Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Career break adalah istilah yang digunakan seseorang yang memilih berhenti sementara dari pekerjaan, bisa dengan cara resign atau cuti panjang tanpa dibayar. Sebagian orang berpendapat bahwa career break dapat menghambat karier di masa depan. Hal ini karena adanya jarak waktu kosong yang tidak diisi dengan bekerja sehingga kemampuan dalam pekerjaan bisa menurun.
Namun sebenarnya career break justru bisa bermanfaat untuk meraih karier yang lebih baik di masa depan dari sebelumnya. Berikut adalah beberapa keuntungan menjalani career break untuk peningkatan karier masa depan.
1. Menghilangkan stres akibat pekerjaan
ilustrasi olahraga (pixabay.com/StockSnap) Stres kerja bisa berdampak negatif bagi kesehatan seseorang. Akibat dari stres kerja bisa menurunkan performa kerja jika dibiarkan begitu saja.
Career break bisa dimanfaatkan sebagai masa untuk menetralisir stres kerja yang menumpuk. Diharapkan seseorang yang telah menjalani career break bisa tampil lebih segar dan prima saat akan mulai bekerja kembali.
Dampak negatif dari stres kerja yang telah hilang bisa membantu seseorang menemukan ide cemerlang yang berguna bagi pekerjaan. Karyawan juga bisa lebih produktif saat bekerja kembali.
Baca Juga: 5 Penyesalan soal Karier yang Sering Dirasakan saat Hari Tua, Hindari!
2. Meningkatkan keahlian di bidang yang disukai
Ilustrasi memegang kamera (pixabay.com/JESHOOTS-com) Bagi seseorang yang ingin bekerja pada bidang yang disukai namun berbeda dengan pekerjaan yang dijalani saat ini, melakukan career break bisa menjadi solusi. Misalnya saat ini bekerja di bidang accounting, namun sebenarnya dia memiliki passion di bidang seni.
Waktu luang pada saat career break bisa dimanfaatkan untuk mendalami keahlian di bidang yang sesuai passion. Karena sudah tidak lagi bekerja, diharapkan proses belajar pada bidang yang diminati tersebut bisa lebih fokus sehingga mendapatkan hasil yang memuaskan.
3. Menempuh pendidikan pada tingkat yang lebih tinggi
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
ilustrasi lulusan baru (pixabay.com/marcela_net) Banyak orang yang masih memiliki hasrat untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi walaupun telah mendapatkan pekerjaan. Bagi seseorang yang masih memiliki keinginan untuk melanjutkan pendidikan, career break juga bisa dimanfaatkan untuk menempuh pendidikan pada tingkat yang lebih tinggi.
Pendidikan yang tinggi sangat bermanfaat untuk meningkatkan karier di masa depan. Kita mengetahui bersama bahwa tingkat pendidikan yang semakin tinggi akan membuka peluang karier yang semakin luas.
4. Menyelesaikan urusan pribadi yang menghambat pekerjaan
ilustrasi (pexels.com/Pavel Danilyuk) Tak dapat dipungkiri bahwa kehidupan pribadi dapat mempengaruhi performa kerja seseorang. Contohnya kehidupan dalam rumah tangga. Pada saat hubungan dengan pasangan dalam keadaan baik maka akan mempengaruhi semangat kerja karyawan. Sebaliknya ketika hubungan dengan pasangan sedang memburuk dapat mempengaruhi fokus kerja karyawan hingga produktivitas kerjanya ikut menurun.
Beberapa orang memilih untuk melakukan career break demi menyelesaikan masalah pribadi yang mengganggu fokus kerja. Misalnya saat hubungan dengan pasangan yang tidak baik atau merawat keluarga yang sakit. Setelah semua urusan pribadi telah diselesaikan, diharapkan karyawan dapat kembali bekerja dengan kondisi yang lebih baik.
Baca Juga: 5 Manfaat Positif Pergi Merantau untuk Bekerja, Membuka Jalan Karier
