TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Perilaku Ramah Lingkungan yang Bisa Kamu Lakukan Saat Work From Home

Meski kerja #DiRumahAja, tetap sayangi lingkungan yuk!

Ilustrasi WFH (freepik.com/drobotdean)

Di tengah pandemi virus COVID-19 saat ini, gak sedikit perusahaan yang akhirnya memberlakukan kebijakan work from home (WFH). Kalau kamu mendapatkan privilege untuk bekerja dari rumah, jangan lupa untuk tetap menjaga kelestarian lingkungan.

Berikut ini beberapa perilaku ramah lingkungan yang bisa kamu terapkan saat WFH.

1. Mematikan perangkat elektronik ketika gak digunakan

stayathomemum.com.au

Langkah mudah yang bisa kamu lakukan pertama kali adalah mematikan berbagai perangkat elektronik ketika sedang gak dipakai. Untuk komputer dan laptop, kamu bisa mengaktifkan power-saving mode.

Setelah mematikan peralatan elektronik, tapi juga mencabutnya dari colokan listrik. Meski dalam keadaan mati, alat-alat elektronik yang masih menempel pada colokan listrik akan tetap menyerap energi.

2. Memaksimalkan penggunaan cahaya alami

blog.privy.id

Ketika WFH, usahakan untuk memilih ruangan atau tempat kerja yang memiliki penerangan alami yaitu dari cahaya matahari. Ketika hari cerah, kamu jadi gak bergantung dengan cahaya lampu dan ini bisa menghemat konsumsi energi listrik. Seandainya gak ada tempat dengan cahaya matahari yang memadai, kamu bisa menggunakan lampu berjenis LED yang lebih hemat energi.

Baca Juga: 7 Tips Penggunaan Laptop yang Ramah Lingkungan, Yuk Terapkan!

3. Beralih ke e-notes

queensu.ca

Mulai sekarang, saatnya beralih dari catatan kertas ke catatan dalam bentuk elektronik (e-notes). Kamu bisa membuat catatan dengan mudah di laptop atau komputermu. Kalau mau, kamu juga bisa memanfaatkan fitur notes di ponsel atau tablet.

Dengan begitu, kamu bisa mengurangi penggunaan kertas. Seperti yang kita tahu, proses produksi kertas umumnya dibuat dari serat pohon. Dengan memilih e-notes daripada catatan kertas, secara gak langsung kamu pun ikut berkontribusi memerangi penebangan hutan.

4. Meminimalkan mencetak dokumen

zombiepcrescue.com

Hal lain yang bisa kamu lakukan adalah menghindari mencetak atau print dokumen yang gak perlu. Kalau bisa menggunakan dokumen dalam versi elektronik, kenapa harus dicetak?

Kalaupun terpaksa harus mencetak dokumen, kamu bisa menggunakan kertas daur ulang dan tinta ramah lingkungan. Kalau memungkinkan, kamu juga bisa mencetak dokumen secara bolak-balik dalam satu lembar kertas. Dengan begitu, kamu bisa lebih menghemat kertas.

5. Mengurangi penggunaan pendingin udara

homestratosphere.com

Terutama saat matahari bersinar terik di luar rumah, kamu mungkin akan menghidupkan AC. Daripada menggunakan AC, kamu bisa memilih kipas angin karena daya listrik yang dibutuhkan gak sebesar AC. Kalau memungkinkan, kamu bisa beralih menggunakan pendingin alami, yaitu angin yang bertiup dari luar jendela.

6. Bekerja sesuai jam kerja biasanya

bloomberg.com

Meski jam kerja saat WFH bisa jadi lebih fleksibel dibandingkan kerja di kantor, upayakan untuk mengikuti jam kerja sesuai biasanya. Dengan mengatur ketat jam kerjamu selama di rumah, kamu bisa menghindari penggunaan barang elektronik lebih lama. Selain hemat energi, kebiasaan ini juga bisa membawa dampak positif terhadap produktivitas kerjamu.

Baca Juga: Gak Cuma Ramah Lingkungan, Ini 5 Keuntungan Menerapkan 'Go Paperless'

Verified Writer

Rivandi Pranandita Putra

Mencari proofread skripsi/tesis/jurnal ilmiah? IG: @mollyproofread

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya