TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Cara Efektif Kerja di Lingkungan Under Pressure, Atasi Tekanan

Jangan biarkan lingkungan under pressure menghambat kariermu

ilustrasi menghadapi tekanan (pexels.com/ANTONI SHKRABA)

Jika kamu bekerja di lingkungan under pressure, tekanan yang kamu hadapi mulai beragam, dari tekanan pekerjaan, tekanan atasan dan rekan kerja, hingga tekanan lingkungan kerja. Belum lagi harus menghadapi ekpektasi atasan yang tinggi, sehingga saat melakukan kesalahan dalam pekerjaan, akan kecewa karena tidak bisa memberikan progres yang berarti. Agar hal tersebut tidak terjadi padamu, maka kamu bisa melakukan enam cara ini agar tetap bisa bekerja dengan efektif walau berada di lingkungan under pressure

1. Berusaha untuk tenang walau sedang menghadapi tekanan

ilustrasi bersikap tenang (pexels.com/Karolina Grabowska)

Banyaknya tekanan yang kamu hadapi membuatmu ingin menyelesaikan pekerjaan dengan cepat. Jadi kamu tergesa-gesa dalam mengerjakannya agar selesai secepat mungkin. Kamu menghindari akan datangnya gangguan yang bisa datang tiba-tiba sehingga takut menghambat pekerjaanmu. Selain itu kamu berpikir jika pekerjaan lain datang maka kamu tidak pusing karena pekerjaan sebelumnya sudah selesai.

Bekerja dengan cepat memang bisa membuatmu cepat menyelesaikan pekerjaan, hanya saja bisa berdampak pada hasilnya.  Mengapa? Karena kamu mengerjakannya tidak dalam keadaan tenang dan pikiran yang jernih, maka hasilnya hanya sekadarnya. Bekerja dengan berpikir yang penting cepat selesai tidaklah benar. Apalagi jika kamu tidak melakukan double check maka semakin bertambahlah kesalahan yang mungkin bisa terjadi, karena kamu tidak melakukan pengecekan ulang atas pengerjaan yang sudah kamu selesaikan sebelumnya.

Kamu perlu hati-hati, terutama pada pekerjaan yang menuntut ketelitian. Oleh karena itu, berusahalah untuk tetap tenang walau kamu sedang menghadapi kondisi yang penuh tekanan. Percayalah dengan bersikap tenang, kamu akan menyelesaikan pekerjaanmu dengan lebih baik. Karena kamu mengerjakannya dengan pikiran yang jernih, sehingga saat mengerjakannya kamu berusaha semaksimal mungkin agar mendapatkan hasil yang optimal, bukan mengerjakan seadanya agar bisa cepat selesai. 

Baca Juga: 6 Keuntungan Terbiasa Bekerja di Bawah Tekanan, Bikin Berkembang!

2. Menjadikan tekanan dan tuntutan kerja yang tinggi sebagai tantangan untuk membuatmu semakin berprestasi

ilustrasi bekerja (pexels.com/RODNAE Productions)

Banyak orang menjadikan tekanan dan tuntutan kerja sebagai beban dan terlihat mengerikan. Nah, apakah kamu juga berpikir begitu? Jika iya, maka hilangkanlah. Hal tersebut tidak akan membantu dalam menyelesaikan setiap pekerjaan yang ada. Mengapa? Karena saat kamu menjadikannya beban dan mengerikan, rasa ketakutan akan tekanan dan tuntutan pekerjaan tersebut dapat mengganggu ingatan jangka pendekmu, bahkan bisa mempengaruhi kemampuanmu dalam menilai situasi dan kamu akan sulit memusatkan perhatianmu dalam hal pekerjaan, pikiranmu menjadi bercabang. 

Lebih baik kamu menjadikan tekanan dan tuntutan kerja yang tinggi sebagai tantangan untuk membuatmu semakin berprestasi. Dengan begitu kamu mulai termotivasi dan memacu diri, sehingga perhatian dan energimu menjadi terpusat untuk dapat menyelesaikan semua pekerjaan yang ada dengan optimal. Oleh karena itu, cobalah rubah mindset-mu dan hadapi semua hal tersebut. Anggap itu kesempatanmu untuk dapat mengembangkan diri agar menjadi pekerja yang lebih baik dan beprestasi. 

