TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Alasan Meminta Maaf Tidak Selalu Menyelesaikan Masalah

Hindari menyakiti orang lain

ilustrasi suasana diskusi (pexels.com/Yan Krukau)

Meminta maaf merupakan hal yang penting dalam hubungan antar manusia. Namun, sering kali kita mengharapkan permintaan maaf dapat menyelesaikan semua masalah dan mengembalikan hubungan yang rusak menjadi baik seperti semula. Sayangnya, hal itu tidak selalu terjadi. Berikut adalah lima alasan mengapa meminta maaf tidak selalu menyelesaikan masalah.

1. Meminta maaf tanpa perubahan perilaku tidak efektif

ilustrasi pasangan tidak bahagia (pexels.com/Timur Weber)

Meminta maaf saja tidak akan menyelesaikan masalah jika kita tidak berusaha untuk mengubah perilaku atau tindakan yang menyebabkan kesalahan. Jika kita terus mengulangi kesalahan yang sama, permintaan maaf akan kehilangan makna dan kepercayaan antara kedua belah pihak tidak akan pernah pulih. Permintaan maaf akhirnya hanya sebuah hiasan bibir jika tidak memberikan efek positif.

2. Keterlambatan dalam meminta maaf tidak mengurangi kesalahan

ilustrasi wanita menyendiri (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Meskipun penting untuk meminta maaf, keterlambatan dalam meminta maaf hanya akan membuat situasi semakin buruk. Jika kita menunggu terlalu lama untuk meminta maaf, maka orang yang merasa terluka akan semakin merasa tersakiti dan mungkin kesulitan untuk memaafkan kita. Saat luka semakin dalam, permintaan maaf justru akan semakin membuat masalah semakin berlanjut.

Baca Juga: 5 Tanda Kamu Alami Sorry Syndrome, Meminta Maaf Tak Selalu Baik!

3. Meminta maaf tanpa empati tidak berarti apa-apa

ilustrasi wanita sedang ngobrol(pexels.com/Edmond Dantès)

Meminta maaf dengan kata-kata yang hanya formal dan tanpa rasa empati tidak akan efektif. Seseorang yang merasa tersakiti perlu merasakan bahwa kita benar-benar memahami betapa sulitnya situasi tersebut dan berusaha untuk memperbaiki kesalahan tersebut. Seharusnya permintaan maaf menjadi bukti kita juga merasakan duka yang sama.

4. Kesalahan yang dilakukan lebih besar daripada permintaan maaf

ilustrasi pasangan tidak bahagia (pexels.com/Alex Green)

Beberapa kesalahan yang kita lakukan bisa sangat besar sehingga meminta maaf tidak bisa menyelesaikan masalah. Kadang meminta maaf tidak cukup untuk menghilangkan perasaan marah, sedih, atau kecewa yang dirasakan oleh orang yang merasa terluka. Jika ini yang terjadi tetaplah berusaha bersikap baik dan memperbaiki diri untuk tidak melakukan hal sama di waktu berikutnya.

Baca Juga: 5 Prinsip Hidup Terus Berkembang biar Kamu Gak Stagnan

Verified Writer

Januar Lestari

Terbang bebas mengangkasa

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya