentu saja dengan elegan cara kamu menjawab komentar negatif orang, maka secara langsung kamu lebih bisa mengontrol emosi yang tertanam sebelumnya ketika mereka melontarkan kalimat yang menggores hatimu.
Eits, jangan salah, ketenanganmu justru semakin meningkat tajam, lho. Emosional yang muncul dalam batinmu berangsur-angsur lenyap secara sendirinya. Jadi, kamu gak perlu ragu apalagi takut untuk menjawab komentar negatif dari mereka.
Baca Juga: 5 Alasan untuk Tidak Memikirkan Komentar Negatif Orang Lain
3. Berani menjawab dengan suara lantang dan percaya diri tapi tidak arogan
ilustrasi berani menjawab dengan lantang (pexels.com/Pavel Danilyuk) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Beragam komentar negatif datang dari arah yang berbeda. Pikiran dan juga hati turut merasakan dampak dari sejumlah komentar yang dilontarkan baik di media sosial maupun secara langsung. Solusi cerdas untuk mengatasi hal ini adalah kamu berani menjawab komentar dari mereka dengan suara lantangmu. Berikan sebuah jawaban yang tepat sesuai apa yang kamu rasakan dalam dada.
Cobalah jelaskan secara bertahap, keluarkan unek-unek yang mengganjal pikiranmu. Tapi yang perlu kamu ingat sekali lagi, walaupun kamu sedang bergelut dengan keadaan yang dapat memicu sisi emosional datang tak terkendali, kamu juga harus menetapkan batasan agar jangan sampai bertindak arogan dengan orang lain.
4. Tegaskan sekali lagi pada orang tersebut untuk tidak terlalu ikut campur urusan pribadimu
ilustrasi menegaskan orang dengan tenang (pexels.com/Alexander Suhorucov) Kehidupan pribadi hanyalah milik kita sendiri secara personal saja yang tahu. Orang lain tidak bisa mencampuri urusan pribadi yang kita miliki. Saat ada komentar negatif mengenai urusan pribadi muncul tiba-tiba, kamu harus bertindak secepatnya.
Bagaimana cara kamu untuk menyelesaikan persoalan semacam ini? Kalau kamu belum menemukan caranya, coba deh terapkan solusi cerdas yang satu ini. Solusinya ialah tegaskan kepada mereka untuk tidak terlalu ikut campur urusan pribadimu.
Dengan begitu, mereka tidak akan berani lagi mengadukratakan urusan pribadimu dengan beragam pendapat mereka yang bertolak belakang yang menginginkan keharusan seperti kesamaan jalan berpikir. Urusan asmara, karier, financial, maupun jenjang pendidikan yang ditempuh merupakan roda kehidupan yang tak boleh ada campur tangan dari orang lain. Sebab, yang berhak menentukan jalan hidup seseorang untuk masa depan adalah kita sendiri, bukan komentar negatif mereka.
Baca Juga: 5 Cara Mencegah Stres akibat Komentar Pedas, Sikapi dengan Cerdas!