3. Hindari diri agar tidak terlibat dalam konflik yang tidak diperlukan

ilustrasi hindari konflik (pexels.com/Karolina Grabowska)

Ingatlah bahwa kamu sudah menghadapi tekanan yang banyak saat bekerja di lingkungan under pressure, jadi sebaiknya jangan menambah tekanan lagi dengan terlibat konflik di tempat kerja. Apalagi jika konflik tersebut hanya berujung pada perdebatan dan pertengkaran yang tidak berujung. Jangan membuat beban pikiranmu semakin bertambah. Konflik memang bisa datang kapan saja tanpa terduga, tapi ingatlah bahwa yang memegang kendali dirimu sendiri, kamu yang menentukan mau terlibat atau tidak. 

Jadi, jangan libatkan dirimu dari konflik-konflik yang tidak diperlukan atau sebenarnya bisa kamu hindari situasi tersebut. Dengan begitu, maka pikiranmu menjadi tetap fokus dalam bekerja dan bisa berpikir dengan positif. Kamu juga jadi bisa sugesti diri sendiri bahwa kamu bisa menyelesaikan semua pekerjaan dengan baik dan semaksimal mungkin walau bekerja di lingkungan under pressure

4. Lakukan pekerjaanmu secara bertahap dan sisipkan waktu untuk me-refresh pikiranmu sejenak

ilustrasi bekerja (pexels.com/RODNAE Productions)

Tahukah kamu? Bahwa otakmu akan cenderung bekerja lebih cepat ketika berhadapan dengan situasi yang penuh tekanan. Misalnya mempengaruhimu saat mengambil keputusan, maka jika kamu tidak hati-hati, bisa saja kamu menjadi gegabah dalam memutuskan sesuatu. Hal tersebut terjadi karena tekanan yang ada membuatmu tidak bisa berpikir dengan jernih. Jadi, jangan ambil risiko dengan memaksakan diri untuk terus berkutat mengerjakan semua pekerjaan yang ada. 

Kerjakanlah pekerjaanmu secara bertahap namun pasti. Jika kamu merasa mulai penat atau pusing, maka istirahatlah sejenak untuk bisa me-resfresh otakmu. Lakukan hal-hal yang dapat membantumu menjernihkan pikiranmu kembali, misalnya minum kopi atau memakan camilan kesukaanmu. Dengan begitu, produktivitasmu dalam bekerja tetap terjaga dengan baik. Sehingga kamu dapat menyelesaikan pekerjaanmu dengan baik pula walau berada dalam lingkungan penuh tekanan. 

5. Pikirkanlah bahwa banyak manfaat yang akan kamu dapatkan ketika bisa melaluinya

ilustrasi berpikir (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Jika kamu memandang segala hal dengan negatif maka hasilnya akan negatif dan tidak optimal. Maka sebaliknya jika kamu bisa memikirkannya secara positif maka hasil yang kamu berikan akan positif dan maksimal. Mengapa? Karena kamu berusaha mengerjakannya sebaik mungkin, yang didukung dari pikiranmu yang positif tersebut. Jadi, berhentilah untuk selalu berpikir negatif dan mengeluh akan keadaanmu yang bekerja di lingkungan under pressure

Lebih baik kamu berpikir positif bahwa banyak manfaat yang akan kamu dapatkan jika kamu bisa melaluinya. Apa saja itu? Yaitu dirimu semakin berkembang dan mendapatkan banyak ilmu karena bisa menghadapi tuntutan pekerjaan yang tinggi. Bahkan kamu semakin pandai dalam membaca dan menilai situasi karena terbiasa menghadapi tekanan hingga tekanan yang datang tak terduga. Jadi, pemikiran positif sangat membantumu untuk bisa menyelesaikan tugas dengan lebih efektif dan efisien.

Baca Juga: 5 Tips Mengatasi Tekanan Mental dari Lingkungan Sekitar

Verified Writer

Shella Rafika Sari

.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya