Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Ketika kita membicarakan tentang keterampilan yang dibutuhkan di masa depan, seringkali perhatian tertuju pada apa yang dikenal sebagai "hard skill". Hard skill merujuk pada keterampilan yang dapat diukur secara konkret, yang sering kali berkaitan langsung dengan pekerjaan tertentu. Di tengah dinamika perubahan yang terjadi di dunia kerja, beberapa hard skill menjadi semakin penting dan menjanjikan di masa mendatang.
Pengembangan keterampilan ini menjadi kunci untuk beradaptasi dengan perubahan yang terjadi dan mengambil langkah-langkah proaktif untuk meningkatkan karier. Dalam artikel ini, kita akan membahas tujuh hard skill dengan prospek kerja menjanjikan di masa depan.
1. Keterampilan teknologi informasi (IT)
ilustrasi kerja (pexels.com/Lisa Fotios) Dengan perubahan pesat dalam dunia digital, keterampilan di bidang Teknologi Informasi menjadi semakin krusial. Ini meliputi pemrograman, pengembangan perangkat lunak, administrasi sistem jaringan, keamanan cyber, dan analisis data.
Permintaan untuk ahli IT terus meningkat seiring dengan perkembangan teknologi, membuat keterampilan ini sangat dihargai di pasar kerja. Kemampuan untuk terus memperbarui dan mengikuti perkembangan teknologi baru adalah kunci untuk tetap relevan di bidang ini.
2. Analisis data
ilustrasi kerja (pexels.com/fauxels) Dengan jumlah data yang terus meningkat, kemampuan untuk mengumpulkan, menganalisis, dan mengekstrak wawasan dari data menjadi sangat penting. Keterampilan analisis data mencakup pemahaman tentang statistik, pemrograman, serta kemampuan untuk menggunakan alat analisis data seperti Python, R, atau SQL.
Peran analis data menjadi semakin penting di berbagai industri, mulai dari keuangan hingga kesehatan. Menguasai teknik pengolahan dan visualisasi data juga menjadi nilai tambah yang besar.
3. Keterampilan kecerdasan buatan (artificial intelligence)
ilustrasi kerja (pexels.com/Matheus Bertelli) Perkembangan dalam bidang kecerdasan buatan membuka peluang baru di dunia kerja. Keterampilan dalam pengembangan sistem AI semakin dicari oleh perusahaan yang ingin memanfaatkan teknologi AI untuk meningkatkan efisiensi dan inovasi. Ahli kecerdasan buatan juga harus memiliki pemahaman yang kuat tentang etika dan dampak sosial dari penerapan teknologi ini.
Baca Juga: 3 Kegiatan Produktif di Rumah untuk Meningkatkan Basic Life Skill-mu
4. Keterampilan manajemen proyek
ilustrasi kerja (pexels.com/Fox) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Dalam lingkungan bisnis yang cepat berubah, keterampilan manajemen proyek menjadi sangat penting. Ini meliputi kemampuan untuk merencanakan, mengorganisir, dan mengelola sumber daya untuk mencapai tujuan proyek secara efektif dan efisien.
Sertifikasi seperti PMP (Project Management Professional) dapat meningkatkan kredibilitas dan nilai seorang manajer proyek di pasar kerja. Kemampuan untuk berkomunikasi dengan baik dan menyelesaikan masalah adalah keterampilan tambahan yang sangat dihargai dalam manajemen proyek.
5. Keterampilan bahasa asing
ilustrasi berbicara (pexels.com/Henri Mathieu-Saint-Laurent) Dalam era globalisasi, kemampuan untuk berkomunikasi dalam bahasa asing menjadi semakin penting. Bahasa inggris tetap menjadi bahasa internasional, tetapi kemampuan dalam bahasa lain juga sangat dihargai, terutama dalam bisnis internasional dan diplomasi.
Penguasaan bahasa asing tidak hanya membuka pintu untuk peluang karier internasional, tetapi juga meningkatkan kemampuan untuk berinteraksi dengan beragam budaya.
6. Keterampilan keuangan dan akuntansi
ilustrasi keuangan (pexels.com/olia danilevich) Dalam lingkungan ekonomi yang kompleks, pemahaman yang kuat tentang keuangan dan akuntansi menjadi kunci untuk pengambilan keputusan dalam bisnis. Keterampilan ini meliputi analisis laporan keuangan, perencanaan pajak, dan manajemen risiko keuangan.
Profesional dengan kualifikasi seperti CPA (Certified Public Accountant) atau CFA (Chartered Financial Analyst) sangat dicari oleh perusahaan dan organisasi keuangan. Kemampuan untuk menggabungkan data keuangan dengan strategi bisnis adalah aset berharga bagi setiap profesional di bidang ini.
