TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Penyebab Sulitnya Mendapatkan Pekerjaan, Jangan Menyerah!

Mendapatkan pekerjaan memang tidak semudah yang dikira

ilustrasi pencari kerja (unsplash.com/@magnetme)

Mendapatkan pekerjaan yang menjanjikan tentu menjadi impian bagi banyak orang tanpa terkecuali, apalagi jika pekerjaan tersebut sudah diimpikan sejak lama. Tidak heran apabila memang kesempatan bekerja yang diperoleh sebaiknya tidak diabaikan begitu saja, sebab menjadi kesempatan yang mungkin tak akan datang dua kali.

Pada realitanya memang tidak semua orang bisa mendapatkan kesempatan yang sama untuk bisa memperoleh pekerjaan yang bagus dan menjanjikan. Tak heran rasanya apabila semua orang seolah saling berbondong-bondong untuk berusaha mencari pekerjaan, meski pada prosesnya tidak semudah seperti yang dibayangkan. Ada beberapa penyebab berikut ini yang ternyata menjadi latar belakang mengapa orang-orang kesulitan dalam memperoleh pekerjaan.

1. Kurang informasi yang terpercaya

ilustrasi bermain ponsel (Unsplash/Nathana Rebouças)

Informasi memang menjadi kunci utama dalam memperoleh pekerjaan yang diharapkan, sehingga tidak bisa dikesampingkan begitu saja. Banyak orang yang sering kali kurang mendapatkan informasi yang terpercaya mengenai lowongan pekerjaan yang ada, sehingga sulit sekali untuk bisa mendapatkan pekerjaan tersebut.

Tidak heran rasanya apabila semua orang rasanya harus benar-benar melek dalam membaca setiap informasi yang diperolehnya, khususnya dalam urusan lowongan kerja yang diperoleh. Jangan sampai justru karena kurangnya informasi yang terpercaya, justru jadi gagal dalam memperoleh pekerjaan yang menjanjikan.

Baca Juga: 6 Nasihat Penting bagi Gen Z yang Masih Mencari Pekerjaan, Kenali Diri

2. Kesempatan kerja yang sedikit dan terbatas

ilustrasi berpikir (unsplash.com/@anthonytran)

Kesempatan kerja sebetulnya tidak bisa ditebak dengan mudah, sebab memang bisa berbeda-beda pada setiap orangnya. Namun, setiap latar belakang pendidikan atau pun skill yang dimiliki juga akan memiliki kesempatan kerjanya yang berbeda-beda, sebab ada yang cenderung besar peluangnya dan ada pula yang justru terbatas.

Bisa saja memang alasanmu kesulitan memperoleh pekerjaan karena memang kesempatan kerjanya yang masih sangat sedikit dan terbatas. Oleh sebab itu, kamu mungkin perlu memperluas jaringan koneksi agar nantinya bisa mendapatkan kesempatan kerja yang lebih luas, sehingga menjanjikan untuk kariermu ke depannya nanti.

3. Tidak memiliki kualifikasi diri yang baik

ilustrasi pegawai sedih (pexels.com/@olly)

Setiap jenis pekerjaan tentu saja membutuhkan adanya kualifikasi diri yang baik dan menjanjikan. Kualifikasi tersebutlah yang nantinya akan menentukan apakah memang kamu dianggap layak untuk bekerja di sana atau justru sebaliknya, sehingga tidak bisa diabaikan begitu saja.

Jika kamu tidak memiliki kualifikasi diri yang baik maka wajar saja rasanya apabila kamu merasa sulit sekali memperoleh kesempatan kerja. Sebaiknya mulailah melakukan introspeksi diri sebaik mungkin, termasuk dengan berusaha meningkatkan kualifikasi diri secara maksimal agar nantinya bisa mendapatkan pekerjaan yang diharapkan.

4. Tidak sabar dalam menjalani prosesnya

ilustrasi marah (unsplash.com/@tychoa)

Kamu perlu menyadari bahwa jalan hidup seseorang dalam mendapatkan setiap pekerjaan jelas akan berbeda-beda. Kamu tidak bisa menyamakan antara proses yang dilalui satu orang dengan orang lainnya, sebab semuanya jelas akan berbeda-beda.

Sebaiknya memang kamu perlu lebih sabar dalam menjalani segala proses yang dimiliki, termasuk apabila kamu mungkin dilanda kesulitan untuk mendapatkan pekerjaan. Jika kamu mampu untuk sabar dalam menjalani segala prosesnya, maka kamu bisa mendapatkan pekerjaan yang lebih menjanjikan lagi.

Baca Juga: 7 Cara Efektif Bangun Koneksi untuk Mendapatkan Pekerjaan, Tiru!

Verified Writer

Andini Maulana

Terima kasih sudah membaca, semoga dapat memberikan manfaat :)

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya