TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Pentingnya Menyelaraskan Perencanaan dan Pelaksanaan

Demi hasil akhir yang optimal

ilustrasi bekerja (pexels.com/Fatih Yurtman)

Proses meraih tujuan bisa dibagi ke dalam tiga tahap. Kamu akan melewati fase perencanaan, kemudian pelaksanaan, dan evaluasi untuk mengetahui kekurangan serta perkembangan. Ketiga hal itu harus berjalan beriringan. Jangan sampai ada yang diabaikan salah satunya.

Terkadang kita masih meremehkan perencanaan dan pelaksanaan. Kamu membuat perencanaan dengan sangat baik. Tapi dalam pelaksanaanya banyak penyimpangan dilakukan. Mengapa menyelaraskan perencanaan dan pelaksanaan itu penting? Simak penjelasannya.

1. Agar tidak terjadi pemborosan sumber daya

ilustrasi bekerja (pexels.com/ANTONI SHKRABA Production)

Untuk mewujudkan suatu rencana, pasti membutuhkan sumber daya. Selain dari segi materi, kamu juga menghabiskan banyak waktu dan energi. Keberadaan sumber daya harus dimanfaatkan secara tepat. Jangan sampai terjadi pemborosan.

Upaya menyelaraskan perencanaan dan pelaksanaan berkaitan dengan sumber daya tersebut. Langkah yang terukur bisa mengurangi pemborosan. Kamu bisa memanfaatkan sumber daya yang dimiliki secara efektif dan efisien.

2. Menjaga konsistensi meraih tujuan

ilustrasi bekerja (pexels.com/Antoni Shkraba)

Upaya meraih tujuan harus dilakukan secara berkelanjutan. Kamu tidak bisa fokus di satu fase, kemudian mengabaikan fase penting yang lain. Cara meraih tujuan seperti ini justru menghambat keberhasilan. Kamu hanya bisa meraih hasil setengah-setengah.

Hal tersebut jadi alasan untuk menyelaraskan perencanaan dan pelaksanaan. Ketika keduanya berjalan beriringan, kamu bisa menerapkan sikap konsisten. Fase meraih keberhasilan dilalui dengan sungguh-sungguh.

3. Lebih memudahkan pemantauan dan pengendalian

ilustrasi menunjuk papan kertas (pexels.com/Christina Morillo)

Apakah perencanaan yang baik sudah menjamin keberhasilan? Ternyata belum. Setelah tahap perencanaan, ada yang namanya pelaksanaan. Dan setelah kamu melewati tahap pelaksanaan, harus dievaluasi secara berkala.

Ketiga fase ini saling berkaitan satu sama lain. Tentu saja harus diselaraskan agar berjalan seimbang, terutama perencanaan dan pelaksanaan. Saat semua fase terkontrol dengan baik, lebih memudahkan pemantauan dan pengendalian. Kamu bisa meminimalisir kemungkinan buruk yang terjadi.

Baca Juga: 5 Tips Mengoptimalkan Perencanaan Karier, Kenali Minat dan Kelebihan!

4. Meminimalisir risiko terburuk

ilustrasi berdiskusi (pexels.com/Cottonbro studio)

Keputusan yang kita ambil tidak terlepas dari risiko. Tapi kemungkinan buruk itu tetap bisa diminimalisir. Tentunya, dengan mengambil langkah yang pasti dan terukur. Kamu tidak gegabah dalam mengambil kebijakan.

Meminimalisir risiko terburuk menjadi alasan yang penting kamu harus menyelaraskan perencanaan dan pelaksanaan. Saat keduanya berjalan baik, bisa lebih mudah menyiapkan langkah antisipasi. Kamu mampu mengatasi masalah sebelum berkembang menjadi ancaman serius.

5. Untuk peningkatan kualitas yang pasti

ilustrasi bekerja (pexels.com/Anna Shvets)

Kunci penting meraih keberhasilan terletak pada peningkatan kualitas. Jika hari ini sudah meraih hasil yang baik, maka besok harus mengalami peningkatan. Langkah ini penting karena memacu untuk terus berkembang.

Rupanya juga menjadi alasan penting harus menyelaraskan perencanaan dan pelaksanaan. Kamu bisa mengidentifikasi poin-poin tertentu yang memerlukan perbaikan. Saat kedua hal tersebut berjalan selaras, kamu bisa meningkatkan kualitas proses dan hasil.

6. Supaya lebih mudah mengambil kebijakan

ilustrasi bekerja (pexels.com/Mikhail Nilov)

Keberhasilan tujuan tidak terlepas dari kebijakan. Kita harus menetapkannya secara cermat. Termasuk mempertimbangkan situasi yang ada di lapangan. Ternyata memiliki keterkaitan erat dengan tahapan yang akan kamu lewati saat meraih keberhasilan.

Kamu harus bisa menyelaraskan perencanaan dan pelaksanaan. Dengan hal ini, bisa menentukan strategi yang efektif dan efisien. Seluruh kebijakan yang kamu terapkan bisa tepat sasaran.  Usaha yang kamu lakukan jarang sekali mengalami hambatan.

Baca Juga: 5 Kebiasaan yang Merusak Perencanaan Keuangan Pekerja Milenial 

Verified Writer

Mutia Zahra

Let's share positive energy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya